Anda di halaman 1dari 29

LAPORAN KEGIATAN

PHKI

PUSKESMAS JUNTINYUAT
TAHUN 2012
PENDAHULUAN
Tujuan
. Tujuan Umum :
Peningkatan pembelajaran dan
pendampingan ICT bidang Kesehatan
dalam pengembangan intervensi
masalah gizi.
Tujuan Khusus :
1. Terlaksananya kegiatan kunjungan
rumah oleh petugas dalam rangka
intervensi masalah gizi.
2. Terlaksananya penyuluhan kelompok
oleh petugas dalam rangka intervensi
masalah gizi.
Tahapan Kegiatan
1. Pertemuan persiapan antara Dinas Kesehatan
Provinsi dan Unpad
2. Pengadaan lembar balik dan format pendataan
3. Sosialisasi bagi petugas dan unsur terkait
dalam pelaksanaan PHKI
4. Penyuluhan kelompok : sosialisai pendataan,
penentuan sasaran penyuluhan, analisis atas
dasar masukan dari komunikasi inter Personal
(KIP/K) di Puskesmas, hasil penimbangan di
posyandu
5. Pendataan sasaran yang harus di intervensi
6. Pelaksanaan kunjungan rumah
7. Pertanggung jawaban kegiatan
Indikator keberhasilan
Input :
Tenaga
Tenaga yang dilibatkan adalah petugas
puskesmas dan kader, TOMA, rt,rw
3.1.2. Alat peraga/media
Alat peraga yang digunakan adalah
timbangan injak berat badan, pita LILA,
panjang badan, microtoice, untuk
pendataan sedangkan untuk kegiatan
intervensi yang digunakan adalah
lembar balik.
Materi Pada Kunjungan rumah
a. Gizi seimbang pada ibu hamil
b. Gizi seimbang pada bayi
c. Gizi seimbang pada balita
d. Pentingnya ASI ekslusif
e. Pentingnya Imunisasi dasar lengkap
. Sasaran penyuluhan
Keluarga yang memiliki masalah
gizi dan perlu dilakukan intervensi
melalui kunjungan rumah dan
penyuluhan kelompok, diantaranya
ibu hamil risti, bayi & balita gizi
buruk & gizi kurang.
. ATK : yg mendukung keg.PHKI
Proses :
Terlaksananya proses kunjungan
rumah dan penyuluhan kelompok,
dengan jadwal terlampir. Proses
pelaksanaan dipandu dengan
format yang ada.
Out Put :
Frekuensi kunjungan rumah
yang dilaksanakan sebanyak 80 x.
Frekuensi penyuluhan kelompok
yang dilaksanakan sebanyak 80 x.
Out come :
Perubahan perilaku sasaran dalam
mengupayakan intervensi masalah
gizi
Dampak :
Menurunnya permasalahan
gizi/kasus gizi buruk/kurang
Sumber Dana
Sumber dana kegiatan PHKI di
Puskesmas Juntinyuat pada tahun
2012 berasal dari dana pemerintah
provinsi Jawa Barat.
HASIL & PEMBAHASAN
Gambaran umum PKM Juntinyuat
Puskesmas Juntinyuat berada di desa
Juntikebon. Kecamatan Juntinyuat
memiliki 12 desa, 7 desa diantaranya
adalah desa Juntinyuat, desa
Juntikebon, Juntikedokan, Juntiweden,
Dadap, Lombang, Limbangan yang
berada pada wilayah kerja Puskesmas
Juntinyuat adapun 5 desa lainnya
berada pada wilayah kerja puskesmas
Pondoh.
Puskesmas Juntinyuat terletak di jalur pantai
utara pulau Jawa. Wilayah kerja puskesmas
Juntinyuat adalah 7 desa dengan luas wilayah
2619,8 Ha, dengan batas wilayah sebagai
berikut:
Sebelah utara berbatasan dengan Kecamatan
Balongan
Sebelah selatan berbatasan dengan Kecamatan
Karangampel
Sebelah timur berbatasan dengan laut pulau
Jawa
Sebelah barat berbatasan dengan desa Segeran
Lor
Secara umum wilayah kerja Puskesmas
Juntinyuat dapat dijangkau oleh alat
transportasi darat dengan kendaraan roda dua
dan roda empat atau alat transportasi lainnya.
DISTRIBUSI PENDUDUK WILAYAH KERJA PUSKESMAS JUNTINYUAT TAHUN 2011

