Anda di halaman 1dari 15

Bab 7

Mengukur dan Mengendalikan


Aktiva yang Dikelola

Pusat perhatian utama beberapa unit usaha


adalah laba (yaitu laba yang diukur dari selisih
antara pendapatan dengan pengeluaran)
Beberapa unit usaha lain memfokuskan pada
laba yang dibandingkan dengan aset yang
dipakai untuk meraih laba tsb (yang sering
disebut pusat investasi)
Pusat investasi merupakan jenis istimewa dari
pusat laba & bukan kategori yang terpisahkan.
Meski demikian ada beberapa masalah yang
dihadapi, yaitu dalam mengukur aset yg dipakai
dalam pusat laba.

Struktur Analisis
Tujuan pengukuran penggunaan aktiva merupakan
analogi dari tujuan pusat laba,yaitu :
1. Memberikan informasi yang berguna dalam
membuat keputusan.
2. Mengukur kinerja unit usaha.
Tujuan penting dari perusahaan yang berorientasi
laba adalah menghasilkan tingkat pengembalian
(return) yang memuaskan atas modal yang
digunakan.
Fokus kinerja manajer unit usaha :
1. Menghasilkan laba
2. Menggunakan sumber daya tambahan

Tujuan dari menghubangkan laba dengan investasi adalah untuk


motivasi para manager unit usaha guna mencapai sasaransasaran. Pada tampilan 7.1 berikut ini akan ditujukan dua cara
menghubungkan laba dengan aktiva yang digunakan yaitu
melalui ROI dan EVA

Neraca ( Dalam ribuan $ )


Aktiva Lancar :

Kewajiban Lancar:

Kas
$ 50

Utang Usaha
$ 90

Piutang
150

Kewajiban lainnya
110

Persediaan
200
Total Aktiva Lancar
400
Aktiva Tetap :
Biaya
Penyusutan

Total Kewajiban Lancar


200
$ 600
(300)

Ekuitas Perusahaan

Laporan Laba Rugi


Pendapatan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
$1000
Pengeluaran diluar penyusutan . . . . . $ 850
Penyusutan
. . . . . $ 50
Pendapatan sebelum pajak
900
Beban Modal ($500x10%)
100
EVA
Tingkat
Pengembalian atas investasi (ROI)
50
RIO=$100/$500=20%
suatu perbandingan.
50

adalah

pembilangnya (numerator) adalah laporan yang


dilaporkan pada laporan keuangan,
Penyebutnya (denominator) adalah aktiva yang digunakan
Nilai tambah ekonomi (EVA) adalah Jumlah uang , bukan rasio.
EVA dapat diperoleh dengan mengurangkan beban modal
(capital charge) dari laba operasi bersih (net operating profit).

Mengukur Aktiva yang


Digunakan

Kas
Beberapa perusahaan mengabaikan unsur kas di dasar investasi. Alasannya
adalah bahwa karena jujmlah kas tersebut mendekati kewajiban lancar
(current liabilities). Jika demikia halnya jumlah piutang dan perusahaan akan
mendekati jumlah modal kerja (working capital).
Piutang
Memasukan unsur piutang pada harga jual atau pada harga pokok penjualan
merupakan hal yang masih di perdebatkan. Yang biasa dilakukan adalah
mengambil alternatif yang lebih sederhana yaitu memasukan piutang pada
nilai buku, yang merupakan harga jual dikurangi penyisihan atas pitang tak
tertagih.
Persediaan
Jika persediaan barang dalam proses didanai melalui penyebaran di atas
pembayaran cicilan dari konsumen, seperti yang biasa terjadi jika barang
tersebut membutukan waktu produksi yang lama. Pembayaran tersebut akan
dikurangi dari jumlah persediaan kotor, atau dilaporkan sebagai kewajiban.

Modal Kerja Secara Umum


Perlakuan atas modal kerja sangatlah bervariasi. Pada satu sisi,
perusahaan memasukan aktiva lancar kedalam dasar investasi dengan
tidak mengeliminasi kewajiban lancar.
Properti, Pabrik, dan Peralatan
Dalam akuntansi keuangan aktiva tetap awalnya dicatat pada biaya
perolehan. Hampir semua perusahaan menggunakan pendekatan yang
sama dalam mengukur profitabilitas atas dasar aktiva dari unit usaha.
Akuisisi Peralatan Baru
Asumsikan bahwa satu unit usaha dapat membeli mesin baru seharga $
100.000. mesin ini di perkirakan akan menghasikan penghematan
sebesar $27.000 pertahun selama 5 tahun. Jika perusahaan memiliki
tingkat pengembalian yang diperlukan sebesar 10 % maka investasi
tersebut adalah menarik, seperti yang telah dihitung pada bagian A dari
ilustrasi pada tampilan 7.3 Investasi yang diusulkan memiliki nilai
sekarang bersih sebesar $2.400
Dan oleh karena itu harus diambil, tetapi, jika mesin tersebut di beli dan
unit usaha mengukur dasar aktivanya seperti yang ditunjukan pada
tampilan 7.1, maka unit tersebut akan melaporkan penurunan EVA pada
tahun pertama dan bukan kenaikan.

