Anda di halaman 1dari 13

SI-2231 Rekayasa Hidrologi &

Drainase
Analisis Statistik Data
terhadap Waktu
(Flow Duration Curve)

Karakteristik Aliran Permukaan Sungai


Studi hidrograf tahunan dari sungai memugkinkan kita untuk
mengklasifikasi sungai kedalam tiga kelompok, yaitu perennial,
intermittent, dan ephemeral.
Sungai perennial adalah sungai yang selalu mengalir, dimana terdapat
sejumlah aliran air tanah sepanjang tahun. Bahkan selama musim kering
muka air berada diatas dasar sungai.

Sungai Perennial

Sungai intermittent mempunyai kontribusi terbatas dari air tanah. Selama


musim hujan muka air berada diatas dasar sungai dan terdapat kontribusi
dari aliran dasar (base flow) terhadap aliran sungai. Akan tetapi, selama
musim kering muka air drop ke level lebih rendah dari dasar sungai dan
sungai mengering. Pengecualian untuk kejadian pada cuaca buruk (storm)
yang menghasilkan aliran durasi pendek, sungai tetap kering untuk
seluruh bulan kering.

Sungai Intermittent

Sungai ephemeral adalah sungai yang sama sekali tidak memiliki


kontribusi aliran dasar. Hidrograf tahunan sungai seperti ini menunjukkan
sederetan puncak yang tajam untuk durasi pendek yang menandai aliran
tiba-tiba (sesaat) dalam respon terhadap cuaca yang buruk (storm).
Sungai menjadi kering segera setelah berakhir aliran akibat hujan besar
tiba-tiba (storm). Secara tipikal sungai ephemeral tidak memiliki saluran
yang terdefinisi baik. Kebanyakan sungai di zona gurun adalah jenis
ephemeral.

Sungai Ephemeral

Karakteristik aliran dari sungai tergantung pada:


1. Karakteristik hujan seperti besaran intensitas, distribusi dalam waktu
dan ruang serta perubahannya.
2. Karakteristik DAS seperti tanah, vegetasi, kemiringan, geologi, bentuk
dan kerapatan drainase.
3. Faktor iklim yang mempengaruhi evapotrasnpirasi.

Flow Duration Curve


Seperti diketahui bahwa aliran pada sungai berubah-ubah sepanjang
tahun. Salah satu metode yang populer dalam mempelajari perubahan
aliran sungai ini adalah melalui flow duration curve.
Flow duration curve adalah penggambaran kurva debit terhadap
persentase waktu aliran yang disamai atau dilampaui. Kurva ini juga
dikenal sebagai discharge frequency curve.
Data aliran sungai berupa debit diatur dalam urutan terbesar sampai
terkecil, menggunakan interval kelas jika jumlah nilai individu sangat
besar. Data yang digunakan dapat berupa besaran harian, mingguan, 10
harian atau bulanan. Jika N adalah jumlah data, maka posisi
penggambaran debit (atau nilai kelas) Q adalah

m
p
100%
N 1
dimana:
m = nomor urut dari debit (atau nilai kelas)
p = persentase probabilitas besar debit yang disamai/dilampaui

Flow duration curve mewakili distribusi frekuensi kumulatif dan dapat


ditinjau untuk mewakili perubahan aliran sungai rata-rata tahunan. Ordinat
Q pada persentase probabilitas p mewakili besaran aliran dalam rata-rata
tahunan yang diharapkan untuk disamai atau dilampaui p persen dari
waktu dan disebut sebagai debit andalan p %.
Pada sungai perennial Q100 = debit andalan 100 % adalah nilai tertentu. Di
pihak lain, aliran sungai intermittent atau ephemeral adalah kosong untuk
bagian tertentu dalan setahun dan Q100 = 0

Flow Duration Curve

Karakteristik berikut dari flow duration curve yang menjadi perhatian:


1. Kemiringan flow duration curve tergantung pada interval data yang
dipilih. Sebagai contoh, data aliran sungai harian memberikan kurva
lebih tajam daripada kurva yang didasarkan pada data bulanan untuk
sungai yang sama. Ini disebabkan oleh penghalusan puncak-puncak
kecil dalam data bulanan.
2. Keberadaan reservoir pada sungai memodifikasi flow duration curve
asal yang bergantung pada sifat pengaturan aliran.

FDC pengaruh pengaturan pd reservoir

3. Flow duration curve asal jika diplot pada kertas probabilitas log
menggambarkan sebuah garis lurus paling tidak sekitar bagian tengah.
Dari bentuk ini, berbagai koefisien menyatakan perubahan aliran pada
sungai dapat dikembangkan untuk penggambaran dan perbandingn
sungai-sungai yang berbeda.
4. Urutan kronologi kejadian aliran tidak terlihat dalam flow duration
curve. Suatu debit sebut 1000 m3/det pada sungai akan mempunyai
persentase p yang sama jika hal itu terjadi pada bulan Januari atau
Juni.
5. Flow duration curve digambarkan pada kertas log-log (gambar) berguna
dalam membandingkan karakteristik aliran dari sungai-sungai yang
berbeda. Kemiringan tajam dari kurva menunjukkan suatu sungai
dengan perubahan debit yang tinggi. Di pihak lain, kemiringan landai
menunjukkan perubahan kecil. Kurva landai pada bagian atas adalah
tipikal DAS sungai yang mempunyai bidang banjir yang besar.

Flow duration curve digunakan dalam kegiatan perencanaan dan


pengembangan sumber daya air. Beberapa penggunaan penting adalah:
1. Dalam evaluasi berbagai debit andalan dalam perencanaan atau proyek
rekayasa sumber daya air.
2. Dalam evaluasi karakteristik potensi tenaga air dari suatu sungai,
3. Dalam desain sistem drainase,
4. Dalam menghitung beban sedimen dan zat padat terlarut pada
suatu sungai, dan
5. Dalam perbandingan DAS yang berdekatan dengan pemikiran untuk
memperpanjang data aliran sungai.

Contoh:
Debit harian dari sebuah sungai untuk tiga tahun konsekutif ditunjukkan
pada tabel. Untuk kemudahan debit ditunjukkan dalam interval kelas dan
jumlah hari debit yang dipunyai kelas diberikan. Hitung debit andalan 50
% dan 70 % untuk sungai.
Jawab:
Data diatur dalam urutan terbesar ke terkecil dari nilai kelas. Pada tabel,
kolom 5 menunjukkan jumlah total hari dalam masing-masing kelas.
Kolom 6 menunjukkan total kumulatif dari kolom 5, mis. Jumlah hari aliran
sama dengan atau lebih besar dari interval kelas. Ini memberikan nilai m.
Persentase probabilitas p, probabilitas aliran dalam interval kelas disamai
atau dilampaui diberikan dengan persamaan

m
100%
N 1

Pada kasus ini N = 1096. Nilai terkecil dari debit pada masing2 interval
kelas diplot terhadap p pada kertas log-log. Dari gambar Q50 = debit
andalan 50 % = 35 m3/det dan Q75 = debit andalan 75 % = 26 m3/det.

Debit rata-rata harian


1
140 - 120.1
120 - 100.1
100 - 80.1
80 - 60.1
60 - 50.1
50 - 40.1
40 - 30.1
30 - 25.1
25 - 20.1
20 - 15.1
15 - 10.1
10 - 5.1
Total

Jumlah hari aliran dalam masig2 interval Total kolom 2,Kumulatif


3, 4
1961-62
1962-63
1963-64
1961-64
Total m
2
3
4
5
6
0
1
5
6
6
2
7
10
19
25
12
18
15
45
70
15
32
15
62
132
30
29
45
104
236
70
60
64
194
430
84
75
76
235
665
61
50
61
172
837
43
45
38
126
963
28
30
25
83
1046
15
18
12
45
1091
5
0
0
5
1096
365
365
366
1096

p
7
0.55
2.28
6.38
12.03
21.51
39.20
60.62
76.30
87.78
95.35
99.45
99.91

Tabel Perhitungan Flow duration curve dari data aliran harian

150

1000

135
120
105

100
Q (m3/det)

Q (m3/det)

90
75
60
10

45
30
15
0

1
0

20

40

60

80

Flow duration curve

100

10

100

Flow duration curve (dalam log)

Anda mungkin juga menyukai