Pemeriksaan Dermatologi

Oleh ::
dr. Fitriyanti, Sp.KK

Peralatan/tools ::
1.
2.
3.
4.
5.
6.

Magnifying tools :: loupe, dermoskop

Lampu :: senter (flashlight or penlight)
Kaca objek diaskopi
Alkohol
Kasa
Gloves

1. Penggaris
2. Skalpel no 15 utk scraping dan no 11
untuk insisi
3. Kamera
4. Lampu wood

Pemeriksaan ::
Anamnesis ::
1. Keluhan utama dan tambahan
2. Riwayat perjalanan penyakit
3. Riwayat penyakit dahulu
4. Riwayat lain yang ada hubungannya
dengan penyakit sekarang

Pemeriksaan Fisik ::
Status generalikus
Status dermatologikus ::
1. Inspeksi : efloresensi lesi kulit
2. Palpasi: memperjelas lesi & tanda radang
3. Pemeriksaan penunjang kulit

Efloresensi Prakken (1966) ::

Primer ::
makula, papul, plak, urtika, nodul, vesikel,
bula, pustul, abses, kista, tumor
Sekunder ::
skuama, krusta, erosi, ekskoriasi, ulkus,
sikatrik, likenifikasi, fisura

Makula ::
Kelainan kulit berbatas
tegas berupa perubahan
warna semata-mata
Contoh :: eritema,
melanoderma,
leukoderma, purpura

Papul ::
Penonjolan di atas permukaan
kulit, sirkumskrip, < 0,5 cm,
berisi zat padat
Contoh :: keratosis folikularis,
lichen planus, scabies

Plak ::
Peninggian di atas
permukaan kulit ,
permukaan rata, berisi
zat padat, 2cm
Contoh :: psoriasis
vulgaris

Urtika ::
Edema setempat timbul
mendadak dan hilang
perlahan-lahan
Contoh :: urtikaria dan
angioedema

10

Nodul ::
Masa padat
sirkumskrip terlatak di
kutan atau subkutan,
dapat menonjol, > 1
cm. Jika < 1 cm
nodulus
Contoh :: karsinoma
sel basal

11

Vesikel ::
Gelembung dipermukaan
kulit berisi cairan serum,
0,5 cm, beratap &
punya dasar. jk berisi
darah : vesikel
hemoragik
Contoh :: Varisela,
skabies, impetigo

12

Pustula ::
Vesikel yang berisi
nanah, jk mengendap
dibagian bawah
vesikel hipopion
Contoh :: Folikulitis,
impetigo, varisela

13

Bula ::
Gelembung
dipermukaan kulit
berisi cairan serum,
> 0,5 cm, beratap &
punya dasar
Bula hemoragik,
purulenta & hipopion
Pemfigoid bulosa
14

Abses ::
Ruangan berisi
kumpulan nanah
dalam jaringan kulit
terbentuk dr infiltrat
sel radang, dinding
jaringan sakit batas
tdk jelas
Contoh :: Pioderma
15

Kista ::
Ruangan berisi cairan, sel,
maupun produk sel dalam
jaringan kulit, batas tegas,
dinding berupa selaput
jaringan ikat, dilapisi sel
epitel atau endotel
Contoh ::
Hidradenoma kistik

16

Tumor ::
Benjolan pada jaringan
kulit yang timbul
karena pertumbuhan sel
atau jaringan kulit
Contoh :: Cornu
cutaneus, veruka,
keratosis seboroik

17

Skuama ::
1. Lapisan stratum
korneum yang
terlepas dari kulit
2. Psoriasis vulgaris,
pitiriasis versikolor

18

Krusta ::
Cairan tubuh yang
mengering di atas
permukaan tubuh
Contoh :: Impetigo
krustosa, ektima,
varisela

19

Erosi ::
Kerusakan kulit akibat
kehilangan jaringan
yang tidak melampaui
stratum basal cairan
serous
Contoh :: Luka bakar,
pemfigus vulgaris, SSJ,
TEN
20

Ekskoriasi ::
Kerusakan kulit akibat
kehilangan jaringan sampai
stratum papilare dermis
serum dan darah
Contoh :: Luka bakar,
pemfigus vulgaris, SSJ,
TEN
21

Likenifikasi ::
Penebalan kulit disertai
relief kulit yang semakin
jelas
Contoh ::
Neurodermatitis
sirkumkripta

22

Sikatriks/skar ::
Jaringan kulit yang
tidak utuh, relief kulit
tidak normal,
permukaan kulit licin,
tanpa adneksa
Contoh :: Acne
vulgaris
23

Ulkus ::
Kerusakan kulit akibat
kerusakan jaringan
melebihi stratum
papilare dermis lama
Contoh ::
skrofuloderma

24

Fisura ::
Belahan pada kulit
akibat tarikan atau
kehilangan elastisitas
jaringan sekitarnya
Contoh :: Dermatitis
kontak alergi, tinea
pedis

25

Deskripsi Lesi ::
Ukuran ::
Milier , lentikuler, numular, plakat
Susunan ::
Linier, sirsinar/anular, arsinar, polisiklik,
korimbiformis
Bentuk :: teratur atau tidak teratur

26

Penyebaran dan Lokalissi ::

Sirkumkrip, difus, generalisata, regional,
universal, soliter, herpetiformis, konfluen,
diskret, serpiginosa, irisformis, simetris,
bilateral, unilateral

27

Pemeriksaan Penunjang ::

28