Anda di halaman 1dari 3

pengelolaan.

Dalam konteks ini keberadaan organisasi perkumpulan penyandang diabetes seperti PERKENI, PERSADIA, PEDI, dan lain-lain menjadi
sangat dibutuhkan, mengingat perkumpulan tersebut dapat membantu meningkatkan pengetahuan penyandang diabetes tentang penyakitnya dan
meningkatkan peran aktif mereka dalam memodifikasi pengobatan DM. Untuk mendapatkan hasil pengelolaan yang tepat guna dan berhasil guna,
serta untuk menekan angka kejadian penyulit DM, diperlukan suatu standar pelayanan minimal bagi penyandang diabetes. Penyempurnaan dan revisi
secara berkala standar pelayanan harus selalu dilakukan dan disesuaikan dengan kemajuan-kemajuan ilmu mutakhir, sehingga dapat diperoleh
manfaat yang sebesar- besarnya bagi penyandang diabetes. I.1. Definisi Menurut American Diabetes Association (ADA) tahun 2010, Diabetes melitus
merupakan suatu kelompok penyakit metabolik dengan karakteristik hiperglikemia yang terjadi karena kelainan sekresi insulin, kerja insulin, atau
kedua-duanya.

pengelolaan. Dalam konteks ini keberadaan organisasi perkumpulan


penyandang diabetes seperti PERKENI, PERSADIA, PEDI, dan lain-lain
menjadi sangat dibutuhkan, mengingat perkumpulan tersebut dapat
membantu meningkatkan pengetahuan penyandang diabetes
tentang penyakitnya dan meningkatkan peran aktif mereka dalam
memodifikasi pengobatan DM. Untuk mendapatkan hasil
pengelolaan yang tepat guna dan berhasil guna, serta untuk
menekan angka kejadian penyulit DM, diperlukan suatu standar
pelayanan minimal bagi penyandang diabetes. Penyempurnaan dan
revisi secara berkala standar pelayanan harus selalu dilakukan dan
disesuaikan dengan kemajuan-kemajuan ilmu mutakhir, sehingga
dapat diperoleh manfaat yang sebesar- besarnya bagi penyandang
diabetes. I.1. Definisi Menurut American Diabetes Association (ADA)
tahun 2010, Diabetes melitus merupakan suatu kelompok penyakit
metabolik dengan karakteristik hiperglikemia yang terjadi karena
kelainan sekresi insulin, kerja insulin, atau kedua-duanya.

pengelolaan. Dalam konteks ini keberadaan organisasi perkumpulan penyandang diabetes


seperti PERKENI, PERSADIA, PEDI, dan lain-lain menjadi sangat dibutuhkan, mengingat
perkumpulan tersebut dapat membantu meningkatkan pengetahuan penyandang diabetes
tentang penyakitnya dan meningkatkan peran aktif mereka dalam memodifikasi
pengobatan DM. Untuk mendapatkan hasil pengelolaan yang tepat guna dan berhasil
guna, serta untuk menekan angka kejadian penyulit DM, diperlukan suatu standar
pelayanan minimal bagi penyandang diabetes. Penyempurnaan dan revisi secara berkala
standar pelayanan harus selalu dilakukan dan disesuaikan dengan kemajuan-kemajuan
ilmu mutakhir, sehingga dapat diperoleh manfaat yang sebesar- besarnya bagi penyandang
diabetes. engelolaan. Dalam konteks ini keberadaan organisasi perkumpulan penyandang
diabetes seperti PERKENI, PERSADIA, PEDI, dan lain-lain menjadi sangat dibutuhkan,
mengingat perkumpulan tersebut dapat membantu meningkatkan pengetahuan
penyandang diabetes tentang penyakitnya dan meningkatkan peran aktif mereka dalam
memodifikasi pengobatan DM. Untuk mendapatkan hasil pengelolaan yang tepat guna dan
berhasil guna, serta untuk menekan angka kejadian penyulit DM, diperlukan suatu standar
pelayanan minimal bagi penyandang diabetes. Penyempurnaan dan revisi secara berkala
standar pelayanan harus selalu dilakukan dan disesuaikan dengan kemajuan-kemajuan
ilmu mutakhir, sehingga dapat diperoleh manfaat yang sebesar- besarnya bagi penyandang
diabetes. I.1. Definisi Menurut American Diabetes Association (ADA) tahun 2010, Diabetes
melitus merupakan suatu kelompok penyakit metabolik dengan karakteristik hiperglikemia
yang terjadi karena kelainan sekresi insulin, kerja insulin, atau kedua-duanya.

Anda mungkin juga menyukai