Anda di halaman 1dari 9

ISLAM DAN TEKNOLOGI

MUH. KHAIRI LUTFI


HUSNI SYIFAUL MILLAH
FIKRY AHMAD FAUZAN
INDRA SETIAWAN
DEFINISI

Poerbahawadja Harahap :
1. Ilmu yang menyelidiki cara-cara kerja di dalam teknik
2. Ilmu pengetahuan yang digunakan dalam pabrik-pabrik dan industri-industri

. Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)


1. Metode ilmiah untuk mencapai tujuan praktis ilmu pengetahuan terapan
2. Keseluruhan sarana untuk menyediakan barang-barang yang diperlukan bagi
kelangsungan dan kenyamanan manusia
DALIL


Katakanlah: Perhatikanlah apa yang ada di langit dan di bumi. Tidaklah bermanfaat
tanda kekuasaan Allah dan rasul-rasul yang memberi peringatan bagi orang-orang yang
tidak beriman. (QS Yunus : 101)







































Sesungguhnya, dalam penciptaan langit dan bumi, dan pergantian malam dan siang,
terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang berakal, (yaitu) orang-orang
yang mengingat Allah sambil berdiri, duduk, atau dalam keadaan berbaring, dan mereka
memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata), Ya Tuhan kami,
tidaklah Engkau menciptakan semua ini sia-sia; Mahasuci Engkau, lindungilah kami dari
azab neraka. (QS. Ali-Imran: 190-191).
Ayat-ayat Al-Quran tadi merupakan dukungan yang Allah berikan terhadap manusia
untuk terus menggali, memperhatikan, dan mengungkap apa-apa yang ada di bumi
dan di langit. Dapat dikatakan bahwa teknologi merupakan sesuatu yang dianjurkan
oleh Al-Quran, karena hasil-hasil dari teknologi selalu mengingatkan manusia terhadap
Kehadiran dan Kemahakuasaan Allah SWT, selain juga harus memberikan manfaat
bagi kemanusiaan, sesuai dengan prinsip bismi rabbik
PERMASALAHAN

Saat ini, umat Islam telah kehilangan ruh keislamannya, umat saat ini telah lupa akan
hal ini, mereka terlalu sibuk memikirkan diri sendiri, memikirkan ibadah ritual saja.
Teknologi saat ini tidak mencerminkan nilai-nilai keislaman yang dulu dilahirkan oleh
para ilmuan kita. Bahkan teknologi sudah banyak yang disalahgunakan.

Dimana dengan adanya teknologi justru menimbulkan ketidakseimbangan, karena


telah keluar dari fungsi dan manfaat yang sebenarnya. Ketamakan terhadap hal
duniawi serta sebagai sarana pemuas nafsu/keinginan tanpa memikirkan dampak
yang ditimbulkan dari teknologi tersebut.
STUDI KASUS
MENGENAL HOAX LALU
MENJAUHI HOAX
KESIMPULAN

Teknologi adalah simbol dari kemodernan, kemudian kita mengabaikan agama


sebagaimana yang terjadi di Barat dengan ideologi sekularisme, padahal teknologi
tidak akan pernah bertentangan bahkan berjalan seiring dengan ajaran Islam yang
relevan di setiap zaman

Oleh karena itu, kita sebagai muslim patutlah mengembalikan image tersebut, dengan
kata lain mengarahkan teknologi agar dapat berjalan seiring dengan nilai-nilai
Rabbani, serta memadukan pikir dan dzikir, serta ilmu dan iman.

Anda mungkin juga menyukai