dinyatakan oleh seberapa
rapat garis-garis medan
B
magnet yang
dihasilkannya.
Makin rapat garis-garis
medan magnet yang
dihasilkannya, makin
kuat magnet tersebut
A
menarik benda-benda
didekatnya.
Rapat fluks magnet
dinyatakan oleh jumlah
garis medan magnet per
satuan luas bidang.
Ulasan Hukum-Hukum Dasar Listrik-Magnet
1 Wb/m2 = 1 T = 104 G
-4
1 G = 10 T =
Ulasan Hukum-Hukum Dasar Listrik-Magnet
Ulasan Hukum-Hukum Dasar Listrik-Magnet
CONTOH
Bidang P seluas 1x1 8 garis 8 10 8Wb
BP 8 10 4 T
cm2 berada dekat AP 1cm 2 4
10 m 2
B H
ditembus oleh garis-garis
medan magnet dibuat
sekecil mungkin, maka kita
dapat menyatakan
hubungan antara B dan H
pada suatu titik.
adalah konstanta yang
bergantung pada jenis
bahan tenpat B
didefinisikan, yang
menyatakan seberapa
rapat garis-garis medan
magnet pada
tempat/bahan tersebut,
atau permeabilitas
tempat/bahan tersebut.
Ulasan Hukum-Hukum Dasar Listrik-Magnet
Permeabilitas relatif
(R)
adalah perbandingan
R
0
antara permeabilitas
suatu bahan dengan
permeabilitas ruang
hampa.
= permeabilitas
bahan
0 = permeabilitas
ruang hampa = 4 x
10-7 H/m.
R = tanpa satuan.
Ulasan Hukum-Hukum Dasar Listrik-Magnet
Trade name Principal Saturation flux H at Max. Coercive Elec. Curie temp.
alloys density Bsat permeability force resistivity
Inti stator
Inti rotor
Electrical material
Inti transformator
Electrical material