L P

Desa JML
n % n %

Juntinyuat 3.057 49,49 3.120 50,51 6.177

Juntikebon 3.661 48,24 3.928 51,76 7.589

Juntikedokan 4.324 46,91 4.893 53,09 9.217

Juntiweden 2.273 48,45 2.418 51,55 4.691

Dadap 7.178 44,34 9.010 55,66 16.188

Limbangan 1.889 47,74 2.068 52,26 3.957

Lombang 3.944 47,20 4.412 52,80 8.356

Puskesmas 26.326 46,86 29.849 53,14 56.175


PRESENTASE PENDIDIKAN PENDUDUK
TAHUN 2011

JUMLAH
Tingkat
pendidikan n %

Baca Tulis 4.179 14,8


Sekolah Dasar -
18.427 58,9
SLTP
Sekolah
Lanjutan 6454 7,6
Tingkat Atas
Perguruan
1339 1,3
Tinggi
JUMLAH 45.524 100
JUMLAH JIWA MASYARAKAT
MISKIN TAHUN 2011
Status Ekonomi

Desa JML KK JML JIWA Miskin Kartu JAMKESMAS

n % n %

Juntinyuat 2032 6.177 2228 36,1 1777 7,8

Juntikebon 2568 7.589 2853 37,6 2133 74,8

Juntikedokan 3088 9.217 3978 43,2 3865 97,2

Juntiweden 1610 4.691 1602 34,2 1224 76,4

Dadap 5086 16.188 5747 35,5 5110 88,9

Limbangan 2684 3.957 1418 35,8 1257 88,6

Lombang 1299 8.356 3506 42,0 2805 80,0

Puskesmas 18367 56.175 21.330 38,0 18171 85,2


Jumlah Tenaga kerja
Puskesmas Juntinyuat memiliki tenaga/staf
sebanyak 41 org, terdiri dari :
Dokter/Ka. Puskesmas: 1 org
Dokter gigi: 1 org
Bidan Koordinator : 1 org
Bidan Puskesmas : 2 org
Bidan Desa : 12 org
Perawat : 17 org
Perawat gigi : 1 org
Tenaga Pelaksana Gizi : 1 org
Sanitarian : 1 org
Tata Usaha : 3 org
Penjaga : 1 org
Keg. Penyuluhan
Kelompok
Dilakukan dari tgl 13 29
Maret 2012
Sebanyak 80 x
Pada 7 desa 6 dsa @ 3 org, 1
dsa @ 6 org
Peserta : Kader, TOMA, rt, rw
Isi Materi : Sosialisasi
pendataan
Hasil Keg. Pendataan
Jumlah KK yg di data 3582
Estimasi 2012 Estimasi Sesaat Hasil Pendataan

Jumlah
Bumil Balita
No Desa Pendudu
k Bumil Balita Bumil Balita
n % n %

1. Juntinyua 5263 116 439 59 448 59 100 448 100.0


t
2. Juntikeb 6022 133 522 66 542 66 100 455 83.9
on
3. Juntiked 8148 180 852 92 785 92 100 784 99.9
okan
4. Juntiwed 3442 76 263 26 265 26 100 265 100.0
en
5. Dadap 13462 298 1230 185 1150 185 100 1015 88.3

6. Lombang 6528 144 694 68 573 68 100 475 82.9

7. Limbang 4352 96 320 42 351 42 100 351 100.0


an

Puskesmas 47217 1043 4320 538 538 100 3793 92.2


4114
ada beberapa balita yang
sedang pergi ke luar kota,
di ajak berdagang sama
orang tuanya, main ke
beda desa selama berhari-
hari sehingga tidak dapat
di data seluruhnya.
JUMLAH KASUS RISTI
PUSKESMAS JUNTINYUAT TAHUN 2012

N DESA Jum. Balita Kurus Bumil risti Bumil KEK


O Kasu
s
n % n % n %
1 Juntinyuat 33 21 63,6 8 24,2 4 12,1
.
2 Juntikebon 4 2 50 1 25 1 25
.
3 Juntikedok 29 19 65,5 1 3,4 9 3,1
an
4 Juntiwede 10 4 40 4 40 2 20
. n
5 Dadap 27 10 37 4 14,8 13 48,1
baru
Dadap 51 40 78,4 0 0 11 21,6
lama
6 Lombang 17 14 82,4 0 0 3 17,6
.
hal ini dikarenakan
jumlah bayi, balita lebih
banyak dibandingkan
dengan ibu hamil
sehingga kemungkinan
ristinya juga lebih
banyak.
HASIL PENDATAAN PHBS & KADARZI
PUSKESMAS JUNTINYUAT TAHUN 2012

