Anda di halaman 1dari 19

PEMANTAUAN DAN EVALUASI

PELAKSANAAN PENDEKATAN PRAKTIS


KESEHATAN PARU
PRACTICAL APPROACH TO LUNG HEALTH
(PAL)

Subdit Tuberkulosis
DESKRIPSI SINGKAT
Pemantauan dan evaluasi merupakan salah
satu fungsi manajemen untuk menilai
keberhasilan pelaksanaan PAL di Puskesmas
Dalam mengukur keberhasilan tersebut
diperlukan indikator, yaitu ukuran
kuantitatif yang menggambarkan kemajuan
pencapaian tujuan PAL.
Indikator tersebut diolah dari data yang
bersumber dari pencatatan dan pelaporan
PAL Puskesmas.
TUJUAN PEMBELAJARAN
Tujuan Pembelajaran Umum
(TPU)
Setelah menyelesaikan materi ini, peserta
peserta mampu melakukan pemantauan
dan evaluasi pelaksanaan PAL di
Puskesmas sesuai petunjuk teknis
Tujuan Pembelajaran Khusus
(TPK)
Setelah menyelesaikan materi ini peserta
mampu
a. Menjelaskan pengertian pemantauan
dan evaluasi
b. Menjelaskan jenis indikator pemantauan
dan evaluasi pelaksanaan PAL di
Puskesmas
c. Menjelaskan manfaat pemantauan dan
evaluasi pelaksanaan PAL di Puskesmas
POKOK BAHASAN DAN
SUB POKOK BAHASAN
1. Pengertian pemantauan dan evaluasi
2. Indikator pemantauan dan evaluasi
pelaksanaan PAL di Puskesmas
a. Manfaat
b. Perhitungan
URAIAN MATERI
Pengertian pemantauan dan evaluasi
Pemantauan dilaksanakan secara berkala dan
terus menerus, untuk dapat segera
mendeteksi bila ada masalah dalam
pelaksanaan kegiatan yang telah
direncanakan, agar dapat dilakukan tindakan
perbaikan segera.
Evaluasi dapat dinilai sejauh mana tujuan dan
target yang telah ditetapkan sebelumnya
dicapai
URAIAN MATERI
Pengertian pemantauan dan evaluasi
Evaluasi dilakukan setelah jarak-waktu
(interval) lebih lama, biasanya setiap 6 bulan
s/d 1 tahun
Pemantauan dan evaluasi merupakan salah
satu fungsi manajemen untuk menilai
keberhasilan pelaksanaan program.
Hasil evaluasi sangat berguna untuk
kepentingan perencanaan dan
pengembangan program
URAIAN MATERI
Pengertian pemantauan dan evaluasi
Masing-masing tingkat pelaksana program
(Puskesmas, kabupaten/kota, provinsi dan pusat)
bertanggung jawab melaksanakan pemantauan
kegiatan pada wilayahnya
Seluruh kegiatan harus dipantau baik dari aspek
masukan (input), proses, maupun keluaran (output).
Cara pemantauan dilakukan dengan melaksanakan
menelaah laporan, pengamatan langsung dan
wawancara dengan petugas pelaksana
Dalam mengukur keberhasilan tersebut diperlukan
indikator
Indikator yang Digunakan dalam
Pemantauan Pelaksanaan PAL di
Puskesmas

a.Proporsi kasus PAL (TB, Pneumonia,


Asma dan PPOK) terhadap seluruh
kasus gangguan pernapasan
b. Proporsi suspek TB diantara seluruh
kasus gangguan pernafasan yang
ditemukan melalui pendekatan PAL
c. Proporsi pasien baru TB Paru BTA
positif diantara suspek yang
ditemukan melalui pendekatan PAL
d. Proporsi kasus Pneumonia diantara
seluruh kasus gangguan pernafasan
dengan pendekatan PAL
e. Proporsi kasus Asma diantara
seluruh kasus gangguan pernafasan
dengan
