Dermatitis
Atopi
Dermatitis Atopi
(Prurigo Besnier, Eczema)
Peradangan kulit berupa
dermatitis yang kronis
residif, disertai rasa
gatal, dan mengenai
bagian tubuh tertentu
www.themegallery.com
Company Logo
Company Logo
Epidemiologi
Prevelensi DA
Bervariasi
Singapura (2002)
menggunakan
kriteria united
Kingdom ( UK )
working party pada
anak sekolah ( 7-12
tahun ) sebesar
20,8% dari 12.323
anak.
Hannover(Jerman)
menggunakan
kriteria Hanifin
Rajka ) pada anak
sekolah ( 5-9
tahun ) ditemukan
sebesar 10,5 % dari
4219 anak
Company Logo
Etiologi
Factor psikologis
Factor hygiene
www.themegallery.com
Penyebabnya
adalah
2
3
Company Logo
Etio-patogenesis
Disfungsi sawar kulit
Perubahan system imun
Alergen dan superantigen
Predisposisi Genetik
Mekanisme Pruritis
Faktor Psikologis
Hygine
www.themegallery.com
Company Logo
Peningkatan
absorbsi &
hipersensitivit
as thd alergen
Peningkatan TEWL
Penurunan kapasitas
kulit menyimpan air
Perubahan komposisi
lipid esensial kulit
www.themegallery.com
Disfungsi Sawar
Kulit
Kulit DA
lebih kering
sensitifitas
gatal b+
Garukan
akibat
gatalerosi/e
kskoriasi
Meningkatkan
penetrasi &
kolonisasi
mikroba di
kulit
www.themegallery.com
Company Logo
Produksi sitokin
keratosit ({ IL-1, IL6, IL-8, tumor
necrosis factor-
(TNF-)} meningkat
Merangsang molekul
adhesi sel endotel
kapiler dermis
Terjadi stimulasi
interleukin-4 (IL-4)
terhadap sel T
( CD4+) dan IL-13
terhadap sel B
interferon y (IFN
y) dapat
memsupresi sel B
www.themegallery.com
www.themegallery.com
Company Logo
www.themegallery.com
Superantigen
SA memproduksi toksin
yang bertindak sebagai
superantigen (SAg) antara
lain enterotoksin A (SEA),
enterotoksin B (SEB), dan
toksin SSS penyebab
staphylococcal scalded
skin syndrome (4S).
efek
Immunomodulator
www.themegallery.com
Predisposisi Genetik
Berdasarkan
silsilah
keluarga
menyatakan
bahwa resiko
DA
Kembar monozigot
sebesar 77%
Kembar dizigot
25%.
www.themegallery.com
Company Logo
Mekanisme Pruritus
pada DA
Sensasi gatal dan nyeri disalurkan
melalui syaraf C tidak bermielin
menjalar mllui saraf spinal sensorik
hipotalamus kontralateral
korteks untuk di persepsikan.
Bila rangsangan meningkat
sensasi nyeri
www.themegallery.com
Company Logo
Faktor Psikologis
Cemas
Stress
Depresi
www.themegallery.com
Memicu
garukan
yg terus
menerus
Kerusakan
kulit
Company Logo
www.themegallery.com
Company Logo
Klasifikasi DA
Invantil
2bln-2th
Tempat
predileksi utama
diwajah diikuti
kedua pipi dan
tersebar simetris
www.themegallery.com
Anak
2-10th
Tempat predileksi
lebih sering di fossa
cubiti dan poplitea,
fleksor pergelangan
tangan, kelopak
mata dan leher, dan
tersebar simetris.
Remaja
Dewasa
>13 th
Tempat predileksi mirip
dengan fase anak, dapat
meluas mengenai kedua
telapak tangan, jari-jari,
pergelangan tangan,
bibir, leher bagian
anterior, scalp, dan
putting susu.
Company Logo
DA Invantil
www.themegallery.com
Company Logo
Predileksi Invantil
www.themegallery.com
Company Logo
DA pada anak
www.themegallery.com
Company Logo
Predilaksi DA pada
dewasa
www.themegallery.com
Company Logo
Kriteria Diagnostik
Kriteria
Kriteria William
William
Harus ada
Kulit yang gatal
(atau tanda
garukan pada
anak kecil)
www.themegallery.com
Company Logo
Dermatitis fleksural
( pipi, dahi, dan
paha bagian lateral
pada anak < 4
tahun)
Company Logo
Diagnosis DA
berdasarkan kriteria
Hanifin Rajka
Riwayat
dermatitits
fleksura
Tampak
dermatitits
flexsural
Riwayat kulit
kering
Riwayat adanya
asma
MAYOR
Adanya ruam
gatal
Diagnosis DA berdasarkan
kriteria Hanifin Rajka
MINOR
www.themegallery.com
3 dari kriteria
minor
Company Logo
Gambaran Kriteria
Minor
www.themegallery.com
Company Logo
Kriteria Mayor
Kriteria Minor
Riwayat keluarga
Xerosis/Iktiosis/hiperlinea
Dermatitis Atopi
r Palmaris
Aksentuasi perifolikular
gatal
www.themegallery.com
Company Logo
Diagnosis dapat
ditegakkan
www.themegallery.com
Company Logo
Luas Penyakit
a.Fase anak
- Kurang dari 9% luas tubuh
b.Fase Invantil
Kekambuhan
Intensitas
- Terus menerus
dimalam hari
-
Company Logo
Penilaian Skor
3-4 Ringan
5-7 Sedang
8-9 Berat
www.themegallery.com
Company Logo
Indeks SCORAD
Penilaian luas penyakit
Dihitung menggunakan system rule of nine.
Penilaian intensitas
Parameter yang dinilai adalah morfologi pada kulit
dengan dermatitis, yaitu eritema, edema, atau
papul, eksudat atau krusta, ekskoriasi, likenifikasi
Penilaian subjektif
Dilakukan terhadap rasa gatal dan gangguan tidur.
Untuk kedua parameter tersebut pasien diminta
menilai dengan menggunakan Visual Analog Scales
dari 0 sampai dengan 10
A/5+7B/2+C.
www.themegallery.com
Company Logo
Penghitungan Indeks
SCORAD
www.themegallery.com
Company Logo
Diagnosa Banding
Bayi
www.themegallery.com
Company Logo
Pemeriksaan
Penunjang
Kadar
IgE
Dermato
grafisme
putih
Prick
Test
Asetyl
Kolin
Penatalaksanaan
Umum
Algoritma Penatalaksanaan
DA
www.themegallery.com
Company Logo
Komplikasi
www.themegallery.com
Company Logo
Prognosis
Sulit meramalkan prognosis D.A. pada
seseorang. Prognosis lebih buruk bila kedua
orangtuanya menderita D.A.Ada kecenderungan
perbaikan spontan pada masa anak, dan sering
ada yang kambuh pada masa remaja. Sebagian
kasus menetap pada usia di atas 30 tahun.
Penyembuhan spontan D.A. yang diderita sejak
bayi pernah dilaporkan terjadi setelah umur 5
tahun sebesar 40-60%, terutama kalau
penyakitnya ringan.
www.themegallery.com
Company Logo
Company Logo
Laporan Kasus
Identitas Penderita
Nama
: Ny. S
Umur
: 50 thn
Jenis kelamin: Perempuan
Pekerjaan : IRT
Alamat
: Bukittinggi
Status : Menikah
Keluhan utama
Riwayat
RPD
RPK
Kebiasaan
Riwayat Sosial :
Pasien seorang ibu rumah tangga dan memiliki anak 6 orang
Pekerjaan suami supir angkot
Riwayat alergi :
Pasien sebelumnya ada riwayat alergi makanan tertentu
(telur dan ikan asin)
Pemeriksaan Fisik
Status Generalis
Keadaan umum : Baik
Kesadaran
: Compos mentis
Kepala
: Normochepal
Leher
: Normal
Thorax
: Dalam batas normal
Abdomen
: Dalam batas normal
Ekstremitas : Dalam Batas normal
Genitalia
: Dalam batas normal
Status Dermatologi
Lokasi
: Leher, kedua lengan,
perut, punggung, dan
kedua
tungkai,
Distribusi
: Simetris
Bentuk
: Tidak khas
Susunan
: Tidak khas
Ukuran
: Melier dan lentikuler
Efloresensi : Tampak papul eritem,
skuama, makula hiperpigmentasi,
ekskoriasi, krusta, papul, dan nodul.
Lokasi : Leher
Company Logo
Lokasi : Poplitea
www.themegallery.com
Lokasi : Lengan
www.themegallery.com
Status Venereologikus
Kelainan selaput : Tidak ditemukan
kelainan
Kelainan kuku
: Kuku dan jaringan
sekitar kuku tidak
ditemukan kelainan
Kelainan rambut : Tidak ditemukan
kelainan
Kelainan kelenjar limfe:Tidak terdapat
pembesaran KGB
Pemeriksaan
Penunjang
Prick test
Kadar IgE
www.themegallery.com
Company Logo
Diagnosis
Anamnesa
Pem. Fisik
Dermatitis Atopi
pada Dewasa
Pem. Penunjang
Penatalaksanaan Umum
Memberikan informasi dan edukasi kepada orang tua,
para pengasuh, keluarga dan pasien tentang DA.
Jelaskan bahwa penyakit ini berulang.
Pengobatan hanya sebatas mengurangi gejala.
Identifikasi dan singkirkan faktor yang memperberat
misalnya sabun dan deterjen, kontak dengan bahan
kimia, pakaian kasar, pajanan terhadap panas atau
dingin yang ekstrim.
Bila memakai sabun hendaknya yang berdaya larut
minimal terhadap lemak dan mempunyai PH netral.
Pakaian baru sebaiknya dicuci terlebih dahulu sebelum
dipakai untuk membersihkan bahan kimia tambahan.
Hindari stress.
Lindungi daerah yang terkena terhadap garukan agar
tidak memperparah keadaan penyakit.
Mandi dengan pembersih yang mengandung pelembap,
hindari pembersih yang mengandung antibakteri.
Farmakologi
Sistemik :
CTM 1x1 (malam)
Loratadine 1x1 (pagi)
- Note to customers : This image has been licensed to be used within this PowerPoint template only. You may not extract the image for any other use.
Pro
: Ny. S
Umur : 50 th
Prognosis
Quo
Quo
Quo
Quo
ad
ad
ad
ad
vitam
: Bonam
sanationam : Bonam
Kosmetikum : Dubia ad Bonam
fungtionam : Bonam
KESIMPULAN
Thank You !
Kelompok 1
LOGO