Anda di halaman 1dari 36

Elektromagnet

Medan Magnet
Magnet : suatu obyek yang mempunyai medan magnet
Medan magnet dinyatakan dengan garis-garis khayal yang disebut
garis gaya magnet atau garis medan magnet (flux)

Medan Elektromagnet
Magnet dapat dihasilkan oleh arus listrik
Disekitar kawat yang diberi arus listrik timbul medan magnet
(medan elektromagnet)

Induksi Elektromagnet *
Jika garis gaya magnet dipotong-potong oleh suatu
penghantar/kumparan, maka di kedua ujung penghantar
tersebut akan terjadi beda potensial listrik yang menimbulkan
adanya arus listrik. Beda potensial tersebut dinamakan gaya
gerak listrik induksi

Menggerakkan
medan magnet
melewati
penghantar yang
diam

Menggerakkan
penghantar melewati
medan magnet yang
diam

Menggerakkan
penghantar
secara berputar

Induksi Elektromagnet **
Faktor yang menentukan besar ggl induksi:
- banyaknya lilitan kumparan
- kecepatan keluar masuk magnet kedalam
kumparan
- kuat medan magnet

Source: www.radioelectronicschool.net

Peralatan Listrik
Peralatan listrik yang bekerja
berdasarkan prinsip induksi
elektromagnet :
- Transformator (trafo)
- Generator/dinamo
- Motor listrik

Transformator
Transformator (trafo) adalah alat yang
digunakan untuk menaikkan atau
menurunkan tegangan AC
Prinsip kerja: induksi elektromagnet

1 kumparan primer
2 kumparan sekunder
3 medan magnet

Jenis Transformator
Trafo step up : untuk
menaikkan tegangan listrik
- lilitan kumparan primer lebih
sedikit daripada kumparan
sekunder
- tegangan primer lebih kecil
daripada tegangan sekunder

Trafo step down : untuk


menurunkan tegangan listrik
- lilitan kumparan primer lebih
banyak daripada kumparan
sekunder
- tegangan primer lebih besar
daripada tegangan sekunder

Persamaan Transformator

Keterangan:
Vp = tegangan primer (volt)
Vs = tegangan sekunder (volt)
Np = jumlah lilitan primer
Ns = jumlah lilitan sekunder

Ip = arus listrik primer (A)


Is = arus listrik sekunder (A)

Efisiensi Transformator
Pada kenyataannya tidak ada trafo yang ideal. Daya yang masuk kedalam trafo
tidak sama dengan daya yang keluar disebabkan adanya rugi-rugi pada trafo
Efisiensi transformator:

Ps

x100%
Pp
= efisiensi transformator
Pp = daya primer (watt)
Ps = daya sekunder (watt)

Trafo Pada Transmisi Listrik

20 kV

Generator PLTA
30MW
10000
V
220 V

0
15
kV

Traf
o
Step
Up
Trafo
Step
dow
n

Trafo
Step
dow
n

Latihan Soal
Sebuah trafo memiliki perbandingan lilitan 10:2
dihubungkan ke sumber tegangan 100 volt untuk
menyalakan lampu 25 watt. Hitunglah tegangan
listrik yang diserap lampu dan arus yang masuk
kedalam trafo tersebut. Anggaplah trafo ideal
Sebuah trafo yang efisiensinya 80%
menghasilkan tegangan 50 volt dan kuat arus 10
A pada kumparan sekunder. Jika kumparan
primer trafo tersebut diberi tegangan 200 volt,
berapakah kuat arusnya?

Generator
Generator: mengubah energi
mekanik menjadi energi listrik
menggunakan prinsip induksi
elektromagnet
Jenis:
- generator DC
- generator AC

GGl Induksi

Faraday: Besaran yang berpengaruh terhadap munculnya arus


induksi adalah fluks magnet
Fluks Magnet: Jumlah garis-garis gaya magnet yang menembus
tegak lurus bidang dengan luas tertentu

BA cos
N

d
dt

fluks magnet (weber)


B kuat medan magnet (tesla)
A luas bidang kumparan
ggl induksi sesaat (volt)
N jumlah lilitan
d
perubahan flux magnet (Weber/det ik)
dt

Generator DC
Generator DC: menghasilkan arus
searah (DC)
Sikat karbon
Komutator
Cinc in belah
Kumparan

ind N A B cos t

Generator AC
Generator AC: menghasilkan arus
bolak balik
Cinc in lunc ur

Sikat karbon
Kumparan

Motor Listrik
Motor listrik: mengubah energi listrik menjadi energi mekanik dengan
prinsip elektromagnet
Energi mekanik digunakan untuk memutar pompa, blower, fan, mixer,
bor listrik, dan lain sebagainya

Klasifikasi Motor Listrik

Prinsip Kerja Motor

Prinsip Kerja Motor


F I L B sin

Aturan tangan kiri :


Ibu jari menyatakan gaya
lorentz
Telunjuk menyatakan medan
magnet
Jari tengah menyatakan arus

F= gaya lorentz (N)


I = arus listrik (A)
L = panjang kawat (m)
B = induksi magnet (T)
= sudut antara B dan I

Prinsip Kerja Motor DC

Polaritas (posisi N dan S)


berubah bila arus dirubah
arahnya

Prinsip Kerja Motor DC

Prinsip Kerja Motor DC

Arus Pada Motor DC

Medan Magnet Pada Motor

Gaya Lorentz Pada Motor

Torsi Pada Motor

Perubahan Torsi dalam Motor DC

Kelebihan dan Kekurangan Motor DC


Kelebihan:
- Torsi dan kecepatan mudah dikendalikan
- Torsi awal besar
- Untuk aplikasi daya rendah, motor DC lebih
murah dari motor AC
Kekurangan:
- membutuhkan perawatan
- tidak cocok untuk aplikasi kecepatan tinggi
- tidak cocok untuk aplikasi daya besar

Motor AC
Motor AC : menggunakan arus listrik AC yang membalikkan
arahnya secara teratur pada rentang waktu tertentu
Jenis:
- motor sinkron
- motor induksi (asinkron)

Motor Sinkron
Motor sinkron adalah motor AC yang bekerja pada kecepatan tetap pada
frekuensi tertentu
Jumlah putarannya sinkron atau sama dengan jumlah frekuensinya, mis
jika f=50 Hz maka putarannya 50 x perdetik
Memerlukan arus searah DC untuk pembangkitan daya dan memiliki
torsi awal rendah
Aplikasi: kompresor udara,

Motor Induksi
Motor induksi dinamakan juga motor asinkron karena
jumlah putarannya tak sama dengan jumlah
frekuensinya
Motor yang paling umum digunakan di industri
Murah, sederhana, dapat dihubungkan langsung ke
sumber AC

Bagian Motor Induksi


Bagian motor induksi
- Rotor, bagian motor yang berputar terdiri atas
rotor sangkar tupai dan poros rotor
- Stator, bagian yang diam, terdiri dari badan
motor, inti stator, belitan stator, bearing dan
terminal box

Klasifikasi Motor Induksi


Motor induksi dapat diklasifikasikan menjadi dua
kelompok utama:
- Motor induksi satu fase: hanya mempunyai satu
gulungan stator, beroperasi dengan pasokan daya satu
fase , dan mempunyai satu rotor sangkar. Aplikasi kipas
angin, mesin cuci, vacuum cleaner, dan untuk
penggunaan 3-4 HP
Motor induksi tiga fase : medan magnet dihasilkan oleh
pasokan tiga fase, mempunyai kemampuan daya tinggi.
Aplikasi: peralatan imdustri, pompa, kompresor, belt
conveyor dll

Anda mungkin juga menyukai