Anda di halaman 1dari 25

Discrete Mathematics

Anis S. Nurrohkayati, MT
Operasi Himpunan (cont.)

Beda Setangkup (Symmetric Difference); dari himpunan A dan B adalah


suatu himpunan yang elemennya ada pada himpunan A atau B, tetapi
tidak pada keduanya.

A B = (A B) (A

A B
Operasi Himpunan (cont.)
Example

a) Jika A = { 2, 4, 7, 10 } dan B = { 2, 5, 7, 9 }, maka


b) A = himpunan segitiga sama kaki, B = himpunan segitiga siku-siku
himpunan segitiga sama kaki yang tidak siku-siku dan segitiga siku- siku
yang tidak sama kaki

Beda setangkup memenuh hukum-hukum berikut:


1) (hukum komutatif)
2) (hukum assosiatif)
Operasi Himpunan (cont.)
Perkalian kartesian (Cartesian product); dari himpunan A dan B adalah
himpunan yang elemennya semua pasangan berurutan (ordered pairs)
yang dibentuk dari komponen pertama dari himpunan A dan komponen
kedua dari himpunan B.

Example:
1) Misalkan C = { 1, 2, 3 } dan D = { a, b }, maka perkalian kartesian C dan
D adalah C x D = { (1,a), (1,b), (2,a), (2,b), (3,a), (3,b) }
2) Misalkan A = B = himpunan semua bilangan riil, maka A x B = himpunan
semua titik di bidang datar.
Perkalian Kartesian (cont.)
Note!!

1) Jika A dan B merupakan himpunan berhingga, maka: |A x B| = |A| x |B|


2) Pasangan berurutan (a, b) berbeda dengan (b,a) : (a,b) (b,a)
3) Perkalian kartesian tidak komutatif, yaitu A x B B x A, dengan syarat A atau B
tidak kosong.
4) Jika A = atau B = , maka A x B = B x A =
Perampatan Operasi Himpunan

Perampatan (generalization) digunakan untuk menyelesaikan perhitungan 2
himpunan atau lebih dengan menggunakan operasi aritmetika biasa.
Misalkan terdapat himpunan


Perampatan Operasi Himpunan (cont.)


Example:

Misalkan A = {1, 2}, B = {a, b}, dan C = {, maka:


A x B x C = {(1, a,
Aljabar Himpunan
Jika dua himpunan atau lebih dioperasikan, maka berlaku hukum-hukum
yang mengatur operasi. Hukum-hukum yang berlaku pada himpunan
tersebut dinamakan hukum-hukum aljabar himpunan.

1. Hukum Identitas: 2. Hukum null/ dominasi:

3. Hukum komplemen: 4. Hukum Idempoten:


Aljabar Himpunan (cont.)

Hukum involusi:
5. 6. Hukum penyerapan: 7. Hukum komutatif:
a)

8. Hukum asosiatif: 9. Hukum distributif:

10. Hukum De Morgan: 11. Hukum 0/1 (hukum komplemen 2):


Inklusi - Eksklusi

Prinsip inklusi-eksklusi merupakan jumlah hasil penggabungan dimana


jumlah elemen di masing-masing himpunan dikurangi dengan jumlah
elemen di dalam irisannya.

Jumlah elemen operasi beda setangkup


Inklusi Eksklusi (cont.)

Example:

Q: Berapa banyaknya bilangan bulat antara 1 dan 100 yang habis dibagi 3
atau 5 ?
Solusi:
Misalkan,
A = himpunan bilangan bulat yang habis dibagi 3,
B = himpunan bilangan bulat yang habis dibagi 5,
himpunan bilangan bulat yang habis dibagi 3 dan 5 (yg habis dibagi oleh
KPK dari 3 dan 5 = 15)
Inklusi Eksklusi (cont.)

2)
3) Jadi, ada 47 buah bilangan yang habis dibagi 3 atau 5.
Inklusi Eksklusi (cont.)
A dan B adalah himpunan berhingga yang saling lepas (disjoint), maka:


A dan B adalah himpunan berhingga, maka:

A, B, dan C adalah himpunan berhingga, maka:

adalah himpunan berhingga, maka:

Inklusi Eksklusi (cont.)


Exercise
Sebanyak 1232 orang mahasiswa mengambil kuliah bahasa inggris, 879
orang mengambil kuliah bahasa Perancis, dan 114 mengambil kuliah bahasa
Jerman. Sebanyak 103 orang mengambil kuliah bahasa Inggris dan
Perancis, 23 orang mengambil kuliah bahasa Inggris dan Jerman, dan 14
orang mengambil kuliah bahasa Perancis dan bahasa Jerman. Jika 2092
orang mengambil paling sedikit satu kuliah bahasa Inggris, bahasa Perancis,
dan bahasa Jerman, berapa banyak mahasiswa yang mengambil kuliah
ketiga bahasa tersebut ?
Di antara bilangan bulat antara 101 600 (termasuk 101 dan
600), berapa banyak bilangan yang tidak habis dibagi oleh 4
atau 5 namun tidak keduanya ?
Pembuktian Proposisi Himpunan

Proposisi himpunan adalah pernyataan yang menggunakan notasi
himpunan.
Pernyataan dapat berupa kesamaan himpunan (set identity),
mis:
Implikasi, mis: jika , dan

1. Pembuktian dengan diagram Venn

A B A B
Pembuktian Proposisi Himpunan (cont.)

2. Pembuktian dengan table keanggotaan


Angka 1 untuk menyatakan bahwa suatu elemen merupakan anggota
himpunan,
Angka 0 untuk kebalikannya.

