Penelitian Kesehatan

Dr. Febrika Wediasari

Penelitian Kesehatan

Penelitian pada hakikatnya:

suatu upaya untuk memahami dan memecahkan
masalah secara ilmiah, sistematis dan logis.

Penelitian kesehatan ada bermacam-macam

tergantung menurut aspek mana penelitian
itu ditinjau.

Berdasarkan metode, penelitian kesehatan

dapat digolongkan menjadi :

Survei
Eksperimen
Grounded Research
Kombinasi pendekatan kuantitatif dan kualitatif
Analisa data sekunder

Penelitian Survei
(Survey Research Method)
Survei : Penelitian yang mengambil sampel
dari suatu populasi dan menggunakan
kuesioner sebagai alat pengumpulan data
yang pokok.
Penelitian ini dapat digunakan untuk:

Penjajagan (eksploratif)
Deskriptif
Penjelasan (explanatory atau confrimatory) untuk
menjelaskan hubungan kausal dan pengujian
hipotesa

Penelitian ini dapat digunakan untuk:

Evaluasi
Prediksi atau meramalkan kejadian tertentu
dimasa yang akan datang
Penelitian operasional
Pengembangan indikator-indikator sosial .

Metode penelitian eksperimen

Dalam penelitian eksperimen atau

percobaan, peneliti melakukan percobaan
atau perlakuan terhadap variabel
independennya, kemudian mengukur akibat
atau pengaruh percobaan tersebut pada
variabel dependen.

Contoh:
Pengaruh distribusi pamflet KB yang
dihipotesakan mempengaruhi penerimaan
kontrasepsi modern.
Desa A (kontrol) dan B (eksperimen), intervensi
dilakukan pada desa B. kemudian dibandingkan
antara penerimaan KB di desa A dan B

Grounded Research
Titik berat penelitian ini adalah kualitatif.
Data terutama dikumpulkan melalui
wawancara bebas.
Penelitian menggunakan data yang
merupakan sumber teori, teori berdasarkan
data.

Kategori-kategori dan konsep-konsep

dikembangkan oleh peneliti di lapangan.
Data yang ditambah dimanfaatkan untuk
verifikasi teori yang timbul di lapangan,
yang terus menerus disempurnakan selama
penelitian berlangsung.

Kombinasi Pendekatan
Kuantitatif & Kualitatif
Penelitian ini sering digunakan pada
penelitian mengenai fenomena sosial .
Ada usaha untuk mendapatkan informasi
kualitatif dengan kuesioner.
Sedangkan data kuantitatif didapatkan dari
data kuantitatif yang akan diteliti.

Analisa Data Sekunder

Pada penelitian ini data telah tersedia dan
memerlukan analisa lanjutan sehingga
dapat menghasilkan suatu hasil analisa
yang berguna.
Dapat juga dilakukan sebagai studi
perbandingan dari studi-studi yang telah
dilakukan.

Penelitian Kesehatan
Prinsip-prinsip dan sistem yang berlaku
tidak jauh berbeda dengan penelitian di
bidang lainnya.
Perbedaannya hanya pada area penelitian
dengan pendekatan teori yang bersumber
dari keilmuan kesehatan.

Salah satu yang membedakan dengan

penelitian kesehatan adalah obyek
penelitian yang berupa manusia,
Beberapa peneliti menggolongkan
penelitian kesehatan ke dalam penelitian
sosial.

Penelitian kesehatan dimulai dengan

penetapan masalah mengajukan
hypothesis penetapan variabel penelitian
yang akan diteliti perlu desain penelitian
serta instrumen penelitian tertentu
sehingga dapat menangkap variabel yang
telah ditetapkan.

Untuk bisa menangkap variabel maka

dibutuhkan obyek penelitian yang terdapat
pada populasi atau sampel tertentu.
Hasil penangkapan data akan diolah
dianalisa kesimpulan untuk
memecahkan masalah penelitian.

Tujuan Penelitian
Untuk menemukan teori, konsep, dalil, atau
generalisasi baru tentang kesehatan atau
kedokteran.
Untuk memperbaiki atau modifikasi teori,
sistem atau program pelayanan kesehatan
atau kedokteran.
Untuk memperkokoh teori, konsep, sistem,
atau generalisasi yang sudah ada.

Manfaat Penelitian
Kesehatan
Hasil penelitian dapat digunakan untuk
menggambarkan tentang keadaan atau
status kesehatan individu, kelompok,
maupun masyarakat.
Hasil penelitian kesehatan dapat digunakan
untuk menggambarkan kemampuan
sumber daya, dan kemungkinan sumber
daya tersebut guna mendukung
pengembangan pelayanan kesehatan yang
direncanakan.

Manfaat Penelitian
Kesehatan
Hasil penelitian kesehatan dapat dijadikan
sarana diagnosis dalam mencari sebab
masalah kesehatan, atau kegagalankegagalan yang terjadi didalam sistem
pelayanan kesehatan.
Hasil penelitian kesehatan dapat dijadikan
sarana untuk menyusun kebijaksanaan
dalam menyusun strategi pengembangan
sistem pelayanan kesehatan.

Hasil penelitian kesehatan dapat

melukiskan kemampuan dalam
pembiayaan, peralatan, dan
ketenagakerjaan baik secara kuantitas
maupun kualitas guna mendukung sistem
kesehatan.