Anda di halaman 1dari 19

Profile Malaria Sikka

Menuju Sikka Bebas Malaria

ERMI NDOEN UNICEF


EMAIL: ENDOEN@UNICEF.ORG

Fakta tentang malaria


MALARIA PEMBUNUH TERBESAR
SEPANJANG SEJARAH UMAT MANUSIA
Source:
http://www.malariasite.com/malaria/history_victims.htm

Orang terkenal korban malaria yang mati atau sakit

Fakta tentang malaria


MALARIA PENYAKIT DENGAN SEJARAH PENELITIAN
TERPANJANG DALAM SEJARAH UMAT MANUSIA
0.5 Milliar
Tahun
yang lalu

Half a billion years ago


Existence of pre-parasitic ancestor
150 million to 200 million years ago
Early Dipterans, ancestors of mosquitoes, appear
130 million years ago
Two-host life cycle in Dipterans and vertebrates evolves
130 million years ago
Divergence of the bird and mammalian malaria parasites
100 million years ago
Lineage of P. malariae, P. ovale, and P. vivax diverges

40005000
Tahun

~5 million years ago


P. falciparum evolves
2-3 million years ago
Divergence of P. vivax from P. cynomolgi
4000-10000 years ago
Lethal strain of P. falciparum appears
4000-5000 years ago
Anophelines in Africa develop highly anthropophilic habits

P.
falciparumkemungkinan
berasal dari Gorillas

SEJARAH PERJALANAN PENYEBARAN MALARIA DI


DUNIA
Malaria di Africa
10000-5000 tahun yang lalu (tyl)
Mesopotamia, the Indian
peninsula and South-East Asia
5000 tyl
Malaria di China
3000 tyl
P. falciparum sampai India
2,500 - 2,000 years ago
Malaria sampai daerah
Mediterranean
1000-500 years ago
Malaria sampai Eropa Utara
Akhir abad 15th masehi
Malaria tersebar di seluruh dunia
Pertengahan Abad 18th Masehi
Malaria menyebrang ke America
Utara
Abad 19th Masehi
Malaria ditemukan diseluruh
dunia
Awal abad 20thMasehi
Kematian Malaria akibat malaria
terjadi di hamper seluruh dunia
Awal 1950s
Malaria hampir hilang dari
Amerika Utara dan seluruh Eropa;
Kematian tinggi masih di Afrika

1 Ribu
TYL

3 Ribu
2 RibuTYL
TYL

10 5 Ribu
TYL

5 Ribu
TYL

Fakta tentang malaria di


Indonesia
Saat ini ada 3.3 Miliar
penduduk Dunia yang tinggal di daerah
endemis malaria (WHO, 2012)

Dari 104 Negara Endemis Malaria;

INDONESIA

masuk top 10
Negara Endemis Malaria (Hay, 2007;
WHO, 2012)

Fakta tentang malaria di NTT dan


Sikka

TAHUN 2013
PENDUDUK NTT HANYA

2%

DARI PENDUDUK INDONESIA TAPI NTT MENYUMBANG


KASUS MALARIA

21%

PROFILE MALARIA SIKKA 2013

(1)

12 % Penduduk Sikka
Tersangka Kasus
Malaria > NTT (10%)
Sudah 98 % Tersangka
Malaria yang diperiksa
di Sikka
Slide Positive Sikka
(21%) -- NTT (23%)
Kasus diobati ACT di
Sikka 90 %
Namun Tinggi error
rate mikroskopist
Sikka (40-60 %)

Malaria Profile
Penduduk

NTT
Jumlah
4,801,942

Tersangka Malaria 410,047


Konfirmasi Lab
malaria
385,207
Slide Positive
Malaria
88,513
Kasus Positive
diobati
72,376
Error rate mikroskopist mal

Sikka
Jumlah
%

311,683

37,817

12

94

36,929

98

23

7,706

21

82

6,946
-

90
40-60%

PROFILE MALARIA SIKKA 2013

(2)

Malaria
Parasite

94 %
Kasus malaria di
Sikka akibat
parasite

P
falciparu
m Parasite

NTT
Jumlah

Sikka
%

Jumlah

P falciparum

42,138

47.61

7,273

94.38

P vivax

44,615

50.40

375

4.87

P malarie

220

0.25

17

0.22

PROFILE MALARIA SIKKA 2013

(3)

~ 30 %
Kasus malaria

Bayi
dan AnakAnak

Kelompok
Umur

NTT

pada

32 %

Kasus
malaria pada

Usia
Sekolah

Kasus Malaria Berdasarkan Kelompok


Umur

Bayi
1-4 thn
5-9 thn
10-14 thn
> 15 thn

Sikka

4,269

4.82

561

7.28

16,058

18.13

1,799

23.34

16,057

18.13

1,481

19.21

12,350

13.95

1,013

13.14

37,509

42.35

2,628

34.09

PROFILE MALARIA SIKKA 2013


Setiap

1000
bayi ada
73 bayi

(4)

NTT
Sikka
Kelomp
Jumla
Jumla
ok
h
API
h
API

Umum 88,56 18 7,708 25


0
yang sakit
Bayi 4,269 36
561
73
malaria
Bumil 2,317
18
226
27
MALARIA pada BAYI 3 X LEBIH TINGGI dan pada

IBU HAMIL

LEBIH TINGGI dari kelompok lain di

(WHO - Global Malaria Programme, 2011).