A B C

0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 1 1 0 0 0 0
0 1 0 1 0 0 0 0
0 1 1 1 0 0 0 0
1 0 0 0 0 0 0 0
1 0 1 1 1 0 1 1
1 1 0 1 1 1 0 1
1 1 1 1 1 1 1 1
Pembuktian Proposisi Himpunan (cont.)

3. Pembuktian
dengan aljabar himpunan
Aljabar himpunan mengacu pada hukum-hukum aljabar himpunan.

Example:
A dan B adalah himpunan. Buktikan bahwa
Penyelesaian:
(hukum distributif)
= (hukum komplemen)
= (hukum identitas)
Pembuktian Proposisi Himpunan (cont.)


4. Pembuktian dengan definisi
Metode ini digunakan tidak untuk himpunan yang berbentuk kesamaan, melainkan
unutk membuktikan himpunan dengan bentuk implikasi. Didalam himpunan implikasi
terdapat himpunan bagian dengan notasi: .

Example:
A dan B adalah himpunan. Jika dan maka . Buktikan !
Penyelesaian:
i. Dari definisi himpunan bagian, jika setiap . Misalkan . Karena , maka dari definisi
himpunan bagian, x juga . Dari definisi operasi gabungan berarti .
ii. Karena
iii. Dari (i) dan (ii), harus benar. Karena juga berlaku , maka dapat disimpulkan .
Himpunan Ganda
Himpunan ganda (multiset) adalah himpunan yang elemennya boleh

berulang (tidak harus berbeda).


Multiplisitas adalah jumlah kemunculan elemen didalam himpunan ganda.
Operasi himpunan ganda adalah sebagai berikut:
1) adalah himpunan ganda yang multiplisitas elemennya sama dengan
multiplisitas maksimum elemen tersebut pada himpunan P dan Q.
Example:
jika P = {a, a, a, c, d, d} dan Q = {a, a, b, c, c}, maka = {a, a, a, b, c, c, d,
d}
Himpunan Ganda (cont.)
2). adalah himpunan ganda yang multiplisitas elemennya sama dengan

multiplisitas minimum elemen tersebut pada himpunan P dan Q. Example:


jika P = {a, a, a, c, d, d} dan Q = {a, a, b, c, c}, maka = {a, a, c}

3). P Q adalah himpunan ganda yang multiplisitas elemennya sama


dengan:
Multiplisitas elemen tersebut pada P dikurangi multiplisitasnya pada Q,
jika selisihnya positif,
0, jika selisihnya nol atau negative.
Example:
Jika P = {a, a, a, b, b, c, d, d, e} dan Q = { a, a, b, b, b, c, c, d, d, f } maka
P Q = {a, e}
Himpunan Ganda (cont.)
4). P + Q, yang didefinisikan sebagai jumlah (sum) dua buah himpunan
ganda, adalah suatu himpunan ganda yang multiplisitas elemennya sama
dengan penjumlahan dari multiplisitas elemen tersebut pada P dan Q.
Note: beda setangkup tidak didefinisakn pada himpunan ganda.
Example:
Jika P = {a, a, b, c, c} dan Q = {a, b,b, d} maka,
P + Q = {a, a, a, b, b, b, c, c, d}
Tugas
1. Terdapat himpunan sebagi berikut :
U = himpunan mahasiswa
P = himpunan mahasiswa yang nilai ujian UTS 81
Q = himpunan mahasiswa yang nilai ujian UAS 81
Seorang mahasiswa mendapat nilai A jika kedua nilai UTS dan UAS mendapat nilai 81,
mendapat nilai B jika salah satu nilai diatas 81, dan mendapat nilai C jika kedua ujian
dibawah 81. tuliskan notasi himpunan U, P, dan Q ?

2. Terdapat himpunan sebagai berikut:


A = himpunan makanan = { r = rawon, c = cap cay, r = rujak, n = nasi goreng)
B = himpunan minuman = { t = teh, j = jeruk, m = mineral, s = soda }
Berapa banyak kombinasi makanan dan minuman yang dapat disusun dari kedua himpunan
diatas ?
Tugas(cont.)

3. Misalkan A adalah himpunan. Periksalah apakah setiap pernyataan di bawah ini benar atau
salah dan jika salah, bagaimana seharusnya:

4. Di antara bilangan bulat 1 sampai 300 (termasuk 1 dan 300), berapa banyak yang tidak
habis dibagi 3 atau 5 ?

5. Di antara bilangan bulat 1 300, berapa banyak bilangan yang habis dibagi 3 tetapi tidak
habis dibagi 5 maupun 7 ?
Tugas(cont.)
antara 100 mahasiswa, 32 orang mempelajari matematika, 20 orang
6. Di mempelajari
fisika, 45 orang mempelajari biologi, 15 mempelajari matematika dan biologi, 7
mempelajari matematika dan fisika, 10 mempelajari fisika dan biologi, dan 30 tidak
mempelajari satupun diantara ketiga bidang tersebut.
a. Hitunglah banyaknya mahasiswa yang mempelajari ketiga bidang tersebut.
b. Hitunglah banyaknya mahasiswa yang mempelajari hanya satu diantara ketiga bidang
tersebut.

7. Diketahui multiset P = { 0, 0, 1, 1, 1, 1, 2, 2, 3 } dan Q = { 0, 1, 2, 3, 3, 3, 3, 4, 4 }.


Tentukan:
a)

b) P Q
c) P + Q

Anda mungkin juga menyukai