Anda di halaman 1dari 20

1

PENYAJIAN YANG
PENYAJIAN TANPA
DIPERSIAPKAN
PERSIAPAN
(PRETEMPORANEOUS): (EXTEMPORANEOUS):
MEMBACA TEKS
(READING
PRESENTATION)
HAFALAN
(MEMORIZED
PRESENTATION)

SPONTAN
(THE IMPROMPTU
PRESENTATION)
LANGSUNGMENGGUNAKAN
KARTU
(NOTE CARDS
PRESENTATION}

Bersumber
pada:
Presenter
Audience
Pesan
Media
Lingkungan

1
2
3
4

The Pitchman
The Apologizer
The Antimiker
The Nonwit

umummya pebisnis.
tidak pd mewakili.
Macho, suara keras.
tidak lucu, cenderung kaku.

5
6
7

The Malvisualizer gaptek.


The Dull Reader Membaca teks.
The Platituder
ngambang, tanpa arah.

8
9
10

The Loner
The Impresser
The Funster

Semau gue.
peniru gaya orang lain.
Membual, tidak sesuai topik.
6

FUNGSI

Membantu penyajian agar materi dapat dilihat,


dibaca dan didengar.
Memberikan kemudahan dalam proses
pembelajaran.
Agar dapat meningkatkan daya tarik.

JENIS
Chart/Bagan.
Illustrasi, diagram, peta.
Video dan film gerak.
Slide.
Contoh barang atau spesimen.
Model / Replika.
Musik.
Handout, modul.
Manual, pamflet.
Foto, gambar.
Studi kasus.
Demontrasi, peragaan.

Pertimbangkan Aspek:
Efektifitas bahan.
Efisiensi.
Biaya.
Kesesuaian dengan metode.
Kesesuaian dengan karakteristik audiens.
Kepraktisan (tempat, aman dsb).
Ketersediaan.

10

Teknis Membuatnya:
Judul menggunakan huruf kapital.
Sub judul menggunakan huruf kecil.
Besar huruf minimum 24 pt, sebaiknya
menggunakan tipe huruf Arial.
Maksimum 10 baris dalam 1 lembar.
Maksimum 6 kata per baris.
Ukuran maksimum 8 x 23 cm.
Gunakan warna dasar (tulisan) dan warna lembut
(background).

11

Teknik terbuka (open technique).


Teknik geser (revealing technique).
Teknik jendela (window technique).
Teknik timpa (overlay technique).

12

Input
Tujuan present.
Bahan present.
Metode present.
Alat bantu.
Alat evaluasi.
Analisis audiens
Analisis medan
Tahapan present.

Proses
Kegiatan peny.
Sesuai tahapan
Persiapan.
Waktu present.
& Waktu diskusi.
- Tahapan penyj.
- Evaluasi penyj.
- Aplikasi Penyj.
- Remediasi
Esensi sajian.

Output
Ranah kognitif
Ranah afektif.
Ranah
psikomotor.

13

Analisis audiens dan medan.

Analisis penyaji dan analisis tujuan.


a. Pengumpulan bahan.
b. Penentuan dan pemilihan inti.
c. Penentuan dan pengembangan alat bantu.
d. Pengembangan buka/tutup.
e. Tahap latihan/gladi resik.
f. Tahap penyajian lisan (10% pembukaan,
75% - 85% inti, 5% penutup).

14

Mengapa audiens bertanya?


Tidak melihat aplikasi isi dengan kebutuhan.
Tidak setuju salah satu bidang penyajian.
Memperluas cakupan.
Strategi persiapan dan pelaksanaan tanya Jawab.
Dilaksanakan pada akhir penyajian.
Dilaksanakan selama penyajian.

15

Dengarkan pertanyaan penuh perhatian


Tangkap kata kunci pertanyaan.
Dengar dengan pikiran terbuka.
Jawab pertanyaan sesuai kebutuhan.

16

Siapkan materi dengan baik dan lengkap


(sempurna).
Atur nafas, berdoa, baru mulai.
Minum air putih secukupnya.

17

Non verbal communication adalah segala jenis


komunikasi antar pribadi yang tanpa kata-kata.
Kesuksesan penyajian ditentukan oleh :
7 % bahasa verbal
38 % vokal dan laval pengucapan.
55 % ekspresi dan gerak tubuh.

18

Rejection Gestures
Cooperation Gestures
Interuption Gestures
Confidence Gestures
Frustration Gestures
Nervous Gestures
Boredom Gestures

: gerak penolakan.
: gerakan tertarik.
: ingin interupsi.
: gerakan meyakini.
: gerakan frustrasi.
: gerakan grogi.
: gerakan kebosanan.

19

Naik mimbar tanpa persiapan,


turun mimbar tanpa kehormatan

20

Anda mungkin juga menyukai