Anda di halaman 1dari 10

NEGARA ISLAM

KELOMPOK 5 :
OKTAVIANI S. R
NURMANITA ARDIANTI
SEKAR WAHYUNING
VISTRI PUSPITA ARUM
HAFSHAH DANA PUTRI

C100140329 D
C100140341 D
C100140345 D
C100140353 D
C100140356 D

OK
Loading

Pengertian Negara Islam


NegaraIslamialahsebuahnegaraideologiyangditegakkan
dengan berpandukan kepada asasakidah Islam (Abdul
Karim Zaidan, Majmuah BuhuthFiqhiah).Di samping itu,
negara Islam atauDar al
Islamdapatdiperjelaskanlagisebagainegarayangmelaksa
nakanundang-undangdanhukum hukum
Islamsertaberadadibawahkekuasaandan
pemerintahanorangIslam

Ideologi Negara Islam

Di negara Islam dengan sendirinya ideologi yang dipakai


adalah ideologi Islam, yaitu rumusan pemikiran yang
bersumber dari ajaran Islam, tentang bagaimana mengurus
negara.

Rumusan Ideologi tentunya harus merupakan hasil


kesepakatan bersama para aktifis negara yang berwenang,
namun sekedar gambaran rumusan Islam misalnya antara
lain:

1. Aturan dan hadits shahih sebagai sumber hukum (QS. 4:59)

2. Ijtihad dalam teknis pelaksanaan hukum. (QS. 4:59).

3. Tauhidullah sebagai dasar pengabdian (QS 1:4).

4. Ibadah adalah tugas hidup dan motif kerja (QS. 98:5)

5. Amar ma'ruf nahi munkar dalam setiap kesempatan (QS. 3:104).

6. Ukhuwah dalam pergaulan sehari-hari (QS. 49:10).

7. Musyawarah dalam penyelesaian masalah (QS 3:159).

8. Adil karena Allah dalam segala hal (Qs 4:135).

9. Ta'awun dalam kebaiakn dan taqwa (qs 5:2).

Karakteristik ideologi islam

Segi Moral dan Spiritual, yaitu dengan ideologi Islam sebagai sistem, maka sistem
inilah yang mengetahui fitrah manusia, yang menghargainya dengan penghargaan
yang sesuai, yang menyiapkan santapan dan tempatnya yang cocok sehingga
tumbuh dan berbuah dengan seizin Tuhannya. Dan ini tidak dapat dilakukan,
kecuali dengan ilmu yang bermanfaat, iman yang benar, ibadah yang tulus dengan
budi pekerti yang terpuji.

Segi Pendidikan dan Kebudayaan: Allah SWT telah memuliakan manusia dengan
aka dan kemampuan belaja dan ilmu pengetahuan adalah sebagai dasar
dicalonkannya manusia untuk menjadi khalifah di muka Bumi. Karenanya Islam
datang menyuruh kita untuk merenung, berpikir, dan memperingatkan peniruan
secara membuta dan sikap jumud, sehingga berpikir dan belajar adalah kewajiban
dalam Islam. Islam juga memuji ilmu pengetahuan, sehingga orang-orang yang
berilmu pengetahuan, Islam menjadikannya sebagai pewaris para Nabi.

Segi

Sosial: Islam sebagai Ideologi dalam bidang


sosial sangat cocok dikarenakan Islam merupakan
agama sosial. Ia bertujuan membentuk masyarakat
individu yang saleh. Bahkan Islam berpendapat
bahwa kesalehan masyarakat adalah sesuatu yang
lazim bagi kesalehan individu dan kedudukannya,
seperti tanah yang subur unuk menumbuhkan dan
mengembangkan biji-bijian.

Unsur-unsur Negara Islam

Rakyat
Wilayah
Pemerintsh yabg berdaulat

2. KHILAFAH BERDASARKAN SYURA

Sistem pemerintahan islam berdasarka syura pernah dipraktekkan pada


masa al-Khulafa al-Rasyidun ketika mereka memerintah islam dibeberapa
kawasan yang didasarkan pada system musyawarah sebagai paradigm
dasar kekuasaan.Abu Bakar Al-Shiddiq, umar bin al-Khattab, Utsman bin
Affan, Ali bin Abi Thalib telah menjalankan system pemerintahan yang
dilandasi oleh semnagat musyawarah.

Ciri yang menonjol dari system pemerintahan yang mereka jalankan terletak
pada mekanisme musyawarah, bukan dengan system keturunan.Tidak ada
satupun dari empat khalifah tersebut yang menurunkan kekuasaanya
kepada sanak kerabatnya. Musyawarah menjadi jalan yang ditempuh dalam
menjalankan kekuasaan sesuai dengan apa yang dijalankan Rasulullah SAW.

Bentuk Negara dan Pemerintahan


islam
A. BENTUK NEGARA ISLAM
1. NEGARA KESATUAN
2. NEGARA FEDERAL

B. SISTEM PEMERINTAHAN DALAM ISLAM


- SISTEM PEMERINTAHAN KHILAFAH

- IMAMAH

- KHILAFAH BERDASARKAN SYURA

- DEMOKARASI

- KHILAFAH MONARKI
KONSTITUSIONAL

- MONARKI DAN MONARKI

SEKIAN

DAN
TERIMA KASIH
ULANGI
LAGI
Loading

Anda mungkin juga menyukai