Anda di halaman 1dari 25

Partisipasi Masyarakat dalam

dukungan peningkatan
Kunjungan Posyandu
KERANGKA KEBIJAKAN
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT

Memampukan dan memandirikan


masyarakat dalam membangun
diri dan lingkungannya.

Meningkatkan Kemampuan Menempatkan masyarakat


Memberi wewenang secara
Masyarakat melalui sebagai subyek dan pelaku
proporsional kepada msy
pelaksanaan kebijakan dan utama dalam proses
dalam membangun diri
program pembangunan pembangunan menuju
dan lingkungannya.
Kemandirian Masyarakat

EMPAT FOKUS PROGRAM


PEMBERDAYAAN MASYARAKAT:
Ekonomi, Sosial Budaya, Politik, dan Lingkungan
12
Pengertian.
Posyandu adalah salah satu bentuk UKBM yg dikelola
dan diselenggarakan masy dlm pembangunan kesehatan
guna memberdayakan masy dan memberikan
kemudahan kpd masy dlm memperoleh pelayanan
kesehatan utk mempercepat penurunan angka
kematian ibu dan bayi.
PosyanduPlus adalah Posyandu yg selain melaksanakan
kegiatan 5 Meja, jg menjalankan program2 layanan
sosial dasar lainnya sbgmn disebutkan dalam
Permendagri No. 19 Tahun 2011.
Tujuan umum

Menunjang percepatan penurunan angka kematian ibu (AKI),angka kematian


bayi ( AKB ), Dan Angka kematian balita

Tujuan khusus
a . Meningkatnya peran masyarakat dalam penyelenggaraan upaya kesehatan
dasar, terutama yang berkaitan dengan penurunan AKI,AKB, dan AKABA

b .meningkatnya peran lintas sektor dalam penyelenggaraan posyandu


Sasaran

Sasaran posyandu adalah seluruh masyarakat, utamanya :


1 . Bayi
2 . Anak balita
3 . Ibu hamil, ibu nifas dan ibu menyusui
4. pasangan usia subur
Fungsi Posyandu

1. sebagai wadah pemberdayaan masyarakat

2. sebagai wadah untuk mendekatkan pelayanan kesehatan dasar, terutama


berkaitan dengan penurunan AKI,AkB dan AKABA
Manfaat

1 . Bagi Masyarakat
a.Memperoleh kemudahan utk mendapatkan informasi dan pelayanan
kesehatan dasar,terutama berkaitan dengan penurunan AKI,AKB, dan AKABA
2. bagi kader,pengurus posyandu dan tokoh masyarakat
a. Mendapatkan informasi terlebih dahulu tentang upaya kesehatan yang
terkait dengan penurunan AKI,AKB,dan AKABA
3. Bagi puskesmas
a . Dapat lebih spesifik membantu masayarakat dalam pemecahan masalah
kesehatan sesuainkondisi setempat.
Penyelenggaraan posyandu

A. Waktu Penyelenggaraan
B. Tempat penyelenggaraan
C .penyeleggaraan kegiatan
D . Tugas dan tanggung jawab para pelaksana
Pencatatan dan Pelaporan
Posyandu Plus
Merupakan pusat pelayanan terpadu berbasis
masyarakat yang memadukan tumbuh
kembang anak dan kesehatan ibu serta
pelayanan pengasuhan anak usia dini yang
terintegrasi atau menyatu dengan program
PAUD dan bina keluarga balita (BKB) serta
taman pendidikan Al-quran
Sumber : Pedoman Umum Pelaksanaan Posyandu Plus, tahun 2009
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI (MENDUKUNG
DAN MENGHAMBAT) PENERAPAN POSYANDU

Kelembagaan Posyandu (Desa)

Perlengkapan dan sarana Posyandu


(BKB, PAUD)

Kurangnya kemampuan komunikasi


bidan

Rendahnya penggiat (kader) dan


keahlian

Tidak ada dukungan program


kemiskinan

Prestasi posyandu masih rendah


Buku Pedoman Umum
Pengelolaan Posyandu
hal. 56

362. 11.
Katalog Dalam Terbitan.
Kementerian Kesehatan

Pedoman Umum
Pengelolaan
Posyandu.-

Jakarta : Kementerian
Kesehatan RI. 2011

ISBN 978-602-9364-87-
3
PERMASALAHAN
CAKUPAN POSYANDU RENDAH???

