Teori Evolusi Ilmuwan 2
Teori Evolusi Ilmuwan 2
Afifah Khoirunnisa
Nona Rafika Wahyuni
Reza
Rifan Ajie Agung
XII MIPA 3
Nama
: Sir Charles Lyell, 1st Baronet,
Kt FRS
Lahir
: Kinnor, For Farshire,
Skotlandia
Tanggal
: 14 November 1797
Meninggal
: 22 Februari 1875 (umur 77)
Kebangsaan
: Britania Raya
Bidang
: Geologi
Dikenal karena
: uniformitarianisme
Dipengaruhi
: James Hutton & John Playfair,
Lamarck, William Bucland
Memengaruhi
: Charles Darwin, Alfred Russel
Wallace, Thomas Henry
Huxley,
Roderick Impey
Murchison
Penghargaan
: Wollaston Medal, Medali
Copley, Medali Royal
KEHIDUPAN
Malthus dilahirkan dalam sebuah keluarga yang kaya. Ayahnya, Daniel, adalah
sahabat pribadi filsuf dan skeptik David Hume dan kenalan dari
Jean-Jacques Rousseau . Malthus muda dididik di rumah hingga ia diterima di
Jesus College, Cambridge pada 1784. Di sana ia belajar banyak pokok pelajaran
dan memperoleh penghargaan dalam deklamasi Inggris, bahasa Latin dan Yunani
. Mata pelajaran utamanya adalah matematika. Ia memperoleh gelar magister
pada 1791 dan terpilih menjadi fellow dari Jesus College dua tahun kemudian.
Pada 1797, ia ditahbiskan dan menjadi pendeta Anglikan di desa.
Malthus menikah pada 1804; ia dan istrinya mempunyai tiga orang anak. Pada
1805 ia menjadi profesor Britania pertama dalam bidang ekonomi politik di
East India Company College di Haileybury di Hertfordshire. Siswa-siswanya
menyapanya dengan sebutan kesayangan "Pop" (yang dapat berarti "papa")
"Populasi" Malthus. Pada 1818, ia terpilih menjadi Fellow dari Perhimpunan
Kerajaan.
Malthus menolak dibuat fotonya hingga tahun 1833 karena ia merasa malu karena
sumbing. Masalah ini kemudian diperbaiki lewat operasi, dan Malthus dianggap
sangat tampan. Sumbingnya juga meluas hingga ke dalam mulutnya yang
memengaruhi bicaranya. Cacat ini adalah bawaan sejak lahir yang cukup lazim di
lingkungan keluarganya.
Malthus dikebumikan di Bath Abbey di Inggris.
PRINSIP KEPENDUDUKAN
Pandangan-pandangan Malthus umumnya dikembangkan sebagai reaksi
terhadap pandangan-pandangan yang optimistik dari ayahnya dan rekanrekannya, terutama Rousseau. Esai Malthus juga dibuat sebagai tanggapan
terhadap pandangan-pandangan Marquis de Condorcet. Dalam
AnEssayonthePrincipleofPopulation (Sebuah Esai tentang Prinsip
mengenai Kependudukan), yang pertama kali diterbitkan pada 1798,
Malthus membuat ramalan yang terkenal bahwa jumlah populasi akan
mengalahkan pasokan makanan, yang menyebabkan berkurangnya jumlah
makanan per orang. (Case & Fair, 1999: 790). Ia bahkan meramalkan
secara spesifik bahwa hal ini pasti akan terjadi pada pertengahan abad ke19, sebuah ramalan yang gagal karena beberapa alasan, termasuk
penggunaan analisis statisnya, yang memperhitungkan kecenderungankecenderungan mutakhir dan memproyeksikannya secara tidak terbatas ke
masa depan, yang hampir selalu gagal untuk sistem yang kompleks.
Nama
: Gregor Johann Mendel
Lahir
: Heinzendorf bei Odrau,
Kekaisaran Austria
Tanggal
: 22 Juli 1822
Meninggal
: 6 Januari 1884 (umur 61)
Kebangsaan
: Kekaisaran AustriaHongaria
Bidang
: Genetika
Dikenal karena
: Menciptakan Ilmu Genetika
Teori evolusi genetika dipelopori oleh Gregor Johann Mendel. Gregor Johann
Mendel (20 Juli 1822 - 6 Januari 1884) adalah seorang Augustinian imam dan
ilmuwan, yang memperoleh ketenaran dari ilmu baru genetika untuk studi tentang
warisan tertentu pada tanaman. Ia mengemukakan teori genetika yang berkaitan
dengan adanya sejumlah sifat yang dikode oleh suatu macam gen. Dengan
demikian banyaknya variasi alel menentukan kemampuan terhadap ketahanan
untuk dapat bertahan hidup. Hanya saja pada zaman Mendel, teori ini belum
dipahami dan belum diperkirakan dapat dimanfaatkan untuk menerangkan teori
yang lain. Teori genetika mengalami stagnasi hampir selama 35 tahun sejak
dikemukakan, dan baru disadari kegunaannya di awal abad ke-20. Teori evolusi
genetika terdiri dari :
Nama
Lahir
Tanggal
Meninggal
Bidang
Penghargaan
Dari kedua buku tersebut Hugo de Vries menilai bahwa Darwin tidak dapat
mengidentifikasi apa yang menyebabkan evolusi, dan perubahan dalam
organisme. De Vries kemudian bertekad untuk mengembangkan teori
sendiri. Salah satu penemuan fenomenal dari Hugo de Vries membahas
teori karakteristik keturunan yang merupakan unit independen. Hugo de
Vries beranggapan bahwa mereka tidak bisa "dicampur" seperti dua
cairan. Ia menegaskan bahwa setiap karakteristik diekspresikan secara
fisik, dan ia disebut bahwa representasi fisik suatu pangene.
Teori yang dikemukakan oleh Hugo de Vries tersebut sangat mirip dengan
teori modern keturunan, yaitu pangenes tumbuh dan membelah menjadi
dua pangenes baru; satu set pangenes diteruskan ke keturunan; pangene
dapat aktif atau laten; beberapa karakteristik dapat diwakili oleh lebih dari
satu pangene. Pada akhirnya penemuan dari Hugo de Vries ini
didokumentasikan oleh Gregor Mendel, seorang biarawan Austria.
Langkah Gregor Mendel tersebut menciptakan kehebohan di kalangan
ilmuwan, dan banyak berbondong-bondong untuk menyelidiki. Namun de
Vries merasa ada yang belum lengkap. Terutama mengenai pembahasan
hukum segregasi yang dikemukakan Mendel dari teori awalnya.
Thank You