Anda di halaman 1dari 72

Komunikasi Edukasi

Informasi
Clara Yosefina Francis

PERSEPSI
DAN
KOMUNIKAS
I

Pra Pembelajaran VS Pengalaman

Anak-anak kecil hanya akan melihat 9 ekor


lumba-lumba
Orang dewasa yang sadar akan cinta, seks dan
intimasi melihat pasangan yang sedang
berpelukan
Pengalaman dan pembelajaran kita pada masa
lalu mengubah cara pandang kita tentang dunia

Tip Untuk Pembelajaran yang


Berhasil
1. Ajukan pertanyaan setiap pertanyaan akan
dijawab
2. Tidak ada pertanyaan yang bodoh
3. Libatkan diri dalam diskusi & sampaikan
tentang pendapat Anda
4. Saling hormati jangan tertawakan bila ada
yang mengajukan pertanyaan yang Anda
anggap bodoh (lihat poin 2)

Komunikasi

Penting, perlu,
menentukan
Pengetahuan dan keterampilan utama
untuk mendorong hidup profesional yang
efektif dan berhasil (kolega, orang yang
kita tolong - pelanggan-Pasien)
Ini adalah Pengetahuan dan
keterampilan yang harus kita ketahui
Adalah Pengetahuan dan keterampilan
utama untuk mendorong hidup pribadi
yang efektif dan berhasil (teman,
kekasih, pasangan hidup, keluarga)

5 cara untuk menciptakan


komunikasi
Verbal pesan yang disampaikan lewat kata-kata
Vokal pesan yang disampaikan lewat volume,
nada, kecepatan, penekanan, artikulasi dalam
suara
Tubuh pesan yang disampaikan lewat bahasa
tubuh, kontak mata, postur, gerakan dan ekspresi
Sentuhan pesan yang bergantung pada bagian
tubuh mana yang disentuh & jenis sentuhan
Melakukan aksi pesan yang disampaikan
setelah komunikasi berhadapan, mis. Kartu ucapan
atau telepon

Verbal apa yang diucapkan


oleh kata-kata kita
Kata-kata merupakan sebuah cerminan
nilai kita
Kata-kata bisa secara efektif membuat
komunikasi dengan seseorang berhasil
atau berhenti.
Beberapa orang menggunakan bahasa
yang berbeda ketika di rumah, atau di
tempat kerja.

Non-verbal apa yang


diucapkan oleh tubuh kita
Bahasa tubuh banyak memberitahu
orang tentang apa yang kita pikirkan.
Jarak, kontak mata, cara kita
menyentuh mereka, ekspresi wajah kita.
Komunikasi non verbal dianggap lebih
jujur daripada komunikasi verbal.
Peribahasa Inggris - actions speak
louder than words! (perbuatan lebih
nyata daripada kata-kata)

Proses Komunikasi
Pesan

Pengirim Saluran Penerima

Tanggapan

Contoh 1
Pengirim : pembaca berita
Pesan
: berita & laporan cuaca
Saluran : suara, pendengaran, visual
Penerima : orang yang menonton /
mendengarkan
Tanggapan : (?) surat tertulis atau telepon
ke stasiun TV sebagai umpan balik

Contoh 2
Pengirim : laki- laki muda
Pesan
: berminat pada, tertarik
pada
Saluran : kontak mata
Penerima : wanita muda
Tanggapan : senyuman

Contoh 3
Pengirim: bayi
Pesan
: rewel (basah / lapar)
Saluran : suara tangisan
Penerima : ibu
Tanggapan : menyuapi atau
membersihkan bayi

Komunikasi yang efektif 1


Memerlukan lingkungan, keamanan, emosi,
supaya dapat mengekspresikan diri
Tunjukkan saling berminat
Berbagi ide dan perasaan
Tunjukkan pengertian tentang ide dan
perasaan
Memerlukan individu, baik sebagai penerima
atau pengirim pesan

Komunikasi yang efektif 2


Komunikasi memerlukan pembicaraan
dan mendengarkan secara hati-hati
Kadang-kadang saluran buntu atau
dialihkan oleh gangguan atau isu-isu
mendesak. Ini bisa menghalangi
komunikasi tentang isu sebelumnya.
Gunakan multi saluran misalnya
senyuman, kontak mata, berbicara,
mendengarkan, sentuhan atau
anggukan.

Komunikasi yang efektif 3

Hubungan: pengertian, ikatan, kaitan,


hormat, empati, daya tarik, koneksi.
Menciptakan hubungan itu penting &
memerlukan pengembangan hubungan
kerja yang efektif antara orang lain
dengan Anda.

Komunikasi dan Perubahan Perilaku


Komunikasi yang memiliki sasaran
perubahan perilaku memerlukan
waktu yang panjang.
Dalam intervensi, informasi dan
pendidikan pada seseorang akan
melewati tahap-tahap (pikiran dan
emosi) internal sebelum mereka
berubah perilakunya.

Proses Perubahan Perilaku


Sadar

Tidak sadar
Prihatin
Berpengetahuan dan erketerampilan

Siap untuk berubah

Termotivasi untuk
berubah

Percobaan perilaku baru


Adopsi / Pemeliharaan Perilaku Baru

Komunikasi dan Perupahan Perilaku


Mereka mulai dengan tidak sadar
tentang perlunya mengubah perilaku
mereka
Melalui intervensi yang relevan, mereka
mulai sadar tentang masalahnya
Kemudian mereka menjadi sadar
tentang perlunya untuk berubah &
untuk mencari informasi
Mereka menjadi lebih berpengetahuan
& termotivasi untuk berubah

Komunikasi dan Perubahan Perilaku


Mereka akan mencoba perilaku baru,
mengkajinya dan memutuskan apakah
memakainya atau tidak.
Bila sumber-sumber internal dan eksternal
mencukupi & mendukung, perilaku baru
akan menjadi kebiasaan & terpadu dalam
diri seseorang

Faktor yang menentukan kemungkinan


seseorang akan merubah
perilaku kesehatan :
1. Orang tersebut harus percaya bahwa ancaman
kesehatan mereka parah (mis. Mengancam
nyawanya).
2. Orang tersebut harus percaya bahwa kerentanan
pribadi atau kemungkinan untuk mengalami suatu
gangguan dalam taraf kritis tertentu.
3. Orang tersebut harus percaya bahwa mereka
sendiri mampu untuk melakukan sesuatu untuk
memperkecil ancaman (harga diri - self-efficacy)
4. Respons harus mampu mengatasi ancaman tersebut
secara efektif (mis. Harus bekerja untuk hidup!)

Pembelajaran berlangsung,
di mana saja?
Kita semua telah belajar tentang banyak
hal sejak kelahiran kita sampai sekarang
sebagai orang dewasa.
Kebanyakan yang kita pelajari datang dari
sumber informal dan tidak dimaksudkan
sebagai bahan pelajaran (kita hanya
menyerapnya saja).
Kita belajar tentang budaya kita: cara
untuk berperilaku, makan, cara bicara, &
tentang bahasa kita: dengan interaksi terus
menerus dengan keluarga kita & dengan
melihat, mendengarkan dan mencobanya
sendiri.

Cara belajar informasi baru


Satu lawan satu Anda dengan seorang
guru
Diskusi Interaktif Kelompok
Presentasi oleh seorang guru dengan
handout (lembaran), OHP (Proyektor
Transparansi) atau power-point
Video, Televisi
Berpartispasi dam permainan peran / drama
Melihat orang lain melakukan suatu
keterampilan baru, kemudian berpraktek
dengan guru pemandu

Cara pembelajaran
Belajar diarahkan sendiri membaca informasi
baru
Mengamati perilaku orang lain
Mencoba suatu hal lain yang baru & belajar dari
apa yang kita telah lakukan & apa yang berjalan
dengan benar atau yang salah
Membuat kesalahan & mendapatkan masalah, lalu
belajar memecahkan masalah tersebut.

Apa yang Anda lihat?

Persepsi
Setiap orang memiliki pandangan dan
persepsi mereka sendiri tentang hidup, cinta,
kesehatan, dll
Persepsi yang ada sebelumnya bisa menjadi
penghalang untuk belajar tentang informasi
baru.
Orang-orang mungkin melihat dan
mendengar hal lain yang berbeda dari apa
yang Anda maksudkan
Unlearning (mengubah apa yang telah
dipelajari) juga merupakan bagian dari
pembelajaran hal baru

Profesional ???

Pembuatan
Keputusan

Berikut sebuah contoh dalam kehidupan sehari-hari:

Anda telah memenangkan


Anda memiliki 3 pilihan berhadiah.
Tentukan pilihan Anda:
1. Pergi Museum
2. Nonton di Bioskop
3. Menikmati Concert Musik

Persyaratan hadiah:
1. Musium... bawa siapa saja yang
Anda suka.
2. Bioskop bawa mertua Anda yang
tua dan rewel.
3. Menonton Concert ... Anda pergi
sendiri.

Apakah Anda ingin mengubah keputusan


Anda?

Persyaratan ke-dua

1. Museum = 1000. $ AS
2. Bioskop = 100. $ AS

3. Menonton Concert =10. $ AS

Apakah informasi ini membuat Anda


ingin mengubah keputusan Anda?

