ANTIKORUPSI
PENGANTAR
Pendidikan
Kewirausahaan
Pendidikan
Kependudukan
Pendidikan
Karakter
Bangsa
SK
L
Dan banyak
konten
lainnya
lagi yang
bisa
diintegrasik
an
Multikultur
Pendidikan
Pencegahan
HIV/AIDS
Pendidikan
Pengurangan
Resiko Bencana
Pendidikan
HAM
3. Kegiatan
Pengembangan
Diri
Ekstrakurikuler
Pramuka; PMR;
UKS; KIR; Olah raga; Seni; OSIS
Bimbingan Konseling
Pemberian layanan bagi anak yang
mengalami
masalah
PENDAHULUAN
LANDASAN HUKUM
STRATEGI NASIONAL
Pengembangan Nilai-nilai Antikorupsi dalam
berbagai aktivitas di sekolah untuk
menciptakan karakter bangsa yang
berintegritas
AKSI
103. Pengajaran
anti korupsi
sebagai sisipan
dalam kurikulum
karakter bangsa
pada pendidikan
dasar dan
menengah
KELUARAN
TARGET
PENYELESAI
AN
April 2012
Desember
2012
Desember
2012
Analisis situasi
Tindak pidana korupsi yang selama ini
terjadi secara meluas, tidak hanya
merugikan keuangan negara, tetapi juga
merupakan pelanggaran terhadap hak-hak
sosial dan ekonomi masyarakat secara luas,
sehingga tindak pidana korupsi perlu
digolongkan sebagai kejahatan yang
pemberantasannya harus dilakukan secara
luar biasa .
Menurut Political Economy and Risk
Consultancy pada tahun 2005, Indonesia
menempati urutan pertama sebagai negara
terkorup di Asia. (Sumber: Buku Saku KPK)
Pengertian Korupsi
(UU No 31/1999 jo UU No. 20/2001)
ANTIKORUPSI = INTEGRITAS
(Semua sikap/tindakan menghindari, melawan,
memberantas, mencegah korupsi, spt: konsisten pada
aturan, berani bersaksi dsb. )
Integrita
s
Integritas
(Kesatuan atau
keselarasan antara
pikiran, kata, perbuatan
V
S
Korupsi
Tujuan PAK
Membangun kehidupan sekolah sebagai bagian dari
masyarakat melalui penciptaan lingkungan belajar
yang berbudaya integritas (antikorupsi), yaitu: jujur,
disiplin, tanggung jawab, bekerja keras, sederhana,
mandiri, adil, berani, peduli dan bermartabat (dignity).
Mengembangkan potensi kalbu/nurani peserta didik
melalui ranah afektif sebagai manusia yang memiliki
kepekaan hati dan selalu menjunjung tinggi nilai-nilai
budaya sebagai wujud rasa cinta tanah air, serta
didukung oleh wawasan kebangsaan yang kuat.
Menumbuhkan sikap, perilaku, kebiasaan yang terpuji
sejalan dengan nilai-nilai universal dan tradisi budaya
bangsa yang religius;
Menanamkan jiwa kepemimpinan yang profesional dan
bertanggung jawab sebagai generasi penerus bangsa;
Menyelenggarakan manajemen sekolah secara
terbuka, transparan, profesional, dan bertanggung
jawab.
Sasaran PAK
Pendidik dan
Tenaga
Kependidikan
Manajem
en
Sekolah
Pemerint
ah
SISW
A
Masyara
kat
Lembag
a
Legislat
if
Peran Pendidikan
Mencegah meluasnya perilaku tindak
korupsi sejak dini melalui:
Penyelenggaraan manajemen berbasis
sekolah (MBS) secara profesional, transparan,
dan akuntabel
Penyelenggaraan kegiatan pembelajaran
secara holistik yang mengembangkan semua
ranah kemampuan melalui pendekatan belajar
aktif, keteladanan, pembiasaan dan
pembudayaan
Meningkatkan kepedulian dan partisipasi
publik agar sekolah menjadi institusi yang
berbudaya integritas (antikorupsi) dalam setiap
aktifitasnya.
Sosial
Ekonomi
Nilai-Nilai yang
Ditanamkan
Keterbukaan, Peduli,
Tanggung Jawab
Menepati janji
Adil, Keterbukaan,
Jujur, Keterbukaan
Bidang
Nilai-Nilai yang
Dikembangkan
Lainnya
Jujur, Keterbukaan
Jujur, Peduli
....................................
