Anda di halaman 1dari 17

SELAMAT DATANG

INSTRUKTUR PROVINSI
PADA WORKSHOP PENDAMPINGAN
PELAKSANAAN KURIKULUM 2013 SMK

DI P4TK SENI dan BUDAYA YOGYAKARTA


TGL 12 SD 16 APRIL 2016
PEMBELAJARAN AKTIF (ACTIVE LEARNING)
1. Pendekatan yang berorientasi pada guru :

TEACHER CENTERED

2. Pendekatan yang berorientasi pada siswa:

STUDENT CENTERED
(Richard Anderson, 1959)

Pendekatan yang pertama disebut juga Tipe Otokratis sedangkan pendekatan


yang kedua disebut tipe Demokratis
Pendekatan Pembelajaran Paradigma Konvensional

APA YANG SDR PIKIRKAN MELIHAT GAMBAR PEMBELAJARAN


INI
APAKAH JAWABAN SDR TERDAPAT PADA LIST DI BAWAH INI :
Behavioristik
Pembelajaran berpusat pada guru (Tranmisi)
Peserta pasif
Peserta dianggap botol kosong
Guru sebagai sumber belajar satu satunya
Peserta merespon apabila diberikan stimulus dari luar
Belajar hanya sampai tingkat lower Order Thinking
(Lots/mengingat, memahami dan menerapkan)
Behaviorisme
Pengetahuan dipandang sebagai sesuatu
yang sudah jadi, tinggal dipindahkan
(ditransfer) dari guru ke siswa.
Belajar adalah menerima pengetahuan
Stimulus Respon
Tokoh-Tokoh :
Pavlov; Thondike, Skinner (Stimulus-
penguatan)

PARADIGMA KONVENSIONAL
PEMBELAJARAN PARADIGMA BARU (TUNTUTAN
KURIKULUM 2013)
APA PENDAPAT SDR DENGAN GAMBAR PEMBELAJARAN DI BAWAH INI
SUMBER
BELAJAR
(E.book,manual
book dll)
APAKAH JAWABAN SDR ADA DI LIST DI BAWAH INI:

Pendekatan Konstruksivistik
Peserta Didik Telah Memiliki Potensi Akal; Rasa Dan
Gerak
Berkembang Potensi Dipengaruhi Lingkungan Belajar
Belajar Dari Berbagai Sumber Belajar
Jawaban Dapat Dari Berbagai Sisi Pandang ( Jawaban
Tidak Satu)
Interaksi Berbagai Arah
Belajar Sambil Melakukan (Learning By Doing)
Hasil Belajar Sampai Tingkat Higher Order Thinking
(Hots/Analisis, Evaluasi Dan Kreasi)
Peran Guru Sebagai Pembimbing Belajar (Fasilitator;
Motivator; tutorial dan Evaluator)
Konstruktivisme

Orang yang belajar tidak hanya


meniru atau mencerminkan apa
yang diajarkan atau yang ia baca,
melainkan pengetahuan dibentuk
secara aktif bukan pasif.
Pengetahuan yang diperoleh
merupakan hasil konstruksi

Tokoh-Tokoh
Piaget: skema, asimilasi,
akomodasi
Ausubel: Belajar bermakna
Student Centered Learning

NC AN
N

G
TA AN A GA

L
GURU SEBAGAI FASILITATOR

AN
RA G D

UA
DAN MOTIVATOR

R
N
A

ST
N
U
J
INTERAKSI

A
GK

EK
MENITIK

C
L
BERATKAN PADA
E
LIN

PEMBELAJARANMETHOD OF
E
NT
TE B

T
R
INQUIRY and
KO
K
DISCOVERY
SUMBER SISWA
BELAJAR
&
MENUNJUKKAN
MULTI DEMENSI
KINERJA KREATIF

KOGNITIF UTUH
PSIKOMOTOR
AFEKTIF
TUGAS GURU:
1. MEMFASILITASI :
Buku, hand-out, journal, Intra-net/Internet, peralatan praktek
dan waktu.
2. MEMOTIVASI :
Dengan memberi perhatian pada siswa.
Memberi materi yang relevan dengan tingkat kemampuan
siswa dan dengan situasi yang kontektual.
Memberi semangat dan kepercayaan pada siswa bahwa ia
dapat mencapai kompetensi yang diharapkan.
Memberi kepuasan pada siswa terhadap pembelajaran
yang kita jalankan.
3. MEMBERI TUTORIAL :
Menunjukkan jalan / cara / metode yang dapat membantu
siswa menelusuri dan menemukan penyelesaian masalah yang
berkaitan dengan materi pembelajaran.
4. MEMBERI UMPAN BALIK :
Memonitor dan mengkoreksi jalan pikiran / hasil kinerjanya
agar mencapai sasaran yang optimum sesuai kemampuannya.
Prinsip pembelajaran
Tell me and I will forget
Show me and I will remember
Involve me and I will understand
PASSIVE
10% Reading
Verbal
20% Hearing words reciving
30% Looking at picture
Watching video
50% Looking at an exhibition Visual
Watching a demonstration
reciving
Seeing it done on location
70% Participating in a discussion Partici-

ACTIVE
Giving a talk pating
Doing a Dramatic Presentation
Simullating the Real Experience
Doing
90% Doing the Real Thing

TINGKAT TINGKAT
MEMORISASI MODEL PEMBELAJARAN KETERLIBATAN
SYARAT SEORANG PERANCANG
PEMBELAJARAN AKTIF

Tujuan/Indikator dan karakteristik mata


pelajaran,
KEMAMPUAN Kendala dan sumber-sumber belajar yang
ANALITIK tersedia, dan
Karakteristik siswa.

Memilih, menetapkan, dan


KEMAMPUAN mengembangan strategi pembelajaran
PENGEMBANGAN yang paling optimal untuk mencapai hasil
yang diinginkan

Untuk menetapkan tingkat keefektifan,


efisiensi, dan daya tarik rancangan
KEMAMPUAN pembelajaran.
Kemampuan ini meliputi: memilih,
PENGUKURAN menetapkan, dan mengembangkan alat ukur
yang paling tepat untuk mengukur pencapaian
tujuan/indikator
REFLEKSI SUDAHKAH KITA MELAKUKAN PEMBELAJARAN
AKTIF YANG BERPUSAT DI PESERTA DIDIK

BAGAIMANA SISWA BISA BELAJAR


DENGAN BAIK DAN LEARNING
BERKELANJUTAN METHOD OF
( STUDENT CENTERED INQUIRY AND
DISCOVERY
LEARNING )
JANGAN TAKUT MERUBAH CARA MENGAJAR

Do

Plan
Improv Monit

Eval

SELAMAT MENCOBA TERIMAKASIH 17

Anda mungkin juga menyukai