Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Compiled By:
Group 1V
DIAN RATNA SARI (RSA1C414008)
GUSLIANI (RSA1C414016)
NOVITA TRIANA (RSA1C414014)
AZRUL
Academic Lecturer: Dr. Upik Yelianti , M.S
Ordo Rubiales
Anak kelas Sympetalae
Ordo
Ordo
Plumbaginales
Ordo Primulales
Ordo Ebenales
Ordo Ericales
Ordo
Campanulatae
Ligustrales
Ordo Contortae
Ordo Tubiflorae
Ordo
Cucurbitales
ORDO: PLUMBAGINALES
ordo ini hanya terdiri atas satu suku saja, yaitu
plumbaginaceae
Yang mempunyai ciri-ciri :
Berupa semak-semak atau terna
Daun-daun tunggal,
Bunga majemuk berganda, banci aktinomorf.
Benang sari 5, berhadapan dengan daun
mahkota.
Bakal buah menumpang, Tangkai putik 5, bebas.
Buahnya buah kendaga atau buah keras.
Biji dengan endosperm
Armeria alpinia
Acantholimon venestum
ORDO : PRIMULALES
Memiliki
ciri-ciri :
Habitus berupa terna, semak atau perdu
Daun-daun tunggal tanpa daun penumpu.
Bunga banci atau berkelamin tunggal,
Benang sari dalam 1 lingkaran,
Sebagian benang sari mandul,
Bakal buah menumpang atau tenggelam,
Tangkai putik 1.
Biji kecil dengan atau tanpa endosperm,
lembaga lurus.
Suku Primulaceae
Androsace helvetica
2. Suku Myrsinaceae
Suku ini memiliki ciri-ciri antara lain:
Tumbuhan berbatang berkayu yang berupa semak atau
pohon
Daun tunggal, tersebar, jarang hampir berhadapan
Bunga banci atau berkelamin tunggal,
Daun kelopak bebas atau berlekatan,
Mahkota berlekatan,
Benang sari berhadapan dengan daun-daun mahkota,
Tangkai sari melekat pada mahkota,
Bakal buah menumpang sampai setengah tenggelam,
Buahnya biasanya berupa buah buni atau buah batu
Embelia ribes
Ardisia humilis
ORDO: EBENALES
Ciri-cirinya
:
Ordo ini tediri atas tumbuhan
berbatang berkayu,
mempunyai daun tunggal yang
duduknya tersebar
Bunga banci, jarang berkelamin
tunggal, aktinomorf,
daun-daun mahkota berlekatan,
Bakal buah menumpang atau
tenggelam,
Suku Sapotaceae
Perdu
Manilkara kauki
Suku Ebenaceae
Memiliki ciri-ciri
Semak atau pohon dengan kayu yang sering keras berwarna
hitam, daun tunggal, duduk tersebra tau berkarang, tanpa daun
penumpu
Bunga
kebanyakan
berkelamin
tunggal,
jarang
banci,
aktinomorf, terpisah-pisah dalam ketiak daun, atau membentuk
dalam rangkaian yang hanya terdiri atas sedikit bunga saja.
Kelopak berlekuk 3 6 ,
Mahkota berlekuk 3 7 dengan lekuk-lekukkan tersusun seperti
ranting
Benang sari sama banyak nya dengan lekukan-lekukan mahkota
Bakal buah menumpang, beruang 2 16, tiap ruang dengan 1
2 bakal biji masing-masing dengan 2 integumen
Tangkai sari 2 8 bebas atau berlekatan pada pangkalnya
Buahnya kebanyakan buah buni
Biji berkulit tipis dengan endosperm yang besar
Diospyros khaki
Diospyros discolor
Suku Styracaceae
Memiliki
ciri-ciri :
Semak atau pohon
Daun tunggal tersebar tanpa daun penumpu
Bunga banci, aktinomorf
Kelopak berbentuk bulu, melekat pada bakal
buahnya berlekuk 4 5 atau bertepi rata
Daun-daun mahkota berlekatan berlekuk 4 7
Bakal buah menumpang,
Tangkai putik 1
Buahnya seperti buah kendaga atau buah batu
Biji dengan endosperm dan embrio yang lurus
atau sedikit bengkok.
Styrax officinalis
Suku symplocaceae
Memiliki
ciri-ciri :
Semak atau pohon , tersebar tanpa daun
penumpu
Bunga terpisah-pisah atau terangkai
Kebanyakan banci, aktinomorf kelopak
berbelah 5,
Benang sari tersusun dalam 1 3 lingkaran
Pada bunga yang banci semua subur dan
melekat pada mahkota
Bakal buah tenggelam atau setengah
tenggelam
Vaccinium vacillans
Bangsa Ericales
sebagian besar tumbuhan berbatang berkayu,
berupa semak atau perdu, dengan daun-daun tunggal
yang kaku
bunga berbilangan 4-5, aktinomorf atau zigomorf
serbuk sari sering berbentuk tetrade
bakal buah menumpang atau tenggelam
masing- masing biji mempunyai 1 integumen, yang
lapisan dalamnya berkembang menjadi lapisan
tapetum
endosperm terbentuk secara selular
Famili : Ericaceae
semak atau semak kecil jarang berupa pohon
daun tunggal berhadapan atau berkarang, tanpa daun
penumpu
bunga tersusun dalam tandan, banci, aktinomorf atau
zigomorf
daun-daun mahkota kebanyakan berlekatan
kepala sari beruang 2
bakal buah menumpang beruang 4-5
1 tangkai putik
tiap ruang berisi banyak bakal biji
buahnya buah batu atau buah kendaga
mempunyai endosperm dan lembaga yang lurus
Gaultheria procumbens
Bangsa Campanulatae
( Asterales/ Synandrae )
Ciri dari bangsa ini antara lain:
1.Bangsa ini kebanyakan berupa terna, jarang berupa
tumbuhan berkayu, sering mempunyai saluran-saluran
getah atau kelenjar-kelenjar minyak
2.Daun tunggal, duduk berhadapan atau tersebar,
kebanyakan tanpa daun penumpu.
3.Bunga dalam rangkaian yang bersifat rasemos,
dengan kecenderungan untuk pembentukan bungan
cawan atau bongkol.
Lanjutan
4.Sebagian besar bunga berbilangan 5 dengan daundaun mahkota yang berlekatan, aktinomorf atau
zigomorf dengan benang sari 5 atau kurang dari 5
yang seringkali berlekatan satu dengan yang lain.
5.Bakal buah hampir selalu tenggelam, beruang 1-5,
tiap ruang dengan banyak atau 1 bakal biji, masingmasing dengan 1 integumen
1.Suku Campanulaceae
a.Kebanyakan berupa terna, semak-semak kecil,
jarang
berupa
tumbuhan
berkayu,
kebanyakan
kadang-kadang
berbagi
sangat
buahnya
tenggelam
atau
setengah
kebanyakan
berupa
buah
kendaga,
Campanula allioni
Lobelia inflate
Aster multiflorus
Blumea Balsamifera
Pluchea indica
Helianthus annuus
Cosmos caudatus
Cichorium endivia
Bangsa Rubiales
1.Habitus berupa terna atau tumbuhan berkayu
2.Daun tunggal atau majemuk dengan duduk daun
yang berhadapan, dengan atau tanpa daun penumpu
3.Bunga banci, aktinomorf atau zigomorf, berbilangan
4-5, kadang-kadang lebih
4. Bakal biah tenggelam beruang 1-5, tiap ruang berisi
1-banyak
bakal
biji
masing-masing
dengan
integumen
5. Biji kebanyakan mempunyai endosperm
1.Suku Rubiaceae
Suku ini memiliki ciri-ciri antara lain:
a.Habitus berupa semak, perdu, atu pohon jarang berupa
terna
b.Daun tunggal berhadapan atu berkarang dengan daun
penumpu
c.Bunga dalam rangkaian yang bersifat simos tau rasemos
d.Bunga
banci,
berkelamin
tunggal,
aktinomorf
atu
zigomorf
e. Daun-daun kelopak tersusun sebagai katup, daun mahkota
berlekatan, bentuk mahtoka bermacam-macam, benang sari
melekat pada mahkota, berseling dengan taju-taju mahkota,
jarang jumlah benang sari lebih kecil.
bermacam-macam,
jarang
hanya
beruang
satu,biji
Morinda citrifolia
Gardenia augusta
Mussaenda frondosa
Coffea arabica
2. Suku Valerianaceae
Adapun ciri-cirinya yaitu:
a.Habitus berupa terna, jarang berupa semak atau
perdu
b. Daun tunggal berbagi sangat dalam
c. Duduk daun berhadapan tanpa daun penumpu
d. Bunga banci atau berkelamin tunggal, zigomorf
atau
asimetris,
kadang-kadang
dengan
daun
pelindung
e.Kelopak dengan tepi yang tidak jelas
f.Mahkota dengan 3-5 taju, pada pangkal bertaji atau
berkantung
g.Benang sari 1-4, tertanam pada mahkota
h. Bakal buah tenggelam, beruang 3, biasanya
menjadi 1 atau tinggal 1 ruang yang berisi 1 bakal biji
i.Tangkai putik 1
j.Buahnya buah keras dengan 1 bakal biji
k.Biji dengan endosperm, lembaga lurus
Valeriana officinalis
Patrinia monandra
Valerianella olitoria
3.Suku Dipsacaceae
Suku ini memiliki ciri-ciri antara lain:
a.Habitus berupa terna atau semak-semak kecil
b.Daun tunggal yang terkadang berbagi dalam
c.Duduk daun berhadapan tanpa daun penumpu
d.Bunga tersusun sebagai bongkol, kebanyakan
banci, zigomorf, tiap bunga dilingkari kelopak
tambahan yang terdiri atas daun-daun pelindung
e.Kelopak dengan taju-taju kecil seperti sikar
f.Mahkota mempunyai 2-5 taju-taju
g.Benang sari 2-4, tertanam pada mahkota
h.Bakal buah tenggelam, beruang satu dengan 1
bakal biji
i.Tangkai putik satu
j.Buahnya buah keras berisi 1 biji
k.Biji dengan endosperm, lembaga besar dan
lurus
Dipsacus sativus
Scabiosa atropurpurea
Morina longifolia
4. Suku Caprifoliaceae
Suku ini memiliki ciri-ciri antara lain:
a. Habitus berupa semak atau perdu, kadang-kadag
berupa liana, dengan kayu yang relative lunak dan
empulur yang lebar
b.Daun tunggal, berbagi sangat dalam atau majemuk
c. Duduk daun berhadapan, kebanyakan tanpa daun
penumpu
d.Bunga banci, aktinomorf atu zigomorf
e.Kelopak bergigi atau bertaju 3-5
f.Mahkota berlekuk 5 dengan taju-taju
g.Tangkai putik 1
h.Buahnya
buahkendaga
buah
buni
atau
buah
batu,
jarang
Lonicera tatanica
Linnaea borealis
Olea europaea
Ligustrum lucidum
Ordo Contortae
(Apocynales)
1. Suku
Apocynaceae
Pohon
Apocynum: A. cannabinum
Alstonia: Al. scholoris (pulai)
Landolphia: L.
florida
Nerium: N. oleander
Allamanda: A. cathartica
(alamanda)
Tebernaemontana: T. divaricata
(mondokaki)
Rauwolffia: R. serpentina,
terdapat reserpin, obat tekanan
darah tinggi
Suku Loganiaceae
Daun
Suku Gentianaceae
Kebanyakan
Sabatia: S. campestris
Centaurium: C.
Menyanthes
trifoliata
Nymphoides
peltatum
Exacum affina
Halenia
elliptica
Suku Asclepiadaceae
Terna
Suku ini memiliki kurang lebih 270 marga, seluruhnya meliputi 1700an jenis terutama di daerah tropika, seringkali menyerupai kaktus
Asclepias curassavicaCalotropis gigantea (biduri),
Marsdenia cordurango
Echidnopsis: E. cereiformis
Hoodia:
Hoya: H. carnosa
D. rafflesiana
Dischidia:
atas
terna,
jarang
tumbuhan
berkayu
Daun
tunggal,
jarang
majemuk,
duduknya tersebar atau berhadapan,
tanpa daun penumpu
Benang
sari
dalam
1
lingkaran,
berhadapan dengan daun-daun kelopak
Bakal
Suku Solanaceae
Terna,
pohon
Daun tunggal, berlekuk atau berbagi
sampai majemuk, duduknya tersebar,
pergeseran letak pada buku-buku kadang
hampir berpasangan, tanpa daun
penumpu
Mahkotanya berbentuk bintang,
terompet, atau corong
Buahnya buah buni atau buah kendaga
Biji dengan endosperm lembaga bengkok
Solanum:
(terong
S. tuberosum (kentang)
susu),
S. melongena (terong)
S. mammosum
S. lycopersicum (tomat)
Capsicum: C. annuum
Petunia: P. hybrida
Datura: D. fastuosa
Cyphomandra betacea
(terong belanda)
C. frutescens (lombok
rawit)
Suku Convolvulaceae(kangkungkangkungan)
peltata
brasiliensis
Ipomoea batatas
Ipomea pas-caprae
(Ubi Jalar)
(Telapak Kambing)
Suku Cuscutaceae
Parasit
Cuscuta epilinum
Cuscuta australis
Suku Polemoniaceae
Terna
Polemonium: P. coeruleum
Cobaea: C. scandens
Suku Hydrophyllaceae
Berupa
Hydrolea: H.
spinosa
Phacelia: P. campanularia
Wigandia: W. kunthii
Suku Boraginaceae
Kebanyakan
Borago: B. officinalis
Symphytum: S. officinale
Alkanna: A. tinctoria
Suku Scrophulariaceae
Terna
atau semak-semak
kecil, kadang pohon kecil
Daun tunggal, tersebar,
berhadapan, tanpa daun
penumpu
Benang sari 5, melekat
pada mahkota berseling
dengan taju mahkota
Buahnya buah kendaga
atau buni
Scrophularia: S. alata
Digitalis: D.
purpurea
Linaria: L. vulgaris
Mimulus: M. cordinalis
Suku Lentibulariaceae
Terna,
Pinguicula: P. vulgaris
Genlisea subglabra
Suku Orobanchaceae
Terna
Orobanche purpurea(parasit
pada tembakau, tomat,
dll)
Epifagus: E. virginiana
Cistancha: C. luxiflora
Suku Gesneriaceae
Terna,
Gesneria reticulata
Haberlea: H.
rhodopensis
Saintpaulia
confusa
Sinningia: S.
Speciosa
Episcia cupreata
Streptocarpus
polyanthus
Suku Bignoniaceae
Semak
Catalpa: C. speciosa
Incarvillea
mairei
Radermachera: R.
gigantea
Suku Pedaliaceae
Terna
Harpagophytum: H. procumbens
Ceratotheca: C. triloba
Suku Acanthaceae
Terna
Acanthus: A. ilicifolius
(ceplikan)
Ruellia: R. tuberosa
Hemigraphis: H.
colorata
Suku Verbenaceae
Terna,
Verbena: V. hybrida
Lantana: L. camara
Congea: C. velutina
Lamium: L. maculatum
lavandulifolia
Hyptis: H. brevipes
piperita
Leucas: L.
Mentha: M.
Leonotis: L. africana
Origanum: O.
Suku Plantaginaceae
Terna,
P.
Bangsa Cucurbitales
Suku Cucurbitaceae
Kebanyakan berupa terna, jarang berupa
semak, biasanya memanjat
menggunakan sulur atau alat pembelit
yang merupakan metamorfosis batang
Daun tunggal berlekuk, berbagi sampai
majemuk menjari, tanpa daun penumpu,
biasanya duduk tersebar
Buahnya berupa buah buni jarang seperti
buah kendaga
THANKYOU
PROCEE
D
NOPE