K
Winda Wirasa, ST.MT
Teknik Elektromedik
Poltekkes Kemenkes Jakarta II
bioelektromagnetik/ikun/2004
bioelektromagnetik/ikun/2004
Penemuan biolistrik
Caldani (1856)
Kelistrikan pada otot katak yang telah mati
Luigi Galvani
1780 mulai mempelajari kelistrikan pada
tubuh hewan
1786 kedua kaki katak terangkat ketika
diberikan aliran listrik melalui
konduktor
bioelektromagnetik/ikun/2004
Penemuan biolistrik
Arons (1892)
Merasa ada aliran frekuensi tinggi melalui
tubuhnya sendiri
Van Seynek (1899)
mengamati terjadinya panas pada jaringan yang
disebabkan aliran frekuensi tinggi
Schlephake (1982)
Pengobatan dengan menggunakan Short Wave
bioelektromagnetik/ikun/2004
R = V
I
R = Hambatan (/ohm)
V = Tegangan (volt)
I = Arus (ampere)
bioelektromagnetik/ikun/2004
V = tegangan (Volt)
I = arus (Ampere)
T = Waktu (detik)
J = Joule = 0,239 kal
bioelektromagnetik/ikun/2004
bioelektromagnetik/ikun/2004
10
12
Potensial aksi
(berlangsung < 1 mdetik)
13
14
15
16
17
18
bioelektromagnetik/ikun/2004
19
20
refrakter absolut
refrakter relatif
tanpa rangsangan
tetap ada perambatan potensial aksi
21
22
23
24
bioelektromagnetik/ikun/2004
25
26
27
28
Electrocauter &
Electrosurgery
Listrik frek tinggi mengontrol perdarahan saat
pembedahan
Electrocauter (Cauterisasi = pembakaran)
suatu pembakaran mengggunakan frek listrik 2 MHz,
tegangan 15 kV
menghentikan perdarahan pd luka menganga
menggunakan gulungan kawat panas pd pemb.darah tanpa
anestesi
Electrosurgery
memotong jaringan; dilakukan dg gerakan cepat 5-10
cm/detik untuk mengurangi destruksi jaringan sekitar
(cth:operasi otak, limpa, vesica felea, prostat, dan serviks)
bioelektromagnetik/ikun/2004
29
Defibrillator
SA Node di puncak atrium kanan dekat Vena cava
superior pace maker scr sinkron memompa
darah ke sirkulasi paru-paru & ke sirkulasi darah
sistemik; kehilangan sinkronisasi FIBRILASI
Fibrilasi atrium: f(x) ventrikel normal ritme
jantung iregular
Fibrilasi ventrikel: tdk mampu memompa darah;
jika tdk dilakukan koreksi dlm bbrp menit
kematian
bioelektromagnetik/ikun/2004
30
Defibrillator
Penanganan fibrilasi:
- massage jantung (metode mekanik)
- syok listrik pd daerah jantung
* countershock sinkronisasi irama
jantung
* defibrilasi jika tdk berespons thd
countershock defibrillator
bioelektromagnetik/ikun/2004
31