Anda di halaman 1dari 21

TUMOR LEHER

Pembimbing :
Dr. Dadan Rohdiana Sp.THT-KL

Erlian Anggini
011.06.0023

TUMOR LEHER
(BENJOLAN ABNORMAL DI LEHER)
* KELAINAN KONGENITAL
* INFEKSI / INFLAMASI
* NEOPLASMA

KELAINAN KONGENITAL

HYGROMA KISTIK
Gejala :
benjolan di leher yang telah
lama
tanpa nyeri
Benjolan ini berbentuk kistik,
berbenjol-benjol dan lunak
Penunjang diagnostik dan
penatalaksanaan:
CT Scan leher untuk melihat
batas area tumor
MRI dapat dilakukan dan
lebih detail disbanding CT
Scan
Foto leher untuk melihat
deviasi tulang servikal
akibat desakan tumor
Penatalaksanaan berupa
eksisi total merupakan

Limfadenitis TB
Gejala :
Bengkak
Sedikit nyeri
Perilimfadenitis
Diagnosis :
Memenuhi kriteria
skoring TB

Kista Sebasea/ Ateroma


Gejala :
Daerah yang mengandung
banyak kelenjar sebacea
Daerah muara yang tersumbat
merupakan tanda khas yang
disebut pungtata. Isi kista adalah
bubur eksudat berwarna putih
abu-abu yang berbau asam.

Adenoma Tiroid
Gejala :
Adenoma Tiroid Dingin (struma
adenomatosa benigna)
Kelenjar tiroid memproduksi
hormon tiroid dengan jumlah
yang minimal.
Adenoma Tiroid Panas (struma
adenomatosa maligna)
Kelenjar tiroid memproduksi
hormon tiroid dengan jumlah
yang berlebihan, sehingga
menghasilkan gejala hipertiroid
dan dapat juga disebut adenoma
tiroid toksik.

INFLAMASI/PERADANGAN

Abses Submndibula
Gejala :
Demam
Nyeri leher yang disertai
pembengkakan di bawah
dagu atau dibawah lidah
baik unilateral atau bilateral
Nyeri tenggorok
Trismus
Diagnosis :
Riwayat sakit gigi
Mengorek
Mencabut gigi

Angina Ludovici/Ludwigs
Angina
Gejala :
Nyeri tenggorok dan leher
Selulitis
Pembengkakan di daerah submandibula
Tampak hiperemis
Keras pada perabaan
Diagnosis menurut kriteria Grodinsky yaitu :
Keterlibatan secara bilateral atau lebih
ruang leher dalam
Gangren yang disertai dengan pus
serosanguinous
Keterlibatan jaringan ikat, fasia, dan otot
tetapi tidak mengenai struktur kelenjar
Penyebaran melalui ruang fasial lebih
sering daripada melalui sistem limfatik

Parotitis
Parotitis viral
Demam
Pembengkakan pada
kelenar parotis mulai
dari depan telinga
hingga rahang bawah
Nyeri terutama saat
mengunyah makanan
dan mulut terasa
kering

Parotitis bakteri akut: bengkak, nyeri pada kelenjar dan


demam, mengunyah menambah rasa sakit.
Parotitis virus akut (gondong): Nyeri, bengkak pada
kelenjar 5-9 hari terakhir. Malaise moderat, anoreksia,
dan demam.
Parotitis tuberkulosis: nyeri tekan, bengkak pada salah
satukelenjar parotid, gejala tuberkulosis dapat ditemukan
dibeberapa kasus.

Lipoma
Gejala :
Lunak pada perabaan, dan
dapat digerakkan
Tidak nyeri
Diagnosis :
fine needle biopsy

Hemangioma
Strawberry nevus
bercak merah
yang makin lama
makin besar
Timbul beberapa
saat sesudah lahir

Tumor Ganas Nasofaring


Gejala :
Sumbatan hidung
Epistaksis
penjalaran ke kelenjar
limfatik
Sefalgia
kelumpuhan saraf kranialis
terutama nervus VI dan V
Diplopia
parestesi pipi
Diagnostik
Pemeriksaan ct-scan

Tumor Ganas Orofaring


Gejala :
disfagia
Merasa benda asing
Odinofagia
Nyeri alih telinga
Trismus
bila
terjadi
perluasan ke rongga
faring

Tumor Ganas Laring

Nyeri tenggorok
Disfagia
Nyeri alih di telinga
Teraba massa kelenjar
limfe di leher
Suara serak
Penurunan berat badan
Sumbatan jalan nafas
Gambaran awal dari
kanker subglotis yaitu
stridor atau obstruksi
laring

Diagnosis
Visualisasi dan palpasi membantu menentukan
lokasi massa sesuai dengan daerah drainase
limfatik, ukuran lesi dan hubungannya dengan
struktur
sekitarnya
(terfiksasi
atau
tidak
terfiksasi), konsistensi massa, dan berdenyutan
atau bruit.
Massa leher berdenyut, bruit atau thrill,
ultrasonografi masalah vaskular degeneratif
atau kondisi neoplastik

Dibutuhkan pemeriksaan dan tes untuk setiap kasus


temuan massa pada kepala dan leher :
Pemeriksaan fisik:
Radionucleotide scanning
Ultrasonografi:
Arteriografi
CTscan dan MRI
X-ray
Kultur dan sensitivitas
Tes kulit
Jarum biopsi
Endoskopi dan biopsi
Biopsi terbuka

Penatalaksaan
Penatalaksanaan tumor ganas THT-KL, antara lain,
melalui radioterapi, kemoterapi, pembedahan, atau
kombinasi ketiganya. Penatalaksanaan yang dipilih
tergantung dari stadium tumor ganas tersebut. Pada
stadium awal terapi utama adalah radioterapi ataupun
pembedahan. Pada stadium lanjut terapinya adalah
kombinasi
dari
kemoterapi,
radioterapi,
dan
pembedahan.

Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai