Anda di halaman 1dari 28

MUNTAH PADA ANAK

Rihi Here Wila


FK UMM 2008
MUNTAH PADA ANAK

KASUS: Seorang ibu membawa anak


usia 11 bulan jam 6 a.m dengan kel.
utama muntah. Muntah terus menerus
sepanjang malam. Muntah tidak hijau,
tidak berdarah dan disertai dengan
b.a.b agak cair tidak berdarah/
berlendir 4 x semalam
 Apa yang anda pikirkan?
MUNTAH PADA ANAK

 Muntah memerlukan kontraksi dinding


abdomen yang terkoordinasi disertai
dengan penurunan tekanan sfinkter
esofagus dan dilatasi esofagus
Etiologi:
 Infeksi

 Non Infeksi
Muntah pada anak:
etiologi
Infeksi
 Virus: Rotavirus, Adenovirus, Reovirus

 Bakteri: Salmonela, Stafilokokus


aereus, Clostridium perfringen dsb
Non infeksi (bedah, non bedah)
 Bedah: obstruksi sal. cerna (GIO)

 Non bedah: metabolik, SSP, psikis dsb


Muntah pada anak:
gangguan organ
GASTROINTESTINAL
1. Fungsional dan psikogenik
 Muntah neonatal idiopatik

 Muntah infantil idiopatik

 Kesulitan makan

 Muntah siklik
Muntah pada anak:
gangguan organ
GASTROINTESTINAL
2. Malformasi dan Obstruksi
 Malformasi ‘gastric outlet’

 Hiatal hernia dan GER

 Stenosis pilorik hipertrofi

 Volvulus, malrotasi, atresi, mekonium


ileus, invaginasi, bezoar, tukak
Muntah pada anak:
gangguan organ
GASTROINTESTINAL
3. Intoleransi makanan
 Susu sapi/makanan lain

4. Infeksi
 Virus, bakteri, parasit

 Apendisitis

5. Keracunan makanan
Muntah pada anak:
gangguan organ
EKSTRA GASTROINTESTINAL
INFEKSI SISTEMIK
 ISK, Infeksi saluran nafas dan telinga

KELAINAN NEROLOGIS
 Meningitis, ensefalitis

 Trauma lahir intrakranial

 Kenaikan TIK (Tumor, hidrosefalus)


Muntah pada anak:
gangguan organ
EKSTRA GASTROINTESTINAL
KELAINAN TOKSIK/METABOLIK
 Inborn Error of Metabolism

 Obat (anti kejang, digoxin)


MUNTAH: Patofisiologi

1. Virus  invasi mukosa upper GI 


gangguan keseimbangan Na dan
osmosis intraseluler  intracellular
fluid loss  paralisis abdomen +
distensi abdomen  merangsang
muntah
MUNTAH: Patofisiologi

2. Toksin dsb  merangsang lambung


atau organ lain  jaras vagus dan
aferen simpatis  merangsang pusat
di otak (CTZ dan Vomiting center)
MUNTAH: patofisiologi

3. Rangsangan melalui reseptor


nerokimia (dopamin, serotonin,
enkephalin, opioid dsb)  pusat
muntah di m.o  rangsang pusat
salivasi, pusat pernafasan, otot-otot
faring, GIT dan abdomen
MUNTAH PADA ANAK

Pertanyaan yang harus di jawab segera:


1. Usia anak (utk memperkirakan
etiologi)
2. Apakah mengancam jiwa?

3. Apakah ada tanda-tanda obstruksi


usus? (perut sakit/distensi, muntah
hijau dan konstipasi)
MUNTAH PADA ANAK

Pertanyaan yang harus di jawab segera:


4. Apakah ada bukti-bukti keterlibatan/
penyebab di luar GIT
5. Material muntah (kuning, hijau,
darah, dsb)
MUNTAH PADA ANAK

PERTANYAAN YANG HARUS DIJAWAB:


Tanda-tanda penyebab di luar GIT:
 Tanpa disertai keluhan nyeri abdomen
 Sakit kepala, bingung, diplopia
 Disuria, sering kencing
 Nafsu makan hilang, BB turun dan
malaise  insufisiensi adrenal
KAUSA MUNTAH PADA ANAK
MENURUT USIA
Lahir-2 bln 2 bln-5 thn > 6 thn
Kolitis alergi Gastroenteritis Gastroenteritis
Over feeding GERD Intoksikasi
GER/GERD Posttussive Ulkus
NEC Intususepsi peptikum
Malrotasi dan Trauma Trauma
volvulus kepala kepala
Ileus Hernia Apendisitis
mekonium inkarserata KAD, Hepatitis
KAUSA MUNTAH PADA ANAK
MENURUT USIA (cont’d)
Lahir-2 bln 2 bln-5 thn > 6 thn
Anatomical KAD Intoksikasi
Increased ICP Hernia IBD
Pyloric inkarserata Kolesistitis
Stenosis Pielonefritis Migrain
Brain Tumor headache
Pankreatitis
Pielonefritis
MUNTAH PADA ANAK

LIFE THREATENING
 Syok hipovolemik

 KAD

 Apendisitis

 GIO

 Trauma kepala dengan edem otak


atau perdarahan intrakranial
MUNTAH PADA ANAK

LIFE THREATENING (cont’d)


 Hernia inkaserata dengan iskemia usus

 Intoksikasi

 Intususepsi dengan iskemia usus

 NEC (neonatus)

 Peritonitis
MUNTAH PADA ANAK

PEMERIKSAAN FISIS
 Tanda-tanda umum dan vital

 Abdomen (distensi, bising usus, nyeri


palpasi/tekan, tanda Mc Burney/
Psoas/Obturator/Murphy dsb)
 Pemeriksaan Rektal (selektif)

 Pemeriksaan Nerologis
MUNTAH PADA ANAK

Kemungkinan Dx Lokasi Nyeri


Gastroenteritis Difus, periumbilikal
Hepatitis RUQ
Ulkus peptikum Difus atau epigastrium
Intususepsi Difus, bisa teraba massa
Apendisitis RUQ
Pankreatitis RLQ, bisa bervariasi
Pielonefritis Epigastrik, punggung
Daerah flank
MUNTAH PADA ANAK

LABORATORIUM
 Disesuaikan dengan klinis (Hx dan PE)
 CBC dengan Diff, elektrolit, BUN/SC,
LFT, Amilase dan Lipase, Urinalisis,
kultur urin
MUNTAH PADA ANAK

RADIOLOGI (disesuaikan)
 Foto polos abdomen (supine, tegak,
LLD)
 USG, CT Scan abdmen
 Foto kontras (UGI, Barium enema dsb)
MUNTAH PADA ANAK

TATALAKSANA
 Sesuaikan dengan kausa (emergensi:
kelainan anatomi yang memerlukan
tindakan operatif, kelainan non-GI
misalnya tumor otak, ICH, komosio
serebri, posttussive, migrain)
 p.r.n. obat anti muntah (hati-hati
sindroma ekstrapiramidal)
MUNTAH PADA ANAK: obat-
obat yang sering digunakan
Kategori Nama Dosis per oral
fisiologik Obat
Kolinergik Betanekol 0,1-0,2 mg/kg/x tid
Cisapride 0,1-0,3 mg/kg/x tid
Antagonis Metclopra- 0,1-0,2 mg/kg/x tid
dopamin mid HCl
Domperidon 0,3 mg/kg/x, tid/qid
MUNTAH PADA ANAK: obat-
obat yang sering digunakan
Kategori Nama Dosis per oral
fisiologik Obat
Agonis Eritromisin 3-6 mg/kg/dosis tid
motilin
Agonis Utk kemo 4 mg q 8 jam selama
reseptor dan radio 5 hari
serotonin terapi
(5-HT)
MUNTAH PADA ANAK: obat-
obat yang sering digunakan
Kategori Nama Dosis per oral
fisiologik Obat
Antagonis Cimetidine 5-10 mg/kg/x,
reseptor tid/qid
H2 Ranitidin 1-2 mg/kg/x, bid/tid
Famotidine 1-3 mg/kg/x, bid/tid
MUNTAH PADA ANAK: obat-
obat yang sering digunakan
Kategori Nama Dosis per oral
fisiologik Obat
Inhibitor Omeprasol 0,7-3,0 mg/kg/x,
pompa Lansoprasol bid/qid
proton

Anda mungkin juga menyukai