Presentation KP
Presentation KP
Oleh :
Iqbal Maulana ( 141903103026)
Sabdo Bagus Aji Murti ( 141903103028 )
Dosen Pembimbing :
Wiwik Yunarni W. ,ST., MT.,
19700613 199802 2 001
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Kebutuhan akan prasarana jalan yang baik merupakan faktor penunjang lancarnya
perekonomian, mengingat kondisi sarana jalan yang ada saat ini banyak kerusakan baik yang
diakibatkan oleh faktor alam maupun faktor manusia dalam hal ini kendaraan. Dalam proses
perencanaan sebagai dasar untuk pelaksanaannya perlu diperhatikan faktor kenyamanan,
keamanan lingkungan serta faktor lain yang mendukung rencana detail yang mantap.
Adapun Proyek Jalur Lintas Selatan Ruas Jarit Puger ini dipilih sebagai tempat kerja
praktik karena proyek ini memiliki persyaratan karakteristik yang sesuai dengan pedoman
kegiatan proyek yang dipersyaratkan oleh jurusan Teknik Sipil Universitas Jember.
Site Engineer
Agus Purwanto
Administrasi
Putut A. Solichin
OP. Computer
Gepi
OFF. Guard
Surveyor 2
LAPORAN KERJA PRAKTEK
D3 TEKNIK TEKNIK FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS JEMBER
RUMUSAN MASALAH
PERHITUNGAN VOLUME
TIMBUNAN
METODE
PELAKSANAAN
PERHITUNGAN
VOLUME ASPAL
Timbunan Biasa
Timbunan Kelas B
Timbunan Kelas A
TIMBUNAN
ALAT BERAT
PEKERJAAN
AMP
Grader LAPANGAN
Exavator
Finisher
Tandem Roller Pembuatan Hotmix
Tandem
PENGHAMPARAN Pengiriman Hotmix
Dump Truck
ASPAL Pengaturan Lembar
Water Tank
Penghamparan
Asphalt Sprayer Penghamparan
Perapihan
Pemadatan
Proyek Jalur Lintas Selatan Ruas Jarit Puger
LAPORAN KERJA PRAKTEK
D3 TEKNIK TEKNIK FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS JEMBER
Finisher
Meletakan campuran
beraspal pada
perkerasan lama
dengan lebar, elevasi,
kemiringan melintang,
ketebalan sesuai
dengan rencana dan
menghasilkan tekstur
yang seragam, tidak
bergeser atau beralur.
UNIVERSITAS JEMBER
KESIMPULAN
Dari hasil pembahasan sebelumnya, adapun kesimpulan yang dapat diambil dari pelaksanaan Kerja Praktik di
Proyek Jalur Lintas Selatan Ruas Jarit Puger yaitu:
Pelaksanaan proses penggelaran dilakukan beberapa tahapan, pertama penentuan titik koordinat yang
dilakukan oleh surveyor, setelah itu diberi tanda patok untuk titik penanda, setelah itu mulai melaksanakan
tahap awal yaitu pekerjaan timbunan. Timbunan paling dasar disebut timbunan pilihan, Lapis diatasnya
timbunan kelas B, dan timbunan terakhir adalah kelas A. Setelah timbunan selesai yaitu melakukan
penghamparan hotmix, sebelum dilakukan penghamparan, lahan wajib di bersihkan dengan kompresor,
dilanjutkan dengan penyemprotan prime coat, lalu penghamparan AC-BC, setelah itu di lanjutkan dengan
penyemprotan Prime Coat, dan terakhir penghamparan AC-WC.
DOKUMENTASI
TERIMA
KASIH