Kepemimpinan yang
Melayani
(Pendekatan Psikologi dalam Menumbuhkannya
REVOLUSI MENTAL
Revolusi Mental adalah
pergeseran cara pandang
terhadap proses dan sistim
birokrasi, kepemimpinan dan
pelayan kepada masyarakat.
Kenapa suami
lebih tertarik menoleh
ke isteri tetangga
Masa Depan
Indonesia
Pandangan pesimis mengatakan bahwa kekayaan
Indonesia akan dimiliki oleh bangsa asing, bangsa
Indonesia akan menjadi kuli di negeri sendiri.
Kehebatan dalam
memberi
Mirror
Organisasi Birokrasi
Penerbangan
Persaingan Anggota
Tubuh
Keunggulan Pelayanan
Birokrasi Kelas Dunia
Quality
Cost
Satisfaction
(Kepuasan) kepuasan
pengguna layanan dengan segala kemudahan.
Manajer vs Pemimpin:
Perbedaan Fungsional
Manajer
Pemimpin
Mengidentifikasikan dan
mengembangkan talenta
profesional untuk
menguatkan lembaga dan
mengembangkan karir
anggota
Manajer vs Pemimpin:
Perbedaan Kepentingan
Manajer
Pemimpin
Menghindarkan konflik
Membangun konsensus
tentang wawasan bersama dan
mengambil tindakan nyata
untuk mewujudkan hal
tersebut
Manajer vs Pemimpin:
Perbedaan Wawasan Kekuasaan
[1]
Manajer
Pemimpin
Memiliki bawahan
Dihormati pengikut
Manajer vs Pemimpin:
Perbedaan Wawasan Kekuasaan [2]
Manajer
Pemimpin
Kekuasaan terutama
bersumber dari kedudukan
dan kepemilikan
Mewujudkan perubahan
Mewujudkan perubahan
melalui perubahan keyakinan,
melalui perubahan aturan dan
Manajer vs Pemimpin:
Perbedaan Wawasan Kekuasaan [2]
Manajer
Pemimpin
Manajer vs Pemimpin:
Perbedaan Pola Pikir
Manajer
Analitik dan konvergen
Pemimpin
Intuitif dan divergen
Manajer vs Pemimpin:
Perbedaan Perilaku [1]
Manajer
Pemimpin
Berkonsentrasi untuk
melakukan hal yang benar,
memilih apa yang harus
dikerjakan, dan memahami
mengapa hal itu harus
dilakukan
Manajer vs Pemimpin:
Perbedaan Perilaku [2]
Manajer
Memiliki disiplin yang
dibangun melalui kepatuhan
pada seperangkat peraturan
Pemimpin
Memiliki disiplin pribadi
yang muncul dari
keyakinannya untuk
menerapkan seperangkat
tata nilai secara konsisten
Manajer vs Pemimpin:
Perbedaan Perilaku [3]
Manajer
Manajer bekerja untuk
mencapai sasaran yang
eksplisit dengan cara
memerintah dan
mengendalikan bawahannya
Pemimpin
Pemimpin berusaha untuk
mewujudkan suatu visi
melalui pembangkitan
motivasi para pengikutnya
untuk menjalankan misi
organisasi
Manajer vs Pemimpin:
Perbedaan Perilaku [3]
Manajer
Pemimpin
SEPULUH CIRI
KEPEMIMPINAn YANG
MELAYANI
Mendengar
Empati
Meringankan
beban mental
Kesadaran
Persuasi
Konseptualisasi
Pemahaman
Pendampingan
Komitmen dalam
mengembangkan
pengikut
Membangun
komunitas
DM
Mendengar (Listening)
Servant-leader memiliki komitmen
untuk mendengar pendapat dan ucapan
orang lain.
Dia mendengar sepenuh hati apa yang
dikatakan (and yang tersirat dalam
ucapan)
Spears, L. C. (2003). Introduction: Understanding the growing impact of servant-leadership. In
The servant-leader within: A transformative path (pp. 13-28). New York: Paulist Press.
Empati
Memperlakukan orang lain
dengan ikhlas dan sepenuh
hati.
Menerima keadaan orang
seperti apa adanya, dengan
keunikan dan kekhususannya.
Spears, L. C. (2003). Introduction: Understanding the growing impact of
servant-leadership. In The servant-leader within: A transformative path
(pp. 13-28). New York: Paulist Press.
MEMBANTU MERINGANKAN
BEBAN ORANG LAIN
servant-leaders menyadari
bahwa dia bisa membuat
orang lain bahagia, dan
melakukan hal tersebut.
Spears, L. C. (2003). Introduction: Understanding the growing impact of servantleadership. In The servant-leader within: A transformative path (pp. 13-28). New York:
Paulist Press.
Menyadari dirinya
Adanya kesadaran diri untuk
memahami situasi dan kondisi
orang lain dan memperlakukan
orang lain dengan etikal ,
menghargai kekuatan orang lain
dan tata-nilai yang dimilikinya.
Spears, L. C. (2003). Introduction: Understanding the growing impact of servant-leadership. In The
servant-leader within: A transformative path (pp. 13-28). New York: Paulist Press.
Persuasi
Servant leader berusaha
menyakinkan orang lain, tanpa
memaksa orang lain untuk
patuh pada dirinya. .
Spears, L. C. (2003). Introduction: Understanding the growing impact of servant-leadership. In
The servant-leader within: A transformative path (pp. 13-28). New York: Paulist Press.
Konseptualisasi
Memiliki impian dan cita-cita
besar melebihi kenyataan yang
terlihat sehari-sehari:
Membuat arahan tertulis
Menjadi mentor
Mengajak orang mencapai visi
Spears, L. C. (2003). Introduction: Understanding the growing impact of servant-leadership. In
The servant-leader within: A transformative path (pp. 13-28). New York: Paulist Press.
PEMAHAMAN DIRI
Belajar dari masa lalu , melihat
kenyataan sekarang, dan
konsekuensi dari keputusan dan
perbuatan sekarang dimasa
depan.
Pengayoman
(Stewardship)
Percaya pada orang lain,
bahwa orang lain bisa
berbuat dan berniat baik
Komitmen dalam
mengembangkan orang lain
sebagai pengikut
Orang lain memiliki nilai
intrinsik
Membangun
Komunitas
Membangun tempat kerja yang
seperti keluarga
Besar, dan memperlakukan
orang lain seperti keluarga
Servant first
Servant-leaders melihat diri
mereka yang utama sebagai
pelayan.(Greenleaf, 1997)
Kemampuan mengembangkan
orang lain adalah ciri penting a
servant-leader.
Block, P. (1993). Stewardship: Choosing service over self-interest. San Francisco:
Berrett Koehler.
Servant-leadership akan
bekerja bila ada hal
berikut:
1.
2.
3.
4.
MENGALAMI
Tahap
kegiatan
MENERAPKAN
Merencanakan
penggunaan
hasil belajar
secara efektif
Lalu, apa
yang akan
dilakukan?
MENYIMPULKAN
Mengembangkan
prinsip-prinsip
dunia nyata
MENGUNGKAP
KELUAR
Berbagi reaksi
dan observasi
MEMPROSES
Mendiskusikan
pola dan dinamika
Apa yang
terjadi?
PERTANYAAN PEMROSESAN
APA YANG TERJADI?
Bayangan visual apa yang diingat tentang exercise? Mengapa?
Suara (bunyi, kata, kalimat, dsb.) apa yang diingat? Mengapa menonjol?
Kejadian apa yang diingat? Mengapa menonjol?
Jika bisa dihilangkan, apa? Mengapa?
Jika bisa ditambahkan, apa? Mengapa?
JADI, APA YANG DIPELAJARI?
Bagian mana yang paling menantang? Mengapa?
Apa yang telah dipelajari?
LALU, APA YANG AKAN DILAKUKAN?
Bagaimana menggambarkan exercise untuk rekan yang tidak ikut?
Kesempatan emas apa yang lepas dari rekan itu?
Bagaimana menghubungkan pengalaman exercise dengan dunia kerja?
Krakteristik Fasilitator
yang menentukan
kesuksesan pelatihan
Terima Kasih
Ada pertanyaan?
SEKILAS CV PROF.
DJAMALUDIN
ANCOK
PENDIDIKAN:
CV Lanjut
CV Lanjut
Peneliti tamu:
Penguji disertasi:
CV Lanjut