Persyaratan ke-empat

1. Museum di New York USA


2. Bioskopnya di Lapangan Umum di Kota
Daerah ini
3. Bandnya dimainkan oleh organisasi mantan
perwira ABRI, yang mengadakan konser
gratis di Lapas

Apa keputusan Anda sekarang setelah


Anda mengetahui semua informasi yang
ada tadi?

Pembuatan Keputusan yang


berdasar informasi
Setiap informasi bisa mengubah
keputusan seseorang dan juga perilaku
mereka.
Tugas kita adalah untuk memberikan
informasi yang mereka perlukan untuk
membuat keputusan mereka (pembuatan
keputusan berdasar informasi)
Keteramapilan pendidikan orang dewasa
penting dalam pengambilan keputusan
Informasi adalah sangat esensi dalam
Perubahan Perilaku seseorang

Pendidikan Kesehatan

[Dari Pendidikan untuk Kesehatan yang Lebih Baik - From Education for
Better Health]

Setiap dorongan hati atau pengaruh


(verbal, visual, atau praktis kesehatan)
pada seseorang yang bisa mengarahkan
pada kehidupan yang lebih baik dan
sehat
pendidikan kesehatan yang bagus
memberikan pengetahuan,
mempengaruhi sikap dan mengubah
praktek-praktek yang terkait dengan
kesehatan

Ya, Jhon. Itu


makanan
empukmu. Makan
sudah!

Anjing dan Alkohol: Sebuah cerita tragis

49

add footer here (go to view menu and choose header)

12/4/16

50

add footer here (go to view menu and choose header)

12/4/16

Health Promoting Hospital

51

tidak hanya
pengobatan dan
perawatan..
52

KOMPONEN
HEALTH PROMOTING HOSPITAL

Pelayanan
Medis, Keperawatan dan Penunjang

Corporate Identity
Terkait Promosi Kesehatan

Struktur dan Budaya Organisasi

Lingkungan Fisik dan Psikososial

53

Menyatu dengan Masyarakat


(WHO HPH Infopackage 2001)

PELUANG DAN
TANTANGAN

55

SETTING KESEHATAN
Promosi Kesehatan adalah proses agar
masyarakat mampu mengendalikan dan
meningkatkan kesehatan mereka
Health is created and lived by people
within the settings of everyday life; where they
learn, work, play, and love.
(WHO Ottawa Charter 1986)

57

Promosi Kesehatan tidak hanya


menyangkut perilaku individu, tetapi juga
norma, aturan dan budaya yang
melatarbelakanginya

TAHAP PENGEMBANGAN (1/2)


... The settings approach to health promotion is about much
more than introducing a variety of opportunities for individuals
using the hospital to change their behavior.*

1. Projek promosi kesehatan?


2. Membentuk divisi atau unit promosi kesehatan?
3. Menjadi tempat atau lembaga promosi kesehatan?
4. Lembaga promosi kesehatan yang berperan
meningkatkan kesehatan komunitas?
58

* Johnson, A. & Baum, F. Health Promoting Hospitals: A Typology of different organizational approaches to health promotion. Health Promotion International 2001, 16, 3,
281-287motion International 2001, 16, 3, 281-287

TAHAP PENGEMBANGAN (2/2)


1.

Projek promosi kesehatan? Langkah awal jika kurang


dukungan dari manajemen puncak?

2.

Unit atau bagian khusus, tidak terintegrasi dengan


seluruh organisasi rumah sakit (berkembang lebih lanjut
atau berhenti di sini?)

3.

Promosi kesehatan sebagai persoalan lintas bagian di


rumah sakit, belum berkegiatan di komunitas secara
sistematik.

4.

Rumah Sakit bertanggungjawab untuk meningkatkan


kesehatan komunitas: realistik? (hospital without walls)

59

Implementasi Sistematik
Promosi Kesehatan di
Rumah Sakit?
60

IMPLEMENTASI SISTEMATIK
Promosi kesehatan berdasarkan bukti
Pengembangan kerangka kerja secara
komprehensif
Standard promosi kesehatan di rumah
sakit?

konsep

Promosi kesehatan sebagai bagian


peningkatan kualitas pelayanan
Task force promosi kesehatan untuk
kelompok pasien atau masyarakat tertentu
Penyediaan anggaran atau tarip (demand
creation) untuk kegiatan promosi
kesehatan
61

implementasi

www.euro.who.int/healthpromohosp

62

63

Pertimbangan mengapa PKRS merupakan


prioritas?

Adanya pengaruh biomedis pada:


Gaya hidup
Perilaku
Lingkungan yang berhubungan dengan
kesehatan
Rumah sakit dan pelayanan kesehatan
merupakan tempat yang strategis untuk
investasi promosi kesehatan

Gaya hidup dan Perilaku?