PHBS KADARZI

RT yg PHBS Tdk PHBS KADARZI Tdk KADARZI


No Desa
Didata
n % n % n % n %

1. Juntinyuat
368 360 97,8 8 2,2 366 99,5 2 0,5

2. Juntikebon
266 211 79,3 55 20,7 266 100,0 0 0,0

3. Juntikedoka
358 342 95,5 16 4,5 217 60,6 141 39,4
n
4. Juntiweden
165 165 100,0 0 0,0 165 100,0 0 0,0

5. Dadap
920 676 73,5 244 26,5 635 69,0 285 31,0

6. Lombang
231 231 100,0 0 0,0 230 99,6 1 0,4

7. Limbangan
266 198 74,4 68 25,6 224 84,2 42 15,8

PUSKESMAS
2574 2183 84,8 391 15,2 2103 81,7 471 18,3
PHBS RT : merokok tdk dalam
rumah
KADARZI : ASI Eksklusif
HASIL VALIDASI DATA KUNJUNGAN RUMAH

No Desa Jum Balita Bumil Bumil Bumil


Kasu Kurus Risti KEK melahirka
s n
n % n % n %
1. Juntinyuat 18 8 44, 8 44,4 2 11,1 1
4
2. Juntikebon 1 1 100 0 0 0 0 1
3. Juntikedoka 9 4 44, 1 11,1 4 44,4 4
n 4
4. Juntiweden 2 0 0 2 100 0 0 3
5. Dadap 2 2 100 0 0 0 0 7
Baru
6. Dadap 11 9 81, 0 0 2 18,2 0
Lama 8
7. Lombang 1 1 100 0 0 0 0 1
8. Limbangan 1 0 0 0 0 1 100 2
9. Puskesmas 45 25 55, 1 24,4 9 20 19
6 1
hal ini dikarenakan kesalahan
pengukuran pada saat
pendataan, ada ibu hamil risti
dan KEK yang sudah
melahirkan sebanyak 19
orang, dan adanya
peningkatan LILA dan BB
sehingga adanya peningkatan
status gizi pada sasaran.
Memberi konseling pada keluarga
maupun sasaran dengan materi
sebagai berikut :
a. Gizi seimbang pada balita
b. P4K
c. Gizi seimbang pada ibu hamil
d. ASI Esklusif
e. Pemberian MP ASI yang tepat
f. Lima Imunisasi dasar lengkap
.Pemberian pesan pesan kesehatan
KESIMPULAN
Wilayah kerja Puskesmas Juntinyuat terdiri dari 7
desa yaitu Juntinyuat, Juntikebon, Juntikedokan,
Juntiweden, Dadap, Lombang, Limbangan.
Kegiatan penyuluhan kelompok dilakukan sebanyak
80 x oleh 3 orang petugas pada masing masing
desa, hanya desa Dadap dilakukan oleh 6 orang,
dengan isi materi sosialisasi pendataan yang dihadiri
oleh kader, TOMA, rt dan rw.
Dari hasil pendataan ibu hamil terdata seluruhnya
(100 %), dan balita terdata seanyak 3793 (92,2 %).
Dari hasil pendataan dtemukan 177 kasus risti
terdapat 111 ( 62,7 %) kasus balita kurus, 19 (10,7
%) kasus ibu hamil risti (4T), dan kasus ibu hamil
KEK sebanyak 47 (26,6%).
Dari hasil pendataan PHBS
sebanyak 2574 rumah tangga
yang di data, 2183 (84,8 %) sudah
berPHBS, dan 2103 (81,7%) sudah
KADARZI.
Kunjungan rumah dilakukan
dengan validasi data, konseling,
pemberian pesan pesan
kesehatan.
Dari hasil validasi pada kunjungan
rumah terdapat pengurangan
kasus risti sebanyak 132 kasus.
SARAN
Dari hasil kegiatan PHKI sebaiknya
dilakukan intervensi lanjutan agar
masalah dapat diselesaikan secara
tuntas.
Sebaiknya pihak Dinas Kesehatan
Kabupaten dilibatkan dalam kegiatan
PHKI agar pemantauan dan konsultasi
kegiatan dapat lebih intens tidak
terkendala oleh jarak maupun
komunikasi.
Sebaiknya pada kegiatan pendataan
difasilitasi peralatan untuk memudahkan
pengukuran pada pendataan.
Foto Foto Kegiatan
SEKIAN
&
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai