(ADOLESCENCE)
1. Adolescence:
2. Puberty :
2. Pubescence:
3. Post Pubescence:
Merupakan periode akhir
dalam proses mencapai
masa dewasa
Dicirikan oleh adanya
perlambatan pertumbuhan,
peningkatan perkembangan
otot dan kematangan
fungsi organ sex
BEBERAPA KARAKTERISTIK
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN
PADA MASA REMAJA
1. Faktor-faktor Hormonal
a. Pada usia 9-10, sel2
Hypothalamus mengirimkan
sinyal untuk meningkatkan
output dari kelenjar2
pertumbuhan Kelenjar
Pituitary kemudian menstimulasi
Thyroid, adrenals, ovaries dan
testes
5. Kematangan Sexual :
6. Kematangan Fisiologis :
FAKTOR-FAKTOR YG MEMPENGARUHI
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN
1.
2.
3.
4.
3.
4.
2. Protein
a. Spt pd Energi, RDA untuk lakilaki > perempuan;
mempertimbangkan kebutuhan
untuk pertumbuhan dan
pemeliharaan.
b. Jumlah aktual asupan protein
akan meningkat seiring dg
pertumbuhan, namun jumlah per
kg BB menurun dg semakin
bertambahnya umur
c. Keterbatasan protein atau kalori
pd periode ini akan menghambat
pertumbuhan
Kecukupan vit A
diinterpolasi dari RDA
bayi ke dewasa
berdasarkan asumsi
adanya hubungan langsung
kebutuhan gizi dg BB
Tdk ada RDA unt vit D krn
sumber utama vit D
berasal dari pengaruh UV
sinar matahari terhadap
kulit
5. Mineral
Rekomendasi : Asupan
Kalsium 700 mg/hari
(Laki2 dan perempuan)
unt memenuhi kebutuhan
pembentukan tulang dan
peningkatan massa tulang
Kebutuhan zat besi
meningkat unt sintesis
hemoglobin krn adanya
peningkatan volume darah,
dan sintesis myoglobin unt
pertumbuhan otot
Pada wanita perlu
tambahan zat besi unt
menggantikan kehilangan
selama menstruasi (sejak
National (USA)
recommendations:
Increased consumption of fruits
& vegetables, because of their
contributions of:
- vitamins
- minerals
- phytonutrients
Recommendation is to eat:
5 servings of fruits &
vegetables per day
Kalsium (Ca)
Data survey makanan menunjukkan :
Remaja, terutama perempuan paling
berisiko thd kekurangan asupan Ca
Asupan Ca cenderung menurun pd anak
perempuan usia 10 ke usia 17
Survey konsumsi menunjukkan asupan Ca
rata-rata :
Perempuan : 780 820 mg/day
Laki-laki : 800 920 mg/day
NHANES III
Age
(1976-1980)
(1988-1991)
--------------------------------------------------------------6 11
1.209
867
12 15
854
796
16 19
725
822
---------------------------------------------------------------
Zat Besi
Pd anak laki-laki pembentukan massa
otot dibarengi dg peningkatan volume
darah
Anak perempuan kehilangan zat besi
setiap bulan
Pd saat Rapid Growth Konsentrasi Hb
dan Ht serum biasanya rendah
Karena Rapid Growth dan peningkatan
lean body mass, zat besi yg bersirkulasi
mungkin rendah physiologic anemia of
growth
Iron deficiency:
Mempengaruhi respon imun
Menurunkan ketahanan thd
infeksi
Mempengaruhi belajar
problems with short-term
memory
Zinc
Esensial untuk
pertumbuhan dan
kematangan seksual
6. Air
Jumlah air yg
dibutuhkan perhari
adalah jumlah air yg
hilang melalui paruparu, urin, keringat dan
feces
Pd suhu normal : 1
ml/kcal makanan yg
dikonsumsi atau sekitar
1,5-2,5 liter/hari
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
Energi (kcal)
Protein (g)
Vitamin A (RE)
Vitamin C (mg)
Thiamin (mg)
Riboflavin (mg)
Niacin (mg)
Asam Folat (ug)
Piridoksin (mg)
Vitamin B12 (ug)
Calcium (mg)
Iron (mg)
Iodine (ug)
Male
Male
13-15 yrs
16-18 yrs
2400
60
600
75
1,2
1,2
14
400
1,3
2,4
1000
19
150
2600
65
600
90
1,3
1,3
16
400
1,3
2,4
1000
15
150
Female
Female
2350
57
600
65
1,2
1,0
13
400
1,2
2,4
1000
26
150
2200
55
600
75
1,1
1,0
14
400
1,2
2,4
1000
26
150
2. Snacking:
Remaja cenderung sering makan
dan snacking mrpk karakteristik
dari gaya hidup mereka
Risiko iron-def-anemia
besar, dg mempertimbangkan
kebutuhan unt pertumbuhan
dan pemeliharaan jaringan tbh
Unt remaja wanita,
penggantian kehilangan zat
besi selama menstruasi
Direkomendasikan adanya
monitoring secara regular thd
status besi dan penggunaan
suplemen zat besi
2. Iodine Deficiency
Disorder :
Terutama remaja di
daerah endemik berisiko
thd IDD
Penggunaan terapi iodine,
seperti garam beriodium,
minyak beriodium,
peniadaan pangan
goitrogen secara
efektif dpt mengurangi
the incidence of disorder
3. Anorexia nervosa :
Pengurusan badan yg
dilakukan dg cara
melaparkan diri secara
sukarela
Penggunaan istilah Anorexia
unt kelainan ini tdk tepat
krn bukannya tdk ada selera
makan, tetapi penolakan thd
makan
Meskipun penyebabnya
adalah kondisi psikologis,
dpt berakibat malnutrisi;
requires psychiatric as well
as nutrient management.
5. Bulimia :
5. Weight disorders :
Psychological Changes
Instead of physical growth, there are:
Emotional dev &
Intellectual dev
implication for their nutritional well-being
Cognitive & emotional dev can be divided:
Early adolescence
Middle adolescence
Late adolescence
Body Image
Want to be like their most
perfect peers & cultural idols
CDC (2002):
Female (34%) vs male (15%) to
view themselves as too fat
Boys (16%) vs girls (7%) too
thin
Male & female black student
too fat
Among female students:
60% were attempting to lose
weight, but only 24% of the
male students were
participating in weight loss
behaviors