Kematian Dalam Tahanan
Kematian Dalam Tahanan
OLEH :
DENNY MATHIUS
LATAR BELAKANG
Memasuki
tahun
kerusuhan
dan
tahanan/narapidana
2012,
kasus
kematian
semakin
sering
Penahan
an
Penyidi
k
Pihak-pihak
Pihak-pihak
yang
yang berhak
berhak
melakukan
melakukan
penahanan
penahanan
(3)
adalah
adalah :: (3)
Penunt
ut
Umum
Hakim
Penahanan
dapat
dilakukan
terhadap
seseorang
CONT
2. Tindak pidana sebagaimana dimaksud dalam Pasal 282
ayat 3, Pasal 296, Pasal 335 ayat 1, pasal 351 ayat 1,
pasal 353 ayat 1, pasal 372, pasal 378, pasal 379a,
pasal 453, Pasal 454, Pasal 455, Pasal 459, pasal 480,
dan Pasal 506 Kitab Undang-undang Hukum Pidana,
Pasal 25 dan Pasal 26 Rechtenordonnantie (pelanggaran
terhadap Ordonansi Bea dan Cukai, terakhir diubah
Staatsblad tahun 1931 Nomor 471),
CONT
Pasal 1, Pasal 2, dan Pasal 4 Undang-undang
Tindak Pidana Imigrasi (Undang-undang Nomor 8
Drt. Tahun 1955, Lembaran Negara Tahun 1955
Nomor 8), Pasal 36 ayat (7), Pasal 41, Pasal 42,
pasal 43, Pasal 47, dan Pasal 48 Undang-undang
Nomor 9 Tahun 1976 tentang Narkotika ( Lembaran
Negara Tahun 1976 Nomor 37, Tambahan Lembaran
Negara Nomor 3086).
CONT
EPIDEMIOLOGI
Sepanjang 2009, Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
(Dirjen PAS) mencatat ada 779 orang yang tewas di dalam
penjara. Jumlah tersebut terdiri 514 narapidana dan 264
tahanan. Jumlah orang tewas tersebut meningkat 28 orang
dari tahun 2008 dengan jumlah 750 orang. Dari jumlah
sepanjang tahun 2009 tersebut, 509 orang diantaranya tewas
saat berada kurang dari 6 bulan masa kurungan. (11)
Proses pra-penangkapan
Proses Penangkapan
Proses Wawancara
Proses Penahanan
JENIS PENAHANAN
Menurut pasal 22 KUHAP ayat (3) jenis
penahanan dapat berupa : (6,7)
Penahanan rumah tahanan
Negara
Penahanan rumah
Penahanan kota
Jatuh
Kebakaran
Penyakit
Kelainan
Kelainan
Penyakit
Kardiovaskular
pada Sistem Saraf Pusat
atau Penyakit Endokrin
Lainnya
Kematian
Akibat
Penggunaan
Alkohol
Kematian
Akibat
Kecelakaan
Kematian
Wajar
Penggantungan
Pukulan tongkat
Pengikat leher
Pembunuhan
Bunuh diri : Penggantungan, Penjeratan, LukaLuka Lecet
Overdosis
Bunuh diri
Kematian
Akibat
NARKOBA
Kematian
Akibat
Penganiayaa
n
CONT
LAPORAN KASUS
CONT
Akan tetapi pada hari minggu tanggal
24 Juli 2011 sekitar 07.00 WITA korban
ditemukan telah meninggal dunia
dalam keadaan posisi tergantung di
ruang unit III Sat Reskrim Polres Y.
Sehingga istri korban sdr.D menduga
suaminya meninggal akibat dibunuh
dan melaporkan hal tersebut ke Dit
Reskrimum Polda Sulsel.
CONT
Hasil otopsi terhadap jenasah di RS. SD pada tanggal 27-28
November 2011 adalah :
PENANGANAN
PEMERIKSAAN
Pemeriksa
an
Setempat
(21)
Pemeriksa
an Jenazah
(21)
TERIMA KASIH