................................
CONTOH/KEMUNGKINA
N
Gratifikasi, pemerasan,
suap
Gratifikasi, pemerasan,
suap , Mark-up
Gratifikasi, pemerasan,
suap
Gratifikasi, pemerasan,
suap
Kecurangan, tidak
konsisten dalam
penegakkan disiplin
sekolah
STRATEGI
PENDIDIKAN ANTI KORUPSI
Nilai-nilai
Luhur :
NilaiNilai
Anti
Korupsi
Pengalaman
terbaik (best
practices) dan
praktik nyata
SATUAN
PENDIDIKA
N
KELUARGA MASYARAKAT
Perilaku
Berkarak
ter
Perilaku
Anti
Korupsi
PEMBIASAAN
PEMBIASAAN
PERANGKAT PENDUKUNG
Kebijakan, Pedoman, Sumber Daya,
Lingkungan, Sarana dan Prasarana,
Kebersamaan, Komitmen Pemangku
Kepentingan
22
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
RELIGIUS
JUJUR
TOLERANSI
DISIPLIN
KERJA KERAS
KREATIF
MANDIRI
DEMOKRATIS
RASA INGIN TAHU
SEMANGAT KEBANGSAAN
CINTA TANAH AIR
MENGHARGAI PRESTASI
BERSAHABAT/KOMUNIKATIF
CINTA DAMAI
GEMAR MEMBACA
PEDULI LINGKUNGAN
PEDULI SOSIAL
TANGGUNGJAWAB
JUJUR
DISIPLIN
TANGGUNGJAWAB
KERJAKERAS
SEDERHANA
MANDIRI
ADIL
BERANI
PEDULI
Contoh Indikator
Jujur
Disiplin
Berkomitmen untuk selalu berperilaku konsisten dan berpegang teguh pada aturan yang
ada dalam semua kegiatan
Selalu menyelesaikan pekerjaan atau tugas-tugas secara tuntas dengan hasil terbaik
Tanggung
Jawab
Kerja Keras
Sederhana
Selalu berupaya untuk menuntaskan suatu pekerjaan dengan hasil yang terbaik,
Tenghindari perilaku instan (jalan pintas) yang mengarah pada kecurangan
Selalu berpenampilan apa adanya, tidak berlebihan, tidak pamer dan tidak ria
Mandiri
Adil
Berani
Peduli
Menjaga diri dan lingkungan agar tetap konsisten dengan aturan yang berlaku,
Selalu berusaha untuk menjadi teladan dalam menegakkan disiplin, kejujuran, dan
tanggung jawab bersama
Manajemen
Berbasis
Sekolah
(MBS)
Pembelajaran (Integrasi
Melalui Mata Pelajaran,
Muatan Lokal,
Pengembangan Diri )
Dalam
Kelas
Partisipasi
Publik
Luar
Kelas
Contoh Indikator
Perencanaan
Pengorganisasian,
kepemimpinan,
dan mekanisme
kerja
Pelaksanaan dan
Implementasi
Pengawasan,
supervisi, dan
evaluasi
Akreditasi
Sekolah dan
2. Mata Pelajaran
dalam Mulok
3. Kegiatan
Pengembangan
Diri
Sosialisasi
Semua pihak terkait, terutama aparat pemerintah, pendidik, tenaga kependikan, orang
tua, komite, tokoh masyarakat senantiasa berperan aktif dalam mensosialisasikan atau
mengkampanyekan nilai-nilai antikorupsi terhadap peserta didik dan lingkunganya
Pemerintah daerah melalui Dinas Pendidikan memberikan dukungan moril dan materil
kepada pihak-pihak terkait untuk memberikan pembekalan kepada sekolah (Kepala
Sekolah, Guru, dan Tenaga Administrasi) dalam mengimplementasikan budaya
antikorupsi
Organisasi-organisasi profesi (KKKS, KKG, MGMP, MKKKS, MKKPS, PGRI dan
sebagainya) terus-menerus melakukan pembinaan atau pendampingan kepada sekolah
dalam upaya mendukung sekolah menjadi institusi yang tertib, disiplin, jujur dan bebas
korupsi
Dukungan
Dana,
Sarana, dan
Prasarana
Semua pihak terutama pemerintah daerah melalui Dinas Pendidikan, Komite, dan
masyarakat setempat berpartisipasi aktif dalam bentuk dukungan dana, sarana, dan
prasarana untuk kelancaran sekolah menjadi zona antikorupsi.
