Anda di halaman 1dari 18

Kelompok 5

Anggota : 1. Dewi Purnamasari


2. Isnugraheni Sumarah
3. Nur Indah Puspa Dini
4. Siti Norrischa Dwi N
5. Tri Bhakti Utami
6. Lalu Muhammad Ilham
Taufik

Model Farmakokinetika
Dan Pemberian Secara
I.V Bolus

Model Farmakokinetika Dan


Pemberian Secara I.V Bolus
Model
farmakokinetik
hipotesis yang
menggunakan ekspresi
matematik untuk
menggambarkan secara
singkat dan jelas hubungan
kuantitatif semua proses
yang terjadi

MODEL TERBUKA (OPEN


MODEL)

Memperhitungan pengeluaran obat


dari
tubuh
melalui
mekanisme
ekskresi

MODEL TERTUTUP (CLOSED


MODEL)
Tidak memperhitungkan
pengeluaran obat dari tubuh

JENIS KOMPARTEMEN
MODEL SATU

KOMPARTE
MEN

(One
Comparteme
nt Model)

obat
menganggap
tubuh seperti 1
ruang yang
sama dimana
obat secara
cepat
terdistribusi ke
semua jaringan

MODEL
MULTI
KOMPARTEME
N
(Multi
Compartemen
Models)

Obat
mengangg
ap tubuh
seperti 2
bagian

Model Satu Kompartemen


Obat terdistribusi dalam ruang
distribusi dilalui dengan merata.

KOMPARTEMEN PUSAT
(Central
Compartment)

k12
k21

KOMPARTEMEN
JARINGAN
(Tissue Compartment)

Model Kompartemen Satu Terbuka


Intravena Bolus
t
a
p
a
d
k
a
d
i
,
t
n
n
a
a
k
DB
k
u
u
t
t
n
n
dite at dite trasi
ap nsen
d
g
o
n
k
a
m
h
y
a
l
a
l
a
ada bat d aktu
o
/w
a
m
s
a
pl

Kompartemen-satu terbuka
Volume

distribution (Vd)
adalah suatu volume dimana suatu
dosis obat terlarut menghasilkan
konsentrasi awal di dalam plasma.
Vd =

Kompartemen-satu terbuka
Waktu

paruh (t ) adalah
waktu yang dibutuhkan oleh obat
untuk tereliminasi menjadi setengah
konsentrasi awalnya.
t= =

Kompartemen-satu terbuka
Klirens

(Cl) adalah satuan


kemampuan dari organisme (organ
tubuh) untuk mengeliminasi suatu
obat
Cl =

Bentuk umum kurva


perkembangan
kadar obat
dalam darah menurut model satu
kompartemen (A),

Model Dua Kompartemen


Distribusi obat ke ruang distribusi yang
dilewati dengan kecepatan berbeda
I.
V

K10

C1
K12

K21

C2

Model Dua
Kompartemen
KOMPARTEMEN
SENTRAL
meliputi
darah

meliputi darah
dan
berbagai
jaringan
yang
banyak
dialiri
darah
seperti
jantung,
paru,
hati, ginjal dan
kelenjar
endokrin.

KOMPARTEMEN
PERIFER

berbagai jaringan
yang kurang dialiri
darah misalnya otot,
kulit, dan
jaringan
lemak
sehingga obat lambat
masuk kedalamnya

Bentuk
umum
kurva
perkembangan kadar obat
dalam
darah
menurut
model dua kompartemen

Persamaan Farmakokinetik
Kompartemen Dua Terbuka

IV (INTRA VENA) BOLUS


BOLUS
Tindakan memasukan menyuntikan
Obat obatan Injeksi intra vena (IV) lewat
selang infus
TUJUAN
memudahkan pemberian obat injeksi IV
lewat selang infus tanpa menyuntikan
jarum l ke tubuh pasien.

Kurva Pemberian Obat


Intravena Bolus

(a) model 1 kompartemen


kompartemen

(b) model 2

Anda mungkin juga menyukai