Foto: aipmnh.org

Pada Ibu Hamil, malaria dapat


menyebabkan
anemia berat pada ibu hamil (215%),
berat lahir bayi rendah (6-14%),
keguguran dan kelahiran prematur
(8-36%),
kelainan dan gangguan
pertumbuhan janin (13-70%),
3-8% resiko kematian perinatal

NO

PUSK

1Paga
2Wolofeo
3Lekebai
4Nanga
5Nita
6Magepanda
7Nelle
8Koting
9Kopeta
10Wolomarang
11Beru

Penduduk Kasus Positive API


18,698
12,157
12,894
12,083
23,180
12,172
5,898
6,749
23,278
17,284
25,559

184

9.84

0.66

1,106

85.78

1,151

95.26

159

6.86

244

20.05

247

41.88

315

46.67

397

17.05

563

32.57

257

10.06

Hampir semua daerah di Sikka


memiliki kasus malaria yang
tinggi hingga tahun 2013
Dari 160 Desa, Kasus
malaria:
211 Desa Tinggi
11 Desa Sedang
28 Desa Rendah

PRINSIP
PEMBERANTASAN
PENYAKIT
MALARIA

1.BUNUH
PARASIT
2.BUNUH
NYAMUK
3.LINDUNGI
DIRI DARI
GIGITAN
NYAMUK
KELAMBU

Pencegahan
Anti malarial drug

Kelambu
Repellent
Kawat nyamuk
Obat pencegahan

ACT
Quinine
Primaquine

Managemen lingkungan
dan Vector Control

Rencana Kampanye Kelambu di


Sikka
Pada bulan Agustus 2014, kabupaten Sikka
dan 14 Kabupaten lainya di NTT akan
mendapat kelambu yang didistribusikan
secara Cuma-Cuma ke masyarakat.
Tujuan kampanye kelambu ini adalah untuk
mempercepat penurunan insiden malaria di
Sikka
TOTAL kelambu yang akan dibagikan:
NTT = 1.514.469

Sikka = 173.268

Apa yang harus dipersiapkan:

Penyiapan masyarakat sosialisasi kelambu dan


mobilisasi masyarakat

Data penerima sensus masyarakat

Penentuan lokasi pembagian

Penentuan mekanisme pembagian

Pengelolaan logistic: penyimpanan dan transportasi

Pencatatan dan pelaporan

Monitoring pembagian kelambu

Monitoring penggunaan kelambu yang sudah dibagi

Analisis data kuantitatif


1.

List desa/kelurahan yang dicakup puskesmas.

2.

Sasaran dan target masing-masing wilayah.

3.

Stratifikasi malaria per desa

4.

Pemetaan sasaran atau per desa


2nd
Sat

1st
Sat
1st
&
3rd
We
d

4th
We
d

2nd
We
d

Identifikasi Partners dan Perannya


No

Nama Partners/
Lintas sektor

DASA WISMA

PKK/Posyandu

PNPM

KUB/ kelompok Agama

TNI/POLRI

Media Massa
(Radio/Koran)

LSM Lokal

Sekolah/Gereja/Mesjid/P
ura

Peran
Saat ini

Wilayah
Kerja

Keg Masy

Di tiap
RT/10 -20
kk

Peran saat
pembagian
kelambu
Titik Distribusi/
Koordinator Dasa
Wisma

SENSUS SASARAN
Tujuan untuk mengetahui jumlah KK penerima
kelambu dan jumlah kelambu per KK

Metode untuk mengindentifikasi sasaran:


Registration forms; Kupon, dll

Pelaksana/Penanggung Jawab

Tenaga yang terlibat

PENENTUAN TITIK DISTRIBUSI +


# KEBUTUHAN KELAMBU PER TITIK

Penyiapan Peta Wilayah dan Sasaran

Penentuan Titik Distribusi dan Jumlah Sasaran yang akan


dilayani

Perhitungan kebutuhan kelambu di tiap titik

Penentuan Metode Distribusi ke Titik Distribusi

Jumlah tenaga yang terlibat di tiap titik distribusi (Tim


work)

Penanggungjawab kelompok sasaran di tiap titik distribusi

Anda mungkin juga menyukai