Melakukan pemantauan, pendampingan, dan pembinaan terhadap kinerja sekolah dalam
upaya membangun budaya integritas (antikorupsi)
1. Jujur
Kata
Kunci:
Berkata
benar
Bertindak
benar
Terbuka
Contoh Indikator
PAUD
(Usia 4-6)
Tidak mengambil
mainan atau
barang milik teman
Melaporkan apabila
menemukan barang
hilang
SD
I-III
Tidak mengakui
barang orang lain
sebagai barang
miliknya
Tidak mengambil
barang teman
Memberitahu guru
apabila melihat
barang teman yang
teringgal
Mengakui terus
terang pada setiap
kesalahan yang
dilakukan
Melaporkan dengan
jujur apabila
kehilangan atau
ketinggalan barang
milik sendiri
Mengerjakan
sendiri pekerjaan
rumah (tidak
menyontek)
Selalu
menceritakan terus
terang apabila ada
masalah
Mengembalikan
barang yang
dipinjam
Mengakui
Kesalahan
Mengakui secara
jujur apabila belum
mengerti apa yang
dijelaskan oleh guru
Mau bertanya jika
tidak mengerti dan
mencoba
menjawab dengan
kemampuan
sendiri.
SMP
IV-VI
Tidak
menyontek
dalam
mengerjakan
tugas-tugas
sekolah (LK,
PR)
Mau bertanya
jika tidak
mengerti dan
mencoba
menjawab
dengan
kemampuan
sendiri.
Berbicara
dengan apa
adanya sesua
dengan apa
yang
diketahuinya.
Bertindak hatihati dan
berbicara
dengan santun
dan dapat
dipercaya
SMA/SMK
Perguruan Tinggi
Menyebutkan sumber
apabila mengutip
pendapat orang lain
Melaporkan hasil
pekerjaan sesuai
dengan fakta yang
sebenarnya
Menyebutkan semua
sumber/referensi
apabila mengutip
pendapat orang lain
Mengelola keuangan
SENAT, BEM dll
secara terbuka,
transparan
Ikut mengawasi
penggunaan uang kas
Senat, BEM dan lainlain
Menyebutkan sumber
(referensi) ketika mengutip
pendapat orang lain
Melaporkan hasil percobaan
dengan data yang
sesungguhnya
Melaporkan barang-barang
yang ditemukan kepada guru
piket/petugas
Mengakui kesalahan
Nilai
Contoh Indikator
PAUD
(Usia 4-6)
Terbiasa
mengerjakan
Kata Kunci:
pekerjaan
Komitmen
sesuai dengan
Tepat
aturannya
Waktu
(bangun, tidur,
Prioritas
istirahat,
Perencan
belajar, bermain
aan
tepat waktu)
Fokus
Terbiasa datang
Tekun
lebih ke
Taat
sekolah awal
Konsisten Masuk kelas
tepat waktu
Menyelesaikan
pekerjaan
hingga tuntas
dan tepat waktu
Terbiasa antri
secara tertib
dalam berbagai
hal
2. Disiplin
SD
I-III
IV-VI
Melaksanakan
tugas yang
diberikan oleh
orang tua dan
guru
Menyelesaikan
tugas, PR
dengan baik
sesuai dengan
batas waktu
yang ditetapkan
Dapat
menentukan
pekerjaan mana
yang seharusnya
lebih dulu
dilakukan
Mengerjakan
pekerjaan sesuai
dengan petunjuk
orang tua/guru
dengan baik
Terbiasa antri
dalam berbagai
hal
Melakukan
tugas yang
diberikan
guru sesuai
dengan
petunjuknya
Tidak
mengerjakan
semua hal
yang dilarang
oleh orang
tua dan guru
Tidak
mengerjakan
pekerjaan
yang bukan
tugasnya
Terbiasa antri
dalam
berbagai hal
SMP
SMA/SMK
Perguruan Tinggi
Melakukan tugas-tugas
yang dibebankan sesuai
dengan ketentuan yanng
berlaku, seperti mengelola
uang kas kelas, sekolah,
Osisi dan kegiatan lainnya.
Mentaati peraturan (tatatertib) sekolah Menghormati
dan melaksanakan tata
tertib yang ada di
sekolah.
Mentaati peraturan di
tempat umum seperti
membuang sampah pada
tempatnya, tidak mencoret
sembarangan).
