Anda di halaman 1dari 14

Pengertian Agama

Kata agama berasal dari bahasa Sanskerta. Menurut suatu pendapat ia


terdiri dari kata-kata: a = tidak, dan gama = kacau atau kocar-kacir, atau
tidak teratur. Agama berarti tidak kacau, tidak kocar-kacir dan teratur.
Dalam bahasa Arab dipakai kata Din. Kata din menurut Prof M. Naquib AlAttas, mempunyai banyak arti, yaitu: Kepatuhan, kekuasaan yang bijaksana,
keadaan berhutang dan kecenderungan alamiah.
Dalam bahasa Semit berarti undang-undang atau hukum.
Al-Quran mengungkapkan kata din dengan berbagai derivasinya, yakni
mengandung berbagai makna antara lain: Pembalasan (1:4), agama
(3:83/9:29/109:9), aturan (98:5), undang-undang (12:76), ketundukan atau
kepatuhan (4:125), dan hutang (4:11).
Agama berarti sebuah system nilai, aturan-aturan yang diyakini
kebenarannya oleh manusia serta diyakini sebagai jalan untuk mencapai
keselamatan dan kedamaian hidup.

Perbedaan Pengertian Agama zaman Jahiliyah & zaman Nabi


Muhammad SAW

Jahiliyahadalah konsep dalam agamayang berarti


"ketidaktahuan akan petunjuk ilahi" atau "kondisi
ketidaktahuan akan petunjuk dari Tuhan". Keadaan tersebut
merujuk pada situasi bangsa Arab sendiri, yaitu pada masa
masyarakatArab pra-Islamsebelum diturunkannya al-Qur'an.
Pengertian khusus kata jahiliyah ialah keadaan seseorang yang
tidak memperoleh bimbingan dari Islam dan al-Qur'an.

Manfaat Agama Bagi Manusia

Manfaat agama bagi manusia adalah:


a) Dapat mendidik jiwa manusia menjadi tenteram, sabar, tawakkal dan
sebagainya.Lebih-lebih ketika dia ditimpa kesusahan dan kesulitan.
b) Dapat memberi modal kepada manusia untuk menjadi manusia yang
berjiwa besar,kuat dan tidak mudah ditundukkan oleh siapapun.
c) Dapat mendidik manusia berani menegakkan kebenaran dan takut untuk
melakukankesalahan.
d) Dapat memberi sugesti kepada manusia agar dalam jiwa mereka tumbuh
sifat-sifat utama seperti rendah hati, sopan santun, hormat-menghormati
dan sebagainya. Agama melarang orang untuk tidak bersifat sombong,
dengki, riya dan sebagainya.

Pengertian Islam
Islam memiliki lima pengertian, diantaranya adalah:

1. Berasal dari salm (


) yang berarti damai.
Dalam al-Quran Allah SWT berfirman (QS. Al Anfaal : 61)

Dan jika mereka condong kepada perdamaian, maka condonglah kepadanya dan bertawakkallah kepada Allah.
Sesungguhnya Dialah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.
Kata salm dalam ayat di atas memiliki arti damai atau perdamaian. Dan ini merupakan salah satu makna dan ciri dari
Islam, yaitu bahwa Islam merupakan agama yang senantiasa membawa umat manusia pada perdamaian.
Dalam Al-Quran Allah berfirman: (QS. Al Hajj: 39)

Telah diizinkan (berperang) bagi orang-orang yang diperangi, karena sesungguhnya mereka telah dianiaya. Dan
sesungguhnya Allah, benar-benar Maha Kuasa menolong mereka itu.
Sebagai salah satu bukti bahwa Islam merupakan agama yang sangat menjunjung tinggi perdamaian adalah bahwa Islam
baru memperbolehkan kaum muslimin berperang jika mereka diperangi oleh para musuh-musuhnya.

) yang berarti menyerah.

2. Berasal dari kata aslama (


Allah berfirman dalam al-Quran: (QS. An Nisaa : 125)

Dan siapakah yang lebih baik agamanya daripada orang yang ikhlas menyerahkan dirinya
kepada Allah, sedang diapun mengerjakan kebaikan, dan ia mengikuti agama Ibrahim yang lurus?
Dan Allah mengambil Ibrahim menjadi kesayanganNya.
Dalam sebuah ayat Allah berfirman: (QS. Al Anaam: 162)
Katakanlah: Sesungguhnya shalatku, ibadatku, hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan
semesta alam.

Oleh karena itulah, sebagai seorang muslim, hendaknya kita menyerahkan diri kita kepada
aturan Islam dan juga kepada kehendak Allah SWT. Karena insya Allah dengan demikian akan
menjadikan hati kita tentram, damai dan tenang

3. Berasal dari kata istaslamamustaslimun : penyerahan total


kepada Allah.
Dalam Al-Quran Allah berfirman (QS. Al Baqarah : 208)

Hai orang-orang yang beriman, masuklah kamu ke dalam Islam secara


keseluruhannya, dan janganlah kamu turut langkah-langkah syaitan.
Sesungguhnya syaitan itu musuh yang nyata bagimu.
Masuk Islam secara keseluruhan berarti menyerahkan diri secara total kepada
Allah dalam melaksanakan segala yang diperintahkan dan dalam menjauhi
segala yang dilarang-Nya.

4. Berasal dari kata saliim (


) yang berarti bersih dan suci.

Allah berfirman dalam Al-Quran (QS. Asy Syuaraa : 89):

Kecuali orang-orang yang menghadap Allah dengan hati yang bersih.


Allah berfirman dalam Al-Quran(QS. Ash Shaafaat: 84)

(Ingatlah) ketika ia datang kepada Tuhannya dengan hati yang suci.


Hal ini menunjukkan bahwa Islam merupakan agama yang suci dan bersih, yang mampu
menjadikan para pemeluknya untuk memiliki kebersihan dan kesucian jiwa yang dapat
mengantarkannya pada kebahagiaan hakiki, baik di dunia maupun di akhirat. Karena pada
hakekatnya, ketika Allah SWT mensyariatkan berbagai ajaran Islam, adalah karena tujuan
utamanya untuk mensucikan dan membersihkan jiwa manusia.

5. Berasal dari salam (



) yang berarti selamat dan sejahtera.
Allah berfirman dalam Al-Quran: (QS. Maryam : 47)

Berkata Ibrahim: Semoga keselamatan dilimpahkan kepadamu,


aku akan meminta ampun bagimu kepada Tuhanku.
Sesungguhnya Dia sangat baik kepadaku.
Maknanya adalah bahwa Islam merupakan agama yang senantiasa
membawa umat manusia pada keselamatan dan kesejahteraan.
Karena Islam memberikan kesejahteraan dan juga keselamatan
pada setiap insan.

Pengertian Agama Islam


Agama Islam adalah agama yang dibawa oleh Nabi Muhammadshallallahu alaihi wa sallam.
Dengan agama inilah Allah menutup agama-agama sebelumnya. Allah telah
menyempurnakan agama ini bagi hamba-hambaNya. Dengan agama Islam ini pula Allah
menyempurnakan nikmat atas mereka. Allah hanya meridhoi Islam sebagai agama yang
harus mereka peluk. Oleh sebab itu tidak ada suatu agama pun yang diterima selain Islam.
Allah taala berfirman

Muhammad itu bukanlah seorang ayah dari salah seorang lelaki diantara kalian, akan tetapi
dia adalah utusan Allah dan penutup para Nabi.(QS. Al Ahzab: 40)

Sesungguhnya agama yang benar di sisi Allah hanyalah Islam.(QS. Ali Imran: 19)

Agama Islam ini telah merangkum semua bentuk kemaslahatan


yang diajarkan oleh agama-agama sebelumnya. Agama Islam
yang beliau bawa ini lebih istimewa dibandingkan agamaagama terdahulu karena Islam adalah ajaran yang bisa
diterapkan di setiap masa, di setiap tempat dan di masyarakat
manapun.Jadi, Agama Islam adalah agama yang benar. Sebuah
agama yang telah mendapatkan jaminan pertolongan dan
kemenangan dari Allahtaalabagi siapa saja yang berpegang
teguh dengannya dengan sebenar-benarnya.

Tujuan Pendidikan Agama Islam


Tujuan pendidikan merupakan faktor yang sangat penting, karena
merupakan arah yang hendak dituju oleh pendidikan itu. Demikian pula
halnya dengan Pendidikan Agama Islam, yang tercakup mata pelajaran
akhlak mulia dimaksudkan untuk membentuk peserta didik menjadi
manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa serta
berakhlak mulia. Akhlak mulia mencakup etika, budi pekerti, atau moral
sebagai perwujudan dari pendidikan agama.
Tujuan pendidikan secara formal diartikan sebagai rumusan kualifikasi,
pengetahuan, kemampuan dan sikap yang harus dimiliki oleh anak didik
setelah selesai suatu pelajaran di sekolah, karena tujuan berfungsi
mengarahkan, mengontrol dan memudahkan evaluasi suatu aktivitas
sebab tujuan pendidikan itu adalah identik dengan tujuan hidup manusia.

Pentingnya Agama Islam


Dalam kehidupan manusia, agama merupakan hal yang sangat vital.
Manusia membutuhkan agama karena manusia lemah dan memiliki
banyak keterbatasan. Manusia memerlukan sosok yang kuat diatas
segalanya sebagai tempat bersandar yaitu Tuhan. Ada beberapa
alasan mengapa agama itu sangat penting dalam kehidupan manusia
diantaranya; pertama, agama merupakan sumber moral. Kedua,
agama sebagai petunjuk kebenaran. Ketiga, agama sumber informasi
metafisika. keempat, agama sebagai pembimbing rohani manusia.
Namun demikian, dari sekian banyak fungsi agama ada yang lebih
penting untuk dikaji yaitu peran agama di dalam kehidupan manusia.
Sebenarnya sejauh mana peran agama ikut andil dan mempengaruhi
kehidupan individu, masyarakat, bangsa dan negara.

Islam yang rahmatan lil alamin


Islam adalah agama rahmatan lil alamin artinya Islam merupakan agama
yang membawa rahmat dan kesejahteraan bagi semua seluruh alam semesta,
termasuk hewan, tumbuhan dan jin, apalagi sesama manusia. Sesuai dengan
firman Allah dalam Surat al-Anbiya ayat 107 yang bunyinya, Dan tiadalah
Kami mengutus kamu, melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi semesta
alam. Islam melarang manusia berlaku semena-mena terhadap makhluk
Allah, lihat saja sabda Rasulullah sebagaimana yang terdapat dalam Hadis
riwayat al-Imam al-Hakim, Siapa yang dengan sewenang-wenang membunuh
burung, atau hewan lain yang lebih kecil darinya, maka Allah akan meminta
pertanggungjawaban kepadanya. Burung tersebut mempunyai hak untuk
disembelih dan dimakan, bukan dibunuh dan dilempar. Sungguh begitu
indahnya Islam itu bukan? Dengan hewan saja tidak boleh sewenang-wenang,
apalagi dengan manusia. Bayangkan jika manusia memahami dan
mengamalkan ajaran-ajaran islam, maka akan sungguh indah dan damainya
dunia ini.

Anda mungkin juga menyukai