Anda di halaman 1dari 15

HTGR

HIGH TEMPERATURE GAS-COOLED RECTOR

DEFINISI
TERGOLONG
REAKTOR GCR
(GAS COOLED
REACTOR)
REAKTOR
SUHU TINGGI
BERPENDINGIN GAS

REAKTOR BAWAH
TANAH DENGAN
SISTEM SUPLAI
PANAS NUKLIR

HELIUM
SEBAGAI
PENDINGIN

Ciri- ciri Reaktor Suhu Tinggi berpendingin Gas


1.

Bahan bakar uranium alam, oleh karena itu tidak diperlukan


fasilitas pengayaan uranium.

2.
Bahan moderator adalah grafit, yang dapat diproduksi
dengan
mudah, dan tidak diperlukan fasilitas khusus
pengolahan air
berat seperti pada reaktor
bermoderator air berat.
3.
Bahan pendingin gas karbon dioksida, sangat mudah
diproduksi.
4.
Bahan kelongsong magnox, mudah diproduksi seperti
halnya
stainless-steel.
5.

Reaktivitas-berlebih rendah, kerapatan daya rendah


dan
kapasitas panas grafit tinggi. Hal ini
membuat tingkat
keselamatan GCR menjadi
tinggi.

KOMPONEN REAKTOR
TABUNG REAKTOR

REAKTOR

TABUNG
GENERATOR UAP
TABUNG SISTEM
TRANSPORT

SISTEM SHUTDOWN
PENDINGIN

Elemen Bahan Bakar

Ciri Modular
Reaktor digandengkan
dengan beberapa
generator uap, sesuai
kebutuhan daya
yang diinginkan

Gambar bangungan PLTN


Jepang

Diagram sistem pendingin pada reaktor

Konstruksi elemen bahan bakar pada reaktor

Konstruksi penggerak
batang kendali pada
reaktor

Sistem Keselamatan pada Reaktor


1. MotorPony
Jika pipa saluran pendingin reaktor pecah atau
robek, gas karbondioksida pendingin reaktor akan
bocor ke luar, dan dalam reaktor dipenuhi dengan
gas bertekanan. Untuk mendinginkan gas
tersebut, maka gas perlu disirkulasi dalam reaktor
dengan menggunakan motorponyyang
digerakkan dengan tenaga disel

2.Fasilitas injeksi gas karbondioksida darurat


Jika pipa saluran gas pendingin primer pecah, katup isolasi saluran gas
tertutup. Pada saat ini, agar reaktor tetap mengalami pendinginan maka gas
disirkulasikan dalam reaktor.
Jika pada suatu reaktor GCR terjadi kecelakaan kebocoran pendingin gas,
gas dari tangki penampung gas cair diinjeksikan ke dalam bejana reaktor.
Dengan cara ini gas dalam jumlah besar yang dapat menimbulkan oksidasi
dapat dihalau keluar dari bejana reaktor. Selanjutnya dengan pendinginan
yang cukup kerusakan bahan bakar dapat dihindarkan.

3. Fasilitas penghalau gas


Apabila saluran gas pendingin pecah, maka tekanan sistem primer dan
sekunder reaktor akan naik, tetapi dapat dikendalikan. Sementara itu di
dalam bangunan reaktor akan dipenuhi dengan gas radioaktif, gas ini
kemudian dilewatkan melalui penyaring, setelah bersih gas tersebut dapat
di buang ke lingkungan.

Anda mungkin juga menyukai