Dipengaruhi
Psikologi
Sosial
Budaya
Pekerjaan
Rekreasi
Ekonomi
Politik

Gaya hidup dan Perilaku?


Perilaku

Aktivitas yang terpisah atau suatu serial aktivitas


Bila seseorang melakukan pemeliharaan ataupun
peningkatan kesehatan dapat disebut sebagai
perilaku yang berhubungan dengan kesehatan

Gaya hidup

Pola perilaku yang telah dikembangkan beberapa


lama sebagai hasil budaya, kondisi ekonomi dan
sosial
Tanpa tujuan tertentu
Mempunyai konsekuensi kesehatan

Gaya hidup dan Perilaku?


Perilaku
Perilaku kepatuhan pasien terhadap area
bebas rokok merupakan perilaku yang terpisah

Gaya hidup
Kombinasi perilaku seperti berhenti merokok
dan diet seimbang agar tekanan darah
terkontrol merupakan gaya hidup
Makan makanan cepat saji setiap hari di
kantin merupakan gaya hidup

Missed opportunity of HPM (Hospital


Health Promotion)
Petugas kesehatan dilatih untuk
melakukan diagnosis dan triase medis,
bukan masalah edukasi
Hanya mempelajari sedikit tentang
pendidikan dan promosi kesehatan
Petugas kesehatan kadang underestimate
atau overestimate terhadap kemampuan,
keterampilan serta harapan pasien dan
keluarganya misalnya dokter
menganggap bahwa pasien tidak patuh

Missed opportunity of HPM (Hospital


Health Promotion)

Lingkungan petugas kesehatan tidak


kondusif:
Jadwal yang ketat
Tempat terbatas
Kurangnya akses ke sumber yang mendukung
Kapabilitas terbatas
Tidak adanya insentif

Missed opportunity of HPM (Hospital


Health Promotion)
Riset menunjukkan bahwa dokter yang
melakukan konseling pada pasien adalah
mereka yang melakukan perilaku sehat
Dokter yang berat badannya seimbang
cenderung memberikan edukasi tentang
pencegahan primer, sementara dokter
yang berat badannya berlebih cenderung
memberikan edukasi tentang pencegahan
tersier

Rasional HPH
Kedokteran dasar dan klinik jarang dikaitkan
dengan kegiatan pencegahan dan promosi
kesehatan, padahal pengetahuan tentang hal
tersebut sangat diperlukan untuk edukasi
terhadap pasien
Petugas kesehatan, terutama dokter, banyak
yang setuju dengan edukasi terhadap pasien,
tetapi tidak punya waktu dan keterampilan untuk
melakukan edukasi
Diperlukan organisasi yang spesifik untuk
melaksanakan promosi kesehatan di rumah sakit

Promosi Kesehatan Rumah Sakit

Pencegahan penyakit:
Primer
Skunder
Tersier

Pembudayaan hidup sehat


Penerapan pengendalian penyakit
Pemberdayaan dokter dan petugas
kesehatan lainnya
74

Promosi Kesehatan Rumah Sakit:


medianya
Penerbitan news letter
Ceramah langsung (di rumah sakit
atau di lingkungan sekitar)
Penyediaan TV dan video di ruang
tunggu RS
Diskusi interaktif melalui paket
siaran radio/TV (kerjasama RS
dengan media)
Klinik berhenti merokok
Hotline service

75

Tobacco situation in
Indonesia

Tahapan pengembangan
Klinik Berhenti Merokok

Penjajagan awal dengan RS/BP4

Diskusi flow pasien

Ujicoba layanan berhenti merokok oleh QTI

Review layanan berhenti merokok

Finalisasi flow dan penyiapan sarana prasarana

Implementasi layanan berhenti merokok oleh QTI


(sekaligus pelaksanaan penelitian diabetes /TB)

Training Berhenti Merokok dengan metode 5A


untuk staf RS/BP4

Evaluasi pelayanan berhenti merokok dan


penyiapan pelaksanaan oleh staf RS/BP4

Implementasi layanan berhenti merokok oleh staf


RS/BP4 dengan mentor QTI

Refreshing pelatihan Berhenti merokok dengan


10
metode 5A untuk staf RS dan BP4
Supervisi pelaksanaan layanan berhenti merokok
11
oleh staf RS/BP4
Pertemuan monitoring pelaksanaan layanan
12
berhenti merokok

Alur pasien
ke Klinik Berhenti
Merokok

PENDAFTARAN

RUANG TUNGGU

ANAMNESIS

KASIR

KONSELING
BERHENTI MEROKOK
KONSULTASI
DOKTER

Anda mungkin juga menyukai