Anda di halaman 1dari 21

Manitol dan Hasil Klinis

pada Perdarahan
Intraserebral, Analisis Skor
Kecenderungan dan
Multivariabel Pengurangan
Intensif Tekanan Darah pada
Perdarahan Intraserebral
Sumber :
Akut

Latar Belakang

Manitol
Mengurangi edema serebral pada
perdarahan intraserebral akut

Belum ada bukti pendukung


yang kuat

Manitol
Dosis: Bolus 1 gr/kgBB dalam 30
menit. Lalu turunkan 0,25-0,5 gr/kgBB
tiap 6 jam

Obat diuretik osmotik


Sediaan:
10% (250
ml/25 gr 500
ml/50 gr)
20% (250
ml/50gr, 500
ml/100 gr)

Agen osmostik intravaskular yang menetapkan


gradien osmotik antara plasma dan neuron,
sehingga menarik air dari ruang ekstraseluler
otak ruang ke dalam pembuluh darah untuk
mengurangi edema serebral.

Indikasi: profilaksis gagal ginjal akut,


menurunkan TIO, edema serebral

Stroke
Iskemik/NonHemorrhage
Sering pada usia
dekade 5 8
Tdk ada gejala
prodromal yg khas,
kadang hanya berupa
nyeri kepala hebat,
mual, muntah
Sering terjadi waktu
siang hari, waktu
bergiat, emosi

Hemorrhage

Perdarahan
Intraserebral
(PIS)

Perdarahan
Subarachnoid

Tujuan
Menentukan dampak dari penggunaan manitol dengan melihat
hasil klinis pada pasien dengan perdarahan intraserebral (PIS)
akut yang berpartisipasi pada Pengurangan Intensif Tekanan
Darah pada Pendarahan Intraserebral Akut

Hipotesi
s akan memperbaiki hasil klinis pada pasien
Manitol
dengan PIS yang lebih berat.

Metode Penelitian
Blinded end point =

Metode

Statistik

Penelitian internasional, multicenter, terbuka, blinded end point


assessed, dan percobaan acak terkontrol.

Karena variabilitas yang signifikan dalam kovariat awal


(prediksi) antara pasien yang diobati dengan dan tanpa
manitol, kami menggunakan Analisis Skor Kecenderungan
(Propensity Score) dan model multivariabel untuk
mengurangi ketidakseimbangan

Propensity Score/
Analisis Skor
Kecenderungan
Salah satu standar penelitian eksperimen adalah
adanya randomisasi, yaitu meletakkan subjek
penelitian dalam kelompok perlakuan atau kelompok
kontrol berdasarkan pengacakan

Di lapangan terkadang kondisi ini tidak mungkin dilakuan,


misalnya pada sampel yang besar

Metode penyesuaian statistik untuk menyeimbangkan atau


menyamakan kelompok subjek penelitian sehingga dapat
mengurangi bias akibat pemberian perlakuan yang tidak acak
dapat direduksi

Kriteria
Inklusi
Pasien dengan
perdarahan intraserebral
spontan dalam waktu 6
jam dari onset dan
tekanan darah sistolik
tinggi (SBP, 150-220
mmHg)

Kriteria
Eksklusi
Kontraindikasi untuk menurunkan
tekanan darah secara intensif
Kemungkinan manfaat rendah
dikarenakan sakit berat atau kondisi
komorbiditas
Kemungkinan besar kematian
Rencana intervensi bedah dari awal

Pengambilan Data
2526 pasien

1533 pengguna
manitol

1.678 pasien yang cocok dengan


analisis skor kecenderungan,
masing2 839 pasien
993 pengguna
nonmanitol

Secara acak menerima pengobatan penurunan tekanan darah intensif (SBP <140 mm
Hg dalam waktu 1 jam) atau pengobatan sesuai pedoman (SBP <180 mm Hg)

Mempertahankan level ini untuk 7 hari di rumah


sakit.
Kematian atau disabilitas
mayor (didefinisikan
sebagai skor 3-6 pada
modified Rankin Scale)
pada 90 hari

Kematian atau disabilitas


mayor (didefinisikan
sebagai skor 3-6 pada
modified Rankin Scale)
pada 90 hari

Hasil &
Pembahasan

Efek samping yang serius secara


signifikan lebih sedikit pada
pasien pengobatan manitol selama
90 hari

Hubungan antara penggunaan


manitol dengan kematian dan
disabilitas mayor selama 90 hari

Tidak ada perbedaan


yang signifikan pada
frekuensi hasil klinis
berupa kematian atau
disabilitas major pada 90
hari antara manitol dan
nonmanitol
Sebuah study
observasional dari 111
pasien dalam waktu 72
jam dengan PIS tidak
menemukan hubungan
manitol dengan
kelangsungan hidup

Hubungan antara penggunaan manitol


dengan kematian dan disabilitas mayor
selama 90 hari dengan melihat
karateristik volume hematom

Hubungan antara manitol


dengan pegurangan hasil
klinis yang buruk pada
pasien dengan
hematom yang lebih
besar (15 mL) bila
dibandingkan dengan
lebih kecil (<15 mL)

Hubungan antara penggunaan manitol


dengan kematian dan disabilitas mayor
selama 90 hari berdasarkan NIHSS
Terdapat hasil klinis
yang lebih baik
penggunaan manitol
pada dengan
keparahan klinis yang
lebih besar
(NIHSS15) dalam
analisis PS-cocok,
ringkasan bertingkat, dan
kovariat analisis
penyesuaian
menggunakan PS (semua
P heterogenitas P <0,05),

NIHSS

Kelebihan
Memiliki sampel pasien heterogen
yang luas yang direkrut dari beragam
rumah sakit dan pengaturan kesehatan,
yang dinilai sesuai dengan protokol standar
dan ukuran objektif.
Dilakukan analisis PS-cocok, yang
memungkinkan
kita
untuk
meniru
beberapa karakteristik dari uji coba
terkontrol secara acak, dan banyak
subkelompok dan analisis sensitivitas
memperkuat konsistensi temuan.

Keterbatasa
Manitol
n diberikan sesuai dengan kebijaksanaan

peneliti, dengan dosis dan durasi pengobatan yang


tidak diteliti dalam penelitian ini.
Manitol lebih sering digunakan di Cina dibanding
negara-negara lain, yang bisa menyebabkan bias
meskipun sudah ada upaya untuk menyeimbangkan
karakteristik dasar dari pasien
Sampel penelitian mungkin terlalu kecil untuk
cukup menilai efek manitol pada pasien dengan
hematom besar karena pasien dengan kemungkinan
prognosis buruk karena hematom yang sangat besar,
koma dalam, dan orang-orang dengan rencana
intervensi pembedahan dari awal, tidak diikutsertakan

Kesimpulan
Penggunaan manitol

Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai