Anda di halaman 1dari 39

ASUHAN KEPERAWATAN

KOMUNITAS
DI RT 03/RW IV
KELURAHAN
WONOPLUMBON MIJEN
SEMARANG
KELOMPOK 1
keperawatan komunitas
adalah
Menurut WHO (1959) bidang keperawatan
khusus yang merupakan gabungan dari
keterampilan ilmu keperawatan, ilmu
kesehatan masyarakat, serta bantuan social
yang merupakan bagian dari program
kesehatan secara keseluruhan guna untuk
meningkatkan kesehatan masyarakat,
perbaikan lingkungan fisik, rehabilitasi,
pencegahan penyakit, serta bahaya yang
lebih besar lagi yang ditujukan kepada
individu, keluarga, yang memiliki masalah
dimana hal ini dapat mempengaruhi
masyarakat secara keseluruhan.
Dalam rangka mewujudkan kesehatan
masyarakat yang optimal maka dibutuhkan
perawatan kesehatan masyarakat,
perawatan kesehatan masyarakat adalah bidang
keperawatan yang merupakan perpaduan
antara kesehatan masyarakat dan perawatan
yang didukung peran serta masyarakat dan
mengutamakan pelayanan promotif dan
preventif secara berkesinambungan tanpa
mengabaikan pelayanan kuratif dan
rehabilitatif secara menyeluruh, melalui proses
keperawatan untuk meningkatkan fungsi
kehidupan manusia secara optimal sehingga
mandiri dalam upaya kesehatan.
untuk meningkatkan fungsi
kehidupan manusia secara optimal
sehingga mandiri dalam upaya
kesehatan, dilaksanakan praktik
keperawatan komunitas Di Wilayah
RT 03 RW 04 Kelurahan
Wonoplumbon Kecamatan Mijen
Semarang Barat
Askep Komunitas Warga
RT 03 RW 04 Kelurahan
Wonoplumbon Kecamatan
Mijen Semarang Barat
PENGKAJIAN
DATA UMUM
DATA DEMOGRAFI
Batas wilayah RT
Utara : RT 001 RW 04
Selatan : masjid
Barat : sungai RT 006
Timur : RT 005 RW 04
Kondisi pemukiman
Kondisi pemukiman RT 003 RW 04 Dukuh
Wonoyoso, Kelurahan Wonoplumbon Kecamatan
Mijen Semarang Barat, tenang berada di ujung
kelurahan wonoplumbon. Terdiri dari 41 KK
Jalan menuju ke area pemukiman
Jarak menuju ke area pemukiman7 km dari jalan
raya mijen, semarang barat. Kondisi jalan sudah
beraspal. Untuk mencapai daerah pemukiman
dibutuhkan alat transportasi berupa kendaraan
bermotor dan mobil. Di sekitar jalan menuju
daerah pemukiman berupa hutan jati dan tidak
ada pemukiman sama sekali, untuk penerangan
jalan juga kurang.
Kondisi lingkungan daerah pemukiman
Rata-rata warga memiliki hewan ternak di sekitar
rumahnya, seperti kambing, ayam, ikan lele, bebek. Letak
kandang ternak umumnya bersanding/ bersebelahan
dengan rumah serta jaraknya sangat dekat dengan
tembok/dinding rumah. Selain itu untuk saluran
pembuangan masih belum berfungsi secara optimal (masih
banyak terlihat air yang menggenang), sarana pembuangan
sampah masyarakat masih membuang sampah di lubang
yang dibuat sendiri untuk membuang sampah, masih
ditemukan juga sampah yang berserakan.
Jarak antar rumah
Di RT 003 RW 04 Dukuh Wonoyoso, Kelurahan
Wonoplumbon Kecamatan Mijen Semarang Barat, untuk
jarak antara rumah satu dengan rumah yang lainnya
berdekatan. Jarak 10 meter. Ada juga yang jaraknya
hanya berbatasan dengan tembok.
Kondisi perumahan warga
Di RT 003 RW 04 Dukuh Wonoyoso, Kelurahan
Wonoplumbon Kecamatan Mijen Semarang Barat,
sebagian besar rumah masih terbuat dari papan
kayu, model rumah kebanyakan joglo, lantai
rumah berupa tanah dan juga semen halus.
Kebanyakan rumahnya beratap pendek, lantai
masih berupa tanah, dan kondisi sekitar rumah
lembab, ventilasi dan jendela jarang di buka
sehingga sirkulasi udara di rumah
terganggu.Tinggi rumah 2 meter, untuk
ventilasi sangat minim.
Warga berdasar umur Proporsi warga berdasarkan
pendidikan
pekerjaan
hipertensi
Epidemiologi
Wawancara
Berdasarkan hasil wawancara dengan tokoh masyarakat,
kader kesehatan, dan warga yang dilakukan secara door to
door banyak warga yang mengatakan tekanan darahnya
tinggi.
Jumlah kader yang aktif di RW 04 3 orang, dan yang brasal dari
RT 03 1 orang kader.
Menurut warga mereka belum mengetahui cara diit yang
benar untuk penderita hipertensi.

Data Objektif :
Pada saat dilakukan pengukuran tekanan darah didapatkan
data bahwa warga yang Memiliki tekanan darah 140/100
mmHg ada 20 orang, dan warga mengeluh tengkuk pegal,
dan kepala pusing.
Proporsi warga yang menderita hipertensi di
RT 03 RW 04 Kelurahan Wonoplumbon
Kecamatan Mijen pada bulan Maret 2012
Proporsi anggota keluarga yang meninggal akibat
hipertensi di RT 03 RW 04 Kelurahan Wonoplumbon
Kecamatan Mijen pada bulan Maret 2012.
Proporsi anggota keluarga yang sering makan
makanan asin di RT 03 RW 04 Kelurahan
Wonoplumbon Kecamatan Mijen pada bulan Maret
2012.
Anggota keluarga yang sering
memeriksakan tekanan darah di RT 03
RW 04 Kelurahan Wonoplumbon
Kecamatan Mijen pada bulan Maret 2012
Proporsi anggota keluarga yang mengetahui
tanda dan gejala hipertensi di RT 03 RW 04
Kelurahan Wonoplumbon Kecamatan Mijen
pada bulan Maret 2012.
NYERI SENDI
Wawancara
Berdasarkan hasil wawancara dengan tokoh
masyarakat, kader kesehatan, dan warga
secara door to door didapatkan data bahwa
banyak warga yang mengeluh menderita
nyeri sendi.
Warga yang mengeluh nyeri sendi
mengatakan nyeri pada daerah lutut dan
tangan, serta belum pernah memeriksakan
diri ke dokter untuk mengetahui
penyebabnya.
Proporsi warga yang sering mengalami
nyeri sendi di RT 03 RW 04 Kelurahan
Wonoplumbon Kecamatan Mijen pada
bulan Maret 2012.
Proporsi anggota keluarga yang sering
mengkonsumsi daun singkong di RT 03
RW 04 Kelurahan Wonoplumbon
Kecamatan Mijen pada bulan Maret
2012.
Proporsi pengetahuan warga tentang penyebab
sakit pada sendi di RT 03 RW 04 Kelurahan
Wonoplumbon Kecamatan Mijen pada bulan Maret
2012
Proporsi Anggota keluarga dalam melakukan
tindakan saat mengalami sakit pada sendi
setelah berakt04itas di RT 03 RW 04
Kelarga urahan Wonoplumbon Kecamatan
Mijen pada bulan Maret 2012
ISPA
Wawancara
Berdasarkan hasil wawancara denngan
warga secara
Berdasarkan hasil wawancara
denngan warga secara door to door
banyak warga yang mengatakan
sering mengalami batuk pilek.
Proporsi anggota keluarga yang sering
mengalami ISPA di RT 03 RW 04 Kelurahan
Wonoplumbon Kecamatan Mijen pada bulan
Maret 2012.
Proporsi anggota keluarga yang sering mengalami
ISPA dengan penyerta sesak nafas, demam, sesak
nafas dan demam, berdahak di RT 03 RW 04 Kelurahan
Wonoplumbon Kecamatan Mijen pada bulan Maret
2012.
Proporsi Anggota keluarga yang merokok di
RT 03 RW 04 Kelurahan Wonoplumbon
Kecamatan Mijen pada bulan Maret 2012
Proporsi anggota keluarga tentang
kebiasaan membersihkan ingus dari tangan
di Kelurahan Wonoplumbon Kecamatan
Mijen pada bulan Maret 2012.
Proporsi anggota keluarga tentang kebiasaan
membuka jendela di pagi hari di RT 03 RW 04
Kelurahan Wonoplumbon Kecamatan Mijen pada
bulan Maret 2012
Administrasi Dan Kebijakan

Wawancara
Menurut ketua RT 03 RW 04 Kel
Wonoplumbon Kec Mijen di wilayahnya
sebagian besar sudah memiliki jamkesmas.
Menurut ketua RW 04 Kel Wonoplumbon
Kec Mijen saat ini kegiatan yang berjalan di
wilayah RT 03 dilakukan setiap malam
Senin, malam Jumat, malam Sabtu, dan
selapanan yang dilakukan tiap RT setiap 1
bln sekali, dan juga posyandu balita.
proporsi anggota keluarga yang mempunyai
asuransi kesehatan di RT 03 RW 04
Kelurahan Wonoplumbon Kecamatan Mijen
pada bulan Maret 2012.
Analisa Data
Diagnosa Keperawatan
Ketidakefektifan manajemen regimen terapeutik: ISPA
berhubungan dengan keterbatasan sumber informasi, tidak
adekuatnya perilaku warga ( menjaga kebersihan
lingkungan) di RT 03 RW 04 Kelurahan Wonoplumbon
Kecamatan Mijen Kota Semarang .

Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan: perawatan


hipertensi berhubungan dengan tidak adekuatnya perilaku,
pengetahuan dan pengaturan pola makan warga RT 03 RW
04 Kelurahan Wonoplumbon Kecamatan Mijen Kota
Semarang

Ketidakefektifan manajemen regimen terapeutik: nyeri sendi


berhubungan dengan keterbatasan sumber informasi, tidak
adekuatnya perilaku warga di RT 03 RW 04 Kelurahan
Wonoplumbon Kecamatan Mijen Kota Semarang dan
pengaturan pola makan.
PRIORITAS MASALAH KEP
ERAWATAN
Rencana keperawatan
PLANNING OF ACTION
IMPLEMENTASI
EVALUASI
RENCANA TINDAK LANJUT
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai