ASMA
ASMA
KELOMPOK 8
DEFINISI
EPIDEMIOLOGI
metode
wawancara.
Prevalensi
asma
tertinggi
Sumatera
Utara
sendiri
mempunyai
FAKTOR RESIKO
Faktor Predisposisi
Alergi
Hiperaktivitas bronkus
Jenis kelamin
Ras/etnik
Obesitas
Faktor Lingkungan
Lanjutan , , ,
Faktor pencetus
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
Alergen makanan
Alergen obat-obatan tertentu
Bahan yang mengiritasi
Ekspresi emosi berlebih
Asap rokok bagi perokok aktif maupun pasif . Asap rokok
berhubungan dengan penurunan fungsi paru.
Polusi udara dari luar dan dalam ruangan
Exercise-induced asthma. Pada penderita yang kambuh
asmanya ketika melakukan aktivitas /olahraga tertentu.
Perubahan cuaca
KLASIFIKASI
Lanjutan , , ,
Tanda
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
TANDA GEJALA
Gejala
1.
2.
3.
4.
Dipsnea
Takipnea
Batuk
Dada seperti tertekan
PATHWAY
PEMERIKSAAN
PENUNJANG
Spirometri
Pemeriksaan IgE
Petanda inflamasi
Uji Hipereaktivitas Bronkus/HRB
Faal Paru
BGA
PENATALAKSANAAN
Lanjutan , , ,
(Anticholinergic)
di
berikan
pada
saat
tujukan
untuk
pencegahan
serangan
dan
Lanjutan , , ,
ASKEP TEORI
Pengkajian
1. Keluhan Utama
Ada keluhan terhadap tanda gejala penyakit asma seperti,
sesak nafas, mengi (wheezing), batuk-batuk, dada terasa
tertekan
2. Riwayat Penyakit sekarang
Keluhan yang membawa pasien datang ke UGD
3. Riwayat Penyakit terdahulu
Pasien sebelumnya memiliki riwayat penyakit yang sama
atau tidak, dan pernah masuk RS dengan penyakit yang
sama
4. Riwayat Penyakit Keluarga
Adanya riwayat penyakit yang sama yang di alami keluarga
sebelumnya dan penyakit keturunan lainnya
Pengkajian Primer
Breathing : pernafasan
Pengkajian yang di lakukan
adalah :
1. Kaji suara nafas
2. Kaji saturasi oksigen
dengan menggunakan
pulse oximeter, dengan
tujuan
mempertahankan
saturasi oksigen > 92%
3. Mengkaji PaO2 dan
PaCO2
4. Kaji respiratory rate
5. Jika pasien mampu,
rekam Peak Expiratory
Flow
6. Kesimetrisan
Circulation :
sirkulasi
1. Kaji TTV
pasien
2. Kaji denyut
jantung
adanya suara
tambahan
3. Pemeriksaan
cappilary
refille time
untuk
memastikan
adanya
sianosis
4. Kaji keadaan
akral dingin
Pengkajian sekunder
Riwayat alergi
Riwayat pengobatan
Apakah pasien sering mengkonsumsi obat-obatan
termasuk obat asma
Riwayat eksaserbasi
Mengkaji riwayat terjadinya kekambuhan 1bulan
Keadaan lingkungan
Mengkaji keadaan lingkungan tempat tinggal pasien
apakah memacu terjadinya asma atau tidak
Analisa data
Diagnosa
Keperawatan
dengan
tachipnea,
peningkatan
produksi
hiperventilasi
3. Intoleransi
aktivitas
berhubungan
dengan
INTERVENSI
Lanjutan , , ,
NIC :
Airway Management:
1. Buka jalan nafas
2. Atur posisi
3. Auskultasi suara nafas
4. Berikan bronkodilator
5. Monitor respirasi dan status O2
6. Kolaborasi dalam pemberian antibiotik
SEKIAN
TERIMA KASIH