Mengerjakan pekerjaan
sesuai dengan urutan
prioritas
Melakukan
pekerjaan dengan
baik sesuai dengan
pembagian tugas
(Ketua, Bendahara,
Anggota berbagai
kegiatan di sekolah)
Berpartisipasi dalam
penegakan aturanaturan sosial
Menjaga ketertiban
dan keamanan
bersama terutama
dalam pengelolaan
dana-dana kegiatan
kesiswaan
Mengerjakan
pekerjaan sesuai
dengan urutan
prioritas
Melakukan pekerjaan
sesuai dengan rincian
kerja (job description)
yang telah disepakati
Menyalurkan
ide/gagasan/pendapat
dengan tetap
berpegang pada
aturan yang berlaku
(tidak melakukan
perusakan terhadap
fasilitas umum)
Melakukan semua
tugas dan tanggung
jawab sesuai dengan
aturan
Mengutamakan
ssuatu sesuai dengan
urutan prioritas
Nilai
Contoh Indikator
PAUD
(Usia 4-6)
3. Tanggung Memberes-kan
peralatan
Jawab
Kata kunci:
Siap
menanggung
resiko
Menjaga
amanah
Tidak mengelak
Berani
menghadapi
sesuatu
Berbuat yang
terbaik
setelah
digunakan
Tidak
mengerjakan
pekerjaan yang
bukan menjadi
tugasnya
SD
I-III
IV-VI
Melaksanakan tugas
individu (PR, tugas
sekolah, tugas di
rumah) dengan
senang hati tanpa
disuruh
Tidak menyuruh orang
lain untuk
mengerjakan tugas
yang menjadi
tanggung jawabnya
Mengerjaan tugastugas individu dengan
tanggung jawab
hingga selesai tanpa
putus asa dan
menyerah
Mengerjakan tugastugas kelompok penuh
semangat dan
berjuang
menyelesaikannya
bersama teman
Melaksanakan
tugas yang
diberikan
khusus oleh
guru (petugas
upacara,
petugas UKS,
dsbnya).
Mengerjakan
dengan tuntas
semua tugastugas yang
menjadi
tanggung
jawabnya
Rela menerima
resiko jika tidak
melaksanakan
tugas sesuai
dengan
peraturan.
SMP
SMA/SMK
Perguruan Tinggi
Melaksanakan semua
tugas-tugas yang sudah
menjadi tanggung
jawabnya misalnya
sebagai ketua,
bendahara, anggota
berbagai kegiatan di
sekolah
Tidak melemparkan
kesalahan kepada
orang lain atau apabila
terjadi masalah dalam
menjalankan tugas
Memikul tanggung
jawab secara bersamasama terhadap setiap
pekerjaan yang
ditugaskan oleh guru
Ikut bertanggung jawab
dalam pengawasan
pengeloaan
penggunaan keuangan
kelas dan sekolah
keuangan kelas dan
sekolah
Menjalankan secara
ikhlas segala sanksi dan
resiko akibat
kelalaiannya
Nilai
Contoh Indikator
PAUD
(Usia 4-6)
SD
I-III
SMP
SMA/SMK
Perguruan Tinggi
IV-VI
4. Kerja Selalu
Selalu
Suka dan
Menyelesaikan
Menguasai
keras
bersemangat
berupaya
bersemang
pekerjaan/tugas/PR
kompetensi
mengerjakan
menyelsaik
at
dengan antusias
dengan biak
Kata
tugas
an tugas
melakukan Tidak suka menganggur
sebagai bekal
kunci:
(mebersihkan
rumah, PR
semua
(setiap waktu digunakan
untuk
Gigih
diri,menggambar
dengan
tugasuntuk melakukan
melanjutkan
Tabah
, menyanyi,
hasil baik
tugas yang
sesuatu yang
pendidikan dan
Ulet
Berusaha
Tidak
diberikan
bermanfaat, misalnya
bekal hidup di
Impian
smenyelsaikan
mudah
oleh guru
belajar)
masyarakat
Pantang
pekerjaan yang
menyerah
seperti :
Mampu mentaur waktu
menyerah
diberikan guru
Tidak
percobaan,
dengan baik
Selalu
dengan baik
mudah
praktik Selalu ingin mencapai
punya
Memiliki
mengeluh
praktik
yang lebih baik
harapan
keinginan atau
terhadap
cita-cita menjadi
pengetahu
orang baik
an yang dia
Tidak mudah
inginkan
menyerah .