A. KOMUNIKASI EFEKTIF
B. PERAN SERTA MASYARAKAT
C. KUNJUNGAN RUMAH
Komunikasi EFektif
Pengertian :
Proses penyampaian pesan, pendapat, perasaan atau berita kepada
orang lain.
Atau
Proses pertukaran pendapat, pemikiran, atau informasi melalui
ucapan, tulisan maupun tanda tanda
Bentuk-Bentuk Komunikasi
Komunikasi Verbal Lisan

Komunikasi Non Verbal lisan atau tulisan atau tanda tanda


spt :
Cara berpakaian
Waktu
Tempat
Isyarat
Hal-hal yang perlu diperhatikan
Siapa Mitra Bicara : pak camat, pak lurah, bidan desa, toma/toga,
atau kader?
Tujuan Komunikasi : perlu mempertimbangkan keadaan dan
lingkungan saat komunikasi terjadi sehingga tujuan tidak tercapai
Kultur : memperhatikan sosial budaya, kebiasaan masy setempat
Bahasa : pahami bahasa lawan bicara
Langkah-Langkah Memotivasi Ibu
1. Mengenal Budaya Setempat : Apakah masy sudah rajin datang
ke posyandu atau belum Toma
2. Mengenal Kebutuhan Masy ; contoh kebutuhan
mengetahui berat badan bayi itu penting ttp blm tentu
dirasakan oleh masy.
3. Jalin Hub yang Baik : rasa percaya kpd nakes
Lanjutan
4. Jangan menggurui, gunakan bahasa sesuai dg tingkat pendidikan/
pengetahuan masy.
5. Media peraga: poster, leaflet, putar vcd, dll
6. Memotivasi Masy tdk cukup sekali, shg perlu perencanaan,
intervensi, evaluasi.
Penggerakan Masyarakat
Tantangan :
1. Masy hanya mau melakukan sesuatu yg sdh pasti atau langsung
mersakan manfaat / keuntungannya.
2. Masy sudah terbiasa dengan hal-hal yang dilakukan secara turun
temurun.
3. Masy lebih percaya pada contoh yg nyata daripada anjuran anjuran
saja.
4. Masy hanya bersedia melakukan sesuatu jk itu mrpk masalah ygs
sedang dialaminya dan tdk bisa dipecahkan sendiri
Solusinya .
Menggerakan masy atau ibu mrpk seni dlm bekerja. Maka harus
dilakukan dg senang gembira sukarela dan ikhlas.
Berikan contoh langsung dari kita pada keluarga nakes sendiri
Melalui kunjungan rumah
Pendekatan kpd toma/toga
Kegiatan posyandu yg menarik
Sasaran Kunjungan Rumah
Ibu yg anak balitanya 2 bln berturut-turut tdk datang lg ke
posyandu
Ibu yg anak balitanya blm mendpt kapsul vit A
Ibu yg anak balitanya yg bulan lalu dirujuk ke PKM karena: BGM,
Sakit, Obesitas,
Ibu hamil yg 2 bln berturut-turut tdk datang ke posyandu
Ibu yg + hamil
Lanjutan
Ibu yg mengalami kesulitan menyusui anaknya
Ibu hamil dan menyusui yg belum mendapat kapsul yodium
Ibu/bpk yg belum mau ikut KB
Langka-langkah Kunjungan Rumah
TIPS
Bersikap ramah, sabar, tdk menggurui, apalagi marah dan ngomel
Berikan penjelasan dengan cara sederhana ttg manfaat dan keuntungan yg didapat
Laksanakan kunjungan rumah dg santai spt sedang bertamu dan mengobrol biasa
Jangan bertamu terlalu lama, jangan datang pada jam-jam sibuk
Gunakan media dengan tepat.

Anda mungkin juga menyukai