Tampilan 7.3
Akuisi Aktiva ( Dalam ribuan $ )
Perhitungan Ekonomi
Investasi pada
mesin . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
$ 100
Masa manfaat 5 tahun
Arus Kas masuk, $27.000 pertahun
Nilai sekarang dari Arus Kas masuk
($27.00x3,792) . . . . . . . . . . . . . . . . .
Nilai sekarang
bersih
2.4
Keputusan : Membeli mesin

102.4
.................

Sebagaimana dicerminkan dalam laporan laba rugi

Seperti pada
tampilan 7.1

Pendapatan

Tahun
pertama
dengan
mesin

1.000

1.000

Pengeluaran diluar
penyusutan

$ 850

$ 823

penyusutan

50
(900)

70
(893)

Pendapatan sebelum pajak


100
Dikurangi beban modal pada
tingkat 10%

107

(50)

(60)

50

47

Tampilan 7.4

Beban
Modal
(c)

EVA
(b-c)

Rio
(b/a)

Tahun

Nilai buku
awal tahun
(a)

Pendapatan
Inkremental*
(b)

100

10

-3

7%

80

-1

60

12

40

18

20

35

Catatan : Return sesungguhnya = sekitar 11%


*$27.000 Arus Kas masuk-$20.000 depresiasi =$7.000
10% nilai buku awal

Nilai Buku Kotor


Fluktuasi dalam EVA dan ROI dari tahun ke tahun pada tampilan 7.4
dapat dihindari dengan memasukkan unsur aktiva yang dapat
disusutkan dalam dasar investasi pada nilai buku kotornya.
Disposisi Aktiva
Jika satu mesin baru dianggap akan menggantikan mesin yang telah
ada dan yang masih memiliki nilai buku yang belum disusutkan,
diketahui bahwa nilai buku tersebut tidak relevan dalam analisis
ekonomi atas usulan pembelian (kecuali bahwa secara tidak
langsung hal tersebut mempengaruhi pajak penghasilan).
Penyusutan Anuitas
Pada tampilan 7.5 dan tampilan 7.6 menunjukkan perhitungan
ketika jumlah arus kas masuk sama setiap tahunnya. Persamaanpersamaan yg akan menurunkan penyusutan untuk pola arus kas
lain, seperti penurunan arus kas ketika biaya perbaikan naik, atau
peningkatan arus kas ketika produk baru mulai diterima pasar.
Metode Penilaian lain
Beberapa perusahaan menggunakan nilai buku bersih tetapi
menetapkan batas bawah, biasanya 50 persen, sebagai biaya awal

Tampilan 7.5
profitabilitas dengan menggunakan penyusutan
Anuitas memuluskan EVA (dalam ribuan $)
Tahun

Niilai Buku
Awal

Arus Kas
Masuk

EVA *

Beban
Modal

$ 100,0

$ 27,0

$ 0,6

$ 10,0

83,6

27,0

0,6

8,4

18,0

65,6

27,0

0,6

6,6

19,8

45,8

27,0

0,6

4,6

21,8

24,0

27,0

0,6

2,4

24,0

Total

$ 135,0

$ 3,0

$ 32,0

Penyusutan^

$ 16,4

$ 100,0

Tampilan 7.6
profitabilitas dengan menggunakan
penyusutan Anuitas memuluskan
ROI(dalam ribuan $)
Tahun

Nilai
Buku
Awal

Arus
Kas
Masuk

Laba
Bersih*

Penyusutan
^

$ 100

$ 27,0

$ 11,0

$ 10,0

Tingkat
Pengembalian
Atas Investasi
Awal
11%

84,0

27,0

9,2

17,8

11

66,2

27,0

7,3

19,7

11

46,5

27,0

5,1

21,9

11

24,6

27,0

2,4

24,6

11

Total

$ 135,0

$ 35,0

$ 100

10%

Aset-aset yang Disewagunausahakan


Ditunjukkan
oleh Tampilan 7.8, laba sebelum
pajak dari unit usaha tsb akan menurun akibat
beban sewa baru yg lebih tinggi daripada beban
penyusutan yg dihilangkan. Meskipun demikian,
EVA nya akan naik karena biaya yg lebih tinggi tsb
akan diimbangi oleh penurunan beban modal yg
dihilangkan. Oleh karena itu, para manager unit
usaha lbih terdorong untuk menyewa daripada
memiliki aktiva ketika beban bunga yg terkandung
dlm biaya sewa lebih kecil dari pada beban modal
yg dikenakan pada dasar investasi dari unit usaha.

Tampilan 7.8
Dampak dari sewa guna usaha atas
aktiva
Laporan Laba Rugi (Dalam Ribuan $)
Seperti
Pada
Tampilan
7.1
Pendapatan

$
1.000

Pengeluaran,selain
dibawah ini
Penyusutan

Jika Aktiva
Disewa
Gunakan

$ 850
50
(900)

$
1.000
$ 850
60
(910)

Beban Sewa
100
Laba sebelum pajak
(50)

90

Anda mungkin juga menyukai