Giat belajar
Selalu berupaya
menghasilkan
produk yang
terbaik seperti
ide, gagasan,
dan hasil karya
Tidak mudah
menyerah
apabila
menghadapi
kesulitan dan
tantangan
Menciptakan dan
menghadapi
tantangan
Selalu
memperjuangka
n kebenaran
demi
kepentingan
bersama
Nilai
Contoh Indikator
PAUD
(Usia 4-6)
SD
I-III
SMP
Kata kunci:
Bersahaja
Tidak
berlebihan
Apa adanya
Rendah hati
Berpakaia
n tidak
mencolok
(apa
adanya)
Tidak suka
memamerk
an
kelebihan
yang
dimiliki
Perguruan Tinggi
IV-VI
5. Sederhana
Membawa
makanan
tidak
berlebihan
Membawa
makanan dari
rumah
Menggunaka
n pakaian
bersih, rapih
dan tidak
berlebihan
SMA/SMK
Berpenampilan
sederhana, tidak
berlebihan
Tidak
menggunakan alatalat tulis, tas, dan
sepatu
mewah/mahal
Tidak
membandingkan
kelebihan kita
dengan kkurangan
teman
Tidak mengenakan
perhiasan secara
berlebihan
Berpakaian tidak
mencolok
Tidak membawa HP
ke sekolah
Bersepeda atau naik
kendaraan umum
atau diantar
orangtua/wali ke
sekolah
Berpakaian tidak
menyolok
Tidak suka
pamer kekayaan
Selalu berhemat
Melakukan
sesuatu tugas
sesuai dengan
porsinya, tidak
berlebihan
Nilai
Contoh Indikator
PAUD
(Usia 4-6)
SD
I-III
SMP
Perguruan Tinggi
IV-VI
Tidak
Tidak
Terbiasa
selalu
suka
mengerjakan
Kata kunci
bergantu
menyuru
sendiri tugasPercaya diri
ng pada
h-nyuruh
tugas atau
Tidak
bantuan
teman
pekerjaan yang
bergantung
orang
menjadi
pada orang
lain
tanggung
lain
Tidak
jawabnya
Tidak ingin
selalu
percaya pada
selalu dilayani
minta
kemampuan diri
Tidak
dilayani
sendiri (tidak
mengandalka
mencontek dan
n orang lain
tidak dibuatkan
Optimis
oleh orang lain)
6. Mandiri
SMA/SMK
Tidak
Terbiasa
menyelesaikan
mengandalkan
persoalan sendiri
orang lain utuk
Berupaya secara
menyelsaikan
mandiri
tugas-tugasnya
Berupaya
memenuhi
kebutuhanmandiri dalam
kebutuhan
memenuhi
tertentu
kebutuhan
finansial
Nilai
Contoh Indikator
PAUD
(Usia 4-6)
SD
I-III
SMP
Perguruan Tinggi
IV-VI
SMA/SMK
Mau berbagi,
Memberikan
tidak egois
kesempatan
Bekerja sama
kepada orang
Ikhlas menerima
lain untuk
sanksi bila tidak
memberikan
melakukan
penjelasan
kewajibanterhadap suatu
kewajiban
persoalan
sebagai peserta Memperhatikan
didik
kepentingan
keuangan
orang lain dalam
kesiswaan di
menyampaikan
sekolah (OSIS)
suatu
ide/gagasan/pen
dapat
Membagi tugastugas secara adil
Tidak memihak
dalam
menyelsaikan
persoalan
Nilai
Contoh Indikator
PAUD
(Usia 4-6)
8.
Berani
Berani
melaporkan
Kata
ketika berbuat
kunci
salah, misalnya
merusak
Tegar
mainan teman
Teguh
pendiria Berani
n
bertanya
Tidak
sebelum
plin-plan melakukan
Percaya
tugas yang
diri
diberikan guru
Tidak
gentar
Pantang
mundur
SD
I-III
Berani terbuka
apabila
melakukan
kesalahan,
misalnya
menggngu teman
Berani
melaporkan
secara terbuka
apabila ada
eman yang
berbuat salah,
misalnya ada
teman yang
mengambil pinsil,
buku, dan
peralatan milik
teman lainnya
SMP
SMA/SMK
Perguruan Tinggi
IV-VI
Berani
Memperingatkan
berkata yang
teman bila
sebenarnya
perbuatannya
Berani
mengarah kepada
bertanya
pelanggaran
Berani
aturan
menjawab
Melaporkan
Berani
penyimpangan/pel
mengemukak
anggaran kepada
an pendapat
guru/petugas
Berani
BP/keamanan
tampil/unjuk Bersaksi dengan
karya.
jujur
Berani melaporkan
pelanggaran
pengelolaan
keuangan kelas,
Osis dan kegiatan
lainnyan
Berani
Berani
mengambil
bertanggung
resiko untuk
jawab terhadap
mengungkapkan
perbuat-an tidak
kebenaran
menem-pati janji.
