PENGALAMATAN

KOMPUTER

TCP/IP
(Transmission Control Protocol/Internet Protocol)
TCP/I
P

TCP
Melindungi data yang
dikirim

merupakan lapisan protocol

(penghubung) antara satu computer
dengan computer lain dalam suatu
network, meskipun kedua computer
memiliki OS yang berbeda

IP
Mengatur tentang
pengalamatan komputer

IP ADDRESS
IP Address atau Alamat IP adalah alamat yang menjadi
tanda pengenal untuk setiap host yang terhubung ke
jaringan dengan TCP/IP (internet), berdasarkan aturan
dari Internet Protocol (IP)
Setiap host yang akan terhubung ke jaringan yang
berbasis TCP/IP, harus memiliki IP address
IP Address bersifat unik, artinya dalam satu jaringan
tidak ada dua host atau lebih yang menggunakan
alamat IP yang sama

Format IP Address
IP Address terdiri dari bilangan biner 32 bit yang
dibagi dalam 4 oktet, dan dituliskan dalam format 4
kelompok bilangan decimal
Sebagian oktet (kelompok 8 bit) pertama dari IP
Address menunjukkan Alamat Jaringan dan
oktet yang lainnya menunjukkan Alamat Host

xxxxxxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx

Format IP Address

/ NET ID
/ HOST ID

Network ID dan Host ID

Setiap

alamat IP terdiri dari 2 field

Network

Id : alamat jaringan computer, dimana

komputer dihubungkan

Field

HostId : alamat host atau alat yang akan

terhubung dengan perangkat (computer, router, switch)

KELAS IP ADDRESS
1. KELAS A

IP address kelas A digunakan untuk jaringan dengan jumlah host yang

besar

Karakteristik IP kelas A
- Format

: 0NNNNNN. HHHHHHH. HHHHHHH. HHHHHHHH

- Bit pertama

: 0

- jml network ID

: 8 bit

- jml host ID

: 24 bit

- oktat pertama : 1 127

- jml network

: 126 ( untuk 0 dan 127 dicadangkan)

- subnet mask

: 255.0.0.0

- jml IP address : 16.777.214

CONTOH
IP

address 120.31.45.18 maka :

* network ID

: 120

* host ID

: 31.45.18

Sehingga IP address di atas berarti memiliki

host nomor 31.45.18 pada network nomor 120

KELAS IP ADDRESS
2. KELAS B

IP address kelas B digunakan untuk jaringan dengan jumlah host yang tidak terlalu besar

Karakteristik IP kelas B

- Format : 10NNNNN. NNNNNNNN. HHHHHHH. HHHHHHHH

- Bit pertama : 10
- jml network ID : 16 bit
- jml host ID: 16 bit
- oktat pertama : 128 191
- jml network : 16.384
- subnet mask : 255.255.0.0
- jml IP address : 65.534

CONTOH
IP

address 150.70.60.56 maka :

* network ID

: 150.70

* host ID

: 60.56

Sehingga IP address di atas memiliki host

dengan nomor 60.56 pada network nomor
150.70.

KELAS IP ADDRESS
3. KELAS C

IP address kelas C digunakan untuk jaringan berukuran kecil. Biasanya digunakan

untuk jaringan LAN

Karakteristik IP kelas C
- Format

: 110NNNNN. NNNNNNNN. NNNNNNNN. HHHHHHHH

- Bit pertama

: 110

- jml network ID

: 24 bit

- jml host ID

: 8 bit

- oktat pertama

: 192 - 223

- jml network

: 2.097.152

- subnet mask

: 255.255.255.0

- jml IP address

: 256

CONTOH
IP

address 192.168.1.1 maka :

* network ID

: 192.168.1

* host ID

: 1

Sehingga IP address di atas memiliki host

dengan nomor 1 pada network nomor
192.168.1

Kelas IP Address
Kelas

D, oktat pertama dimulai dengan biner 1110

11100000

Kelas

11101111 = 224 239

E, oktat pertama dimulai dengan biner 1111

11110000

11110111 = 240 - 247

Subnet Mask
Subnet Mask Memisahkan antara Network ID dengan Host ID

Kelas A

: 11111111.00000000.0000000.00000000
255

Kelas B

Kelas C

: 11111111.1111111.00000000.00000000
255

255

255

: 11111111.1111111.11111111.00000000
255

255

255

192.168.0.2

192.168.0.3

192.168.0.4

192.168.0.5

192.168.0.2

192.168.0.3

192.168.0.4

192.168.0.0

192.168.0.5

192.168.0.2

192.168.0.3

192.168.0.4

192.168.0.5

192.168.0.0

192.168.1.0

192.168.1.2

192.168.1.3

192.168.1.4

192.168.1.5

192.168.0.2

192.168.0.3

192.168.0.4

192.168.0.5

192.168.0.0
ROUTER
192.168.0.1
192.168.1.1
192.168.1.0

192.168.1.2

192.168.1.3

192.168.1.4

192.168.1.5

Tentukan KELAS, posisi Net Id, Host Id,

serta pasangan ip address berikut :
a.160.10. 3.100

f. 30. 200. 7. 16

b.192. 9. 10. 18

g. 191. 168. 100. 1

c.16. 190. 100. 4

d.158. 17. 8. 28
e.210. 168. 9. 12