Intan Purnamasari
1138020116
Manajemen VII/C
Pengertian Murabahah
Secara bahasa murabahah berasal dari kata Ar-Ribhu yang berarti
Pengertian Murabahah
Menurut Sutan Remy Sjaddini, murabahah adalah
jasa pembiayaan dengan mengambil bentuk
transaksi jual beli dengan cicilan. Pada perjanjian
murabahah
atau
mark-up,
bank
membiayai
pembelian barang atau asset yang dibutuhkan oleh
nasabahnya dengan membeli barang itu dari
pemasok barang dan kemungkinan menjual kepada
nasabah tersebut dengan menambahkan mark-up
untung.
Sutan Remy Sjaddini, Perbankan Syariah dan Kedudukan Dalam Tata Hukum Perbankan Indonesia, (Jakarta : PT.
Pustaka Utama Grafiti, 2007), h. 160.
Pengertian Murabahah
Hal yang membedakan murabahah dengan jual beli lainnya
adalah penjual harus memberitahukan kepada pembeli harga
barang pokok yang dijualnya serta jumlah keuntungan yang
diperoleh.
Dengan kata lain, jual-beli murabahah adalah suatu bentuk jualbeli di mana penjual memberi tahu kepada pembeli tentang harga
pokok (modal) barang dan pembeli membelinya berdasarkan
harga pokok tersebut kemudian memberikan margin keuntungan
kepada penjual sesuai dengan kesepakatan. Tentang keuntungan
yang disepakati, penjual harus memberi tahu pembeli tentang
harga pembelian barang dan menyatakan jumlah keuntungan
yang ditambahkan pada biaya tersebut.
Daeng Naja, Akad Bank Syariah, (Yogyakarta:Pustaka Yustisia, 2011),h.43
Rachmat Syafei, Fiqh Muamalah, (Bandung : CV. Pustaka Setia, 1998), h. 76.
Macam-macam Murabahah
Murabahah tanpa pesanan
Maksudnya, ada yang pesan atau tidak, ada yang beli atau tidak,
bank syariah menyediakan barang dagangannya, penyediaan barang
tidak terpengaruh terkait langsung dengan ada tidaknya pembeli.
Murabahah berdasarkan pesanan
Maksudnya bank syariah baru akan melakukan transaksi atau jual
beli apabila ada nasabah yang memesan barang sehingga
penyediaan barang baru dilakukan jika ada pesanan.
Macam-macam Murabahah
Murabahah berdasarkan
menjadi 2, yaitu:
pesanan
dapat
dibedakan
Macam-macam Murabahah
Al-Quran
Ayat-ayat Al-Quran yang secara umum membolehkan
jual beli, diantaranya adalah firman Allah:
Artinya: "..dan Allah menghalalkan jual beli dan
mengharamkan riba" (QS. Al-Baqarah:275).
Ayat ini menunjukkan bolehnya melakukan transaksi
jual beli dan murabahah merupakan salah satu bentuk
dari jual beli.
Macam-macam Murabahah
Dan firman Allah:
Artinya: Tidak ada dosa bagimu mencari karunia (rezki
hasil perniagaan) dari Rabbmu (QS. Al-Baqarah:198)
Berdasarkan ayat diatas, maka murabahah merupakan
upaya mencari rezki melalui jual beli. Murabahah menurut
Azzuhaili (1997., hal.3766.) adalah jual beli berdasarkan
suka sama suka antara kedua belah pihak yang
bertransaksi.
Macam-macam Murabahah
Assunah
Hadits dari riwayat Ibnu Majah, dari Syuaib: Tiga perkara
yang didalamnya terdapat keberkahan: menjual dengan
pembayaran secara tangguh, muqaradhah (nama lain
dari mudharabah), dan mencampur gandum dengan
tepung untuk keperluan rumah dan tidak untuk dijual
(HR. Ibnu Majah).
Sebuah riwayat dari Ibnu Mas'ud Radhiyallahu 'Anhu,
menyebutkan bahwa boleh melakukan jual beli dengan
mengambil keuntungan satu dirham atau dua dirham
untuk setiap sepuluh dirham harga pokok (Azzuhaili,
Macam-macam Murabahah
Al-Ijma
Transaksi ini sudah dipraktekkan di berbagai kurun dan
tempat tanpa ada yang mengingkarinya, ini berarti
para ulama menyetujuinya (Ash-Shawy, 1990., hal.
200.).
Macam-macam Murabahah
Kaidah Fiqih
Skema Murabahah
Daftar Pustaka
Jurnal : Bagya Agung Prabowo, Konsep Akad Murabahah Pada Perbankan Syariah
(Analisa Kritis Terhadap Aplikasi Konsep Akad Murabahah Di Indonesia dan
Malaysia), Jurnal Hukum Fakultas Hukum UII Yogyakarta, No. 1 Vol 16 Januari
2009.
Muhammad. 2000. Sistem dan Prosedur Operasional Bank Syariah. Yogyakarta:
UII Press.
Sutan Remy Sjaddini. 2007. Perbankan Syariah dan Kedudukan Dalam Tata
Hukum Perbankan Indonesia. Jakarta: PT. Pustaka Utama Grafiti.
Daeng Naja. Akad Bank Syariah. Yogyakarta: Pustaka Yustisia.
Rachmat Syafei. 1998. Fiqh Muamalah. Bandung: CV. Pustaka Setia.