Bersaksi dengan Bersaksi dengan
jujur
jujur
Berani
Berani
melaporkan
melaporkan
pelanggaran
adanya
disiplin yang
penyimpangan
dilakukan oleh
pengeolaan
teman
dana di kampus,
Berani
di masyarakat,
melaporkan
dan pemerintah
pelanggaran
pengelolaan
keuangan kelas,
Osis dan
kegiatan lainnyan
Nilai
Contoh Indikator
PAUD
(Usia 4-6)
Mengingatkan
teman jika ada
Kata
barang nya
kunci:
tertinggal di
Kasih
kelas
sayang
Ikut
Empati
membantu
Simpati
mencari
Soliderita barang teman
s
yang hilang
Tenggan Menjaga
g rasa
dengan baik
barang milik
teman yang
dipinjam
9. Peduli
SD
I-III
Mengingatkan
teman jika ada
barang nya
tertinggal di kelas
Tidak mau
merugikan
teman(tidak
dirusak)
Mengembalikan
barag teman
yang dipinjamn
dengan kondisi
seperyi semula
SMP
SMA/SMK
Perguruan Tinggi
Terlibat dalam
pengawasan
pengeloaan
penggunaan
keuangan
kesiswaan di
sekolah (OSIS)
Peduli terhadap
perbaikan apabila
terjadi
penyimpangan
dalam pengelolaan
dana di kampus,
masyarakat, dan
pemerintah
Ikut secara aktif
melakukan
pengawalan
penggunaan
barang-barang dan
keuangan di
kampus,
masyarakat, dan
pemerintah.
IV-VI
Mengingatkan
teman jika ada
barang nya
tertinggal di
kelas
Selalu
menjaga
barang-barang
milik bersama
dengan baik
Tidak mau
mencoret-coret
sembarangan
karena
menyadari
bahwa itu
adalah barang
milik umum
Mengingatkan teman
jika ada kesalahan
dalam pengelolaan
uang kas kelas,
Sekolah, Osis dan
kegiatan lainnya
Selalu menjaga
barang-barang miliki
bersama di sekolah,
tidak mencoret-coret
sembarangan
Menjaga fasilitas
sekolah agar tetap
berfungsi dengan baik
Menjaga lingkungan
sekolah agar tetap
bersih dan nyaman
PELAKSANAAN DI
KEMENTERIAN
PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN
SOSIALISASI
PENGEMBANGAN
REGULASI
PENGEMBANGAN
KAPASITAS
PENEMUAN DAN &
BERBAGI
A)
IMPLEMENTASI
PENGALAMAN PRAKTEK TERBAIK
KERJASAMA
PENDIDIKAN KARAKTER TINGKAT
SATUAN
MONITORING
& EVALUASI
PENDIDIKAN
DI
KAB/KOTA, DI PROPINSI SAMPAI
TINGKAT NASIONAL.
B) PENDOKUMENTASIAN PRAKTEK
TERBAIK TERSEBUT DALAM BUKU,
CD DSB.PRAMUKA; KANTIN
KEJUJURAN;UKS; PMR;
PERLOMBAAN/ OLIMPIADE
SAINS & OR; SEKOLAH HIJAU;
PENDIDIKAN ANTI KORUPSI;
PENDIDIKAN TERTIB LALU
LINTAS
UPAYA KEMDIKBUD
Memetakan kecurangan UN untuk
mengetahui sekolah mana yang sangat
curang (hitam), curang (abu-abu), dan
tidak curang (putih)
Usaha-usaha penyelenggaraan UN yang
bersih dari kecurangan
Model kantin kejujuran dan kotak
penemuan barang hilang,
Pendidikan Anti Korupsi oleh Ditjen
Dikdasmen yang dilakukan sejak tahun
2010 bekerjasama dengan KPK. Telah
dihasilkan modul pendidikan anti korupsi.