Anda di halaman 1dari 24

Piping Design

MODUL II LAB APLIKASI TEKNIK KIMIA


Piping Design
Definisi Piping Design
Persamaan dan Parameter dalam Piping Design
Prosedur Percobaan
Hal-hal yang Harus Diperhatikan
Definisi Piping Design
Definisi
System pemipaan yang mengalirkan fluida dari satu atau
beberapa peralatan (ekuipment) pada suatu fasilitas
pengolahan. Dalam piping, biasanya pipa yang di hubungkan
diameternya tidak terlalu besar.
Perbedaan Piping dengan Pipeline?
Piping Pipeline
Diameter kecil Diameter besar
Jarak dekat (satu tempat) Jarak jauh (dari satu tempat
ke tempat lain
Komponen pada Pemipaan
Valve
Valveadalah sebuah perangkat yang terpasang pada
sistem perpipaan, yang berfungsi untuk mengatur,
mengontrol dan mengarahkan laju aliran fluida dengan cara
membuka, menutup atau mengalirkan sebagian fluida guna
mendapatkan pressure yang lebih rendah.
Strainer (Saringan)
Saringan (Strainer)gunanya adalah sebagai alat
penyaring kotoran baik yg berupa padat, cair atau gas. Alat
penyaring ini digunakan pada jalur pipa guna menyaring
kotoran pada aliran, sehingga aliran yg akan diproses atau
hasil proses lebih baik mutunya
Steam Trap (Perangkap Uap)
Steam Trapmerupakan alat yg digunakan untuk
menyingkirkan air dari uap, dimana air ini tidak ada gunaya
bahkan akan memberikan hambatan pada aliran uap atau
dapat menimbulkan kerugian lainnya
Persamaan yang Digunakan
dalam Menghitung Flowrate
Persamaan Mechanical Energy Balance
Q(flowrate)=
v Mechanical Energy Balance
Mechanical Energy Balance [Geankoplis Eq. (2.7-27)]

Persamaan ini bergantung pada EOS dari fluid dan jalannya


proses. Namun jika fluidanya adalah incompressible liquid
maka persamaan 2.7-27 menjadi 2.7-28:
Parameter dalam Persamaan 2-7.28
Jenis aliran (laminar atau turbulen)

Pipping arrangement

Kerja luar Ws (pump, shaft work)

Friction Loss

Friction loss berasal dari pressure drop atau pressure loss saat fluida mengalir

Jenis Pressure drop:

a. Pressure drop karena aliran laminar atau turbulen

b. Sudden enlargement losses

c. Sudden constraction lossses

d. Losses in fittings and valves


= Ff (straight pipe) + hex (Enlargement losses) + hc (contraction losses) + hf (losses in Fittings and valve)
Friction Loss pada pipa lurus atau Ff
Ditentukan
oleh bilangan reynolds dan fanning friction factor
Bilangan Reynolds (Nre) untuk menentukan jenis aliran.

Nre<4200 aliran laminar ; Nre>4200 aliran turbulen


Fanning friction factor drag force per satua area yang terbasahi karena
fluida.
Untuk aliran laminar f = =
Untuk aliran turbulen f ditentukan dari grafik Friction factors for fluids
inside pipe (Geankoplis hal. 94)
Satuan J/kg
Enlargement losses atau hex
Disebabkan
karena ada perubahan ukuran pipa dari kecil ke
besar secara langsung
Menyebabkan terbentuknya eddies yang membuat adanya
losses.

Satuan J/kg
Sudden Contraction losses atau hc
Disebabkan
karena ada perubahan ukuran pipa dari besar
ke kecil secara langsung
Menyebabkan terbentuknya eddies yang membuat adanya
losses.

Satuan J/kg
Losses in fittings and valves atau h f

Adanya
sambungan dapat
memperbesar friction losses

Satuan J/kg
Kf dapat dicari lewat tabel Kf
dengan Le/D dan tabel tipe fitting
dan valve dengan bilangan
reynold
Prosedur Percobaan
Prosedur Percobaan
Menghitung Friction loss yang dibutuhkan agar flowrate yang dikeluarkan sesuai
1.
dengan variabel dengan menggunakan overall mechanical energy balance :

2. Dengan = 1 untuk aliran turbulen, dan = 0,5 untuk aliran laminar dan Z4
dipakai sebagai titik acuan (=0) sehingga Z1 = H. Ws=0 karena tidak ada
pompa (berdasarkan gravitasi). P=0 karena P1 dan P2 sama.
3. v1, v2, v3, dan v4 dapat dihitung dari rumus debit ( Q=A.v).
4. Sehingga rumus perhitungan menjadi :
Prosedur Percobaan
5. Menghitung friction loss pipa dengan trial desain sampai
angka friction loss dari desain sedekat mungkin dengan
angka friction loss yang dibutuhkan.
6. Setelah mendapatkan desain yang paling mendekati, maka
desain itu yang akan digunakan sebagai acuan dalam
merangkai pipa saat percobaan.
Hal-hal yang Harus
Diperhatikan
Hal-hal yang Harus Diperhatikan
Bahan dan ukuran pipa
Efek terhadap temperatur dan perubahan temperatur :
insulation, thermal expansion, freezing
Fleksibilitas sistem terhadap perubahan fisik dan thermal shock
Perubahan dalam sistem dan service
Maintenace dan inspection (pemeliharaan)
Instalasi
Keamanan (safety)

Anda mungkin juga menyukai