Anda di halaman 1dari 13

MOTIVASI

Pada suatu waktu aku merasa sangat jenuh

dan bosan dengan kehidupan ini dan ingin


berhenti dari semuanya, berhenti dari
pekerjaan, hubungan, spiritual....dan berhenti
untuk hidup.

Aku pergi ke tengah hutan dan ingin berbicara

untuk yang terakhir kalinya dengan Sang


Pencipta. "Tuhan, mohon berikan saya satu
alasan untuk tetap hidup & berjuang?"
Ternyata jawaban Maha Pencipta yang Agung
sangat mengejutkan...

"Lihat di sekelilingmu, apakah kamu melihat

tanaman semak & pohon Bambu?


" Ya" jawabku.
Yang Maha Pencipta mulai bertutur:

"Saat aku menanam benih Semak &

Bambu, aku memelihara mereka dengan


sangat baik & hati-hati. Aku memberi
mereka sinar matahari, menyirami dengan
air seadil-adilnya."
"Tanaman semak tumbuh dengan sangat
cepat. Daun-daunnya yang hijau tumbuh
rimbun sampai menutupi tanah
disekelilingnya. Sedangkan benih Bambu
belum memperlihatkan apapun.

Tetapi aku tidak menyerah dan tetap

memelihara mereka dengan baik dan adil.


Pada Tahun ke-2 tanaman semak tumbuh
makin subur, rimbun dan makin bertambah
banyak.
Tetapi, benih bambu tetap belum
memperlihatkan tanda-tanda pertumbuhan.

Pada tahun ke-3, benih bambu masih sama

seperti sebelumnya. Tetapi, tetap Aku tidak


menyerah. Begitu juga dengan tahun ke-4
masih sama saja.
Aku bertahan untuk tidak menyerah.

Kemudian, pada tahun ke-5, tunas kecil mulai

muncul dari benih bambu. Jika dibandingkan


dengan tanaman semak, tunas ini sangat kecil
dan sepertinya tidak sebanding dengan
tanaman semak.

Tetapi 6 bulan kemudian pohon Bambu tumbuh

hingga mencapai ketinggian 100 kaki.


Ternyata Bambu menghabiskan waktu 5 tahun
untuk menumbuhkan & menguatkan akarnya.
Akar-akar tersebut membuat Bambu menjadi
sangat kuat sehingga kokoh menghadapi
keadaan alam yang berubah-ubah. Bahkan
pohon Bambu sangat berguna untuk kehidupan"
"Aku tidak akan memberikan cobaan yang lebih
berat dari kemampuannya kepada ciptaanku".

Anakku, Apakah kamu sadar, selama ini kamu

telah berjuang dan memperkuat akar?"

"Aku tidak menyerah saat menanam benih &

memelihara pohon Bambu, begitu juga


denganmu."
"Jangan membandingkan dirimu dengan yang
lain. Bambu mempunyai fungsi yang berbeda
dengan semak, tetapi tetap mereka membuat
hutan menjadi indah.
Waktumu akan tiba dan kamu akan tumbuh
dengan tinggi."

"Tetapi, seperapa tinggi saya harus tumbuh?"


Maha Pencipta menjawab:"Seberapa tinggi

pohon Bambu tumbuh?"


"Apakah setinggi kemampuan dan usahanya"
tanyaku lagi
"Benar Anakku. Berusahalah sebaik &
semaksimal mungkin".
Kemudian aku pergi meninggalkan hutan
dengan membawa kisah ini. Aku harap kisah
ini dapat membantumu melihat bahwa Tuhan
tidak pernah menyerah untukmu.

Jangan pernah menyesali setiap hari dalam

hidupmu.
Hari-hari yang baik memberi kebahagiaan;
hari-hari yang buruk memberi pengalaman
tak ternilai; keduanya sangat berharga.

Anda mungkin juga menyukai