Anda di halaman 1dari 7

TINJAUAN PUSTAKA

Respiratory distress syndrome (RDS) atauHyalin Membran Disease


yaitu gawat napas yang umumnya terjadi pada bayi kurang bulan yang
terjadi segera atau beberapa saat setelah lahir, ditandai adanya
kesukaran bernafas, (pernafasan cuping hidung, grunting, tipe
pernapasan dispnea / takipnea, retraksi dada, dan sianosis) yang
menetap atau menjadi progresif dalam 48 96 jam pertama kehidupan.
Frekuensi juga sering terjadi pada bayi yang lahir dari ibu yang
menderita gangguan perfusi darah uterus selama kehamilan, misalnya
ibu menderita penyakit diabetes, hipertensi, hipotensi, seksio sesarea,
perdarahan antepartum, kelahiran sebelum usia kehamilan 37 minggu,
kehamilan dengan lebih dari 1 fetus, kelahiran dengan operasi caesar,
kelahiran yang dipercepat, asfiksia, stress dingin, dan riwayat bayi
terdahulu mengalami RDS.

Patofisiologi rds

Gejala klinis
Bayi kurang bulan (disertai adanya takipneu
(>60x/menit), retraksi kostal, sianosis yang
menetap atau progresif setelah 48-72 jam
pertama kehidupan, hipotensi, hipotermia,
edema perifer, edema paru, ronki halus
inspiratoir.Manifestasi klinis berupa distress
pernafasan dapat dinilai dengan Silverman
Score.
Score 10 = Severe respiratory distress
Score 7 = Impending respiratory failure
Score 0 = No respiratory distress

Pemeriksaan RONTGEN
Gambaran rontgen RDS dapat dibagi menjadi 4
tingkat:
Stage I
: bercak retikulogranuler dengan air
bronchogram
Stage II
: bercak retikulogranuler
menyeluruh dengan air brochogram
Stage III : opasitas lebih jelas, dengan air
bronchogram lebih jelas meluas ke cabang di
perifer; gambaran jantung menjadi kabur
Stage IV : seluruh lapangan paru terlihat
putih (opak), tidak tampak air bronchogram,
jantung tidak terlihat, disebut juga white lung

pemeriksaan laboratorium
Pemeriksaan Hb, Ht dan gambaran darah tepi tidak menunjukan
tanda-tanda infeksi.
Analisis gas darah awalnya dapat ditemukan hipoksemia, dan
pada keadaan lanjut ditemukan hipoksemia progresif, hipercarbia
dan asidosis metabolik yang bervariasi.

Diagnosis Banding

Pencegahan
Mencegah kelahiran prematur
Membantu pematangan paru
Pemberian Terapi
Komplikasi dari RDS dan Perawatan intensif

Anda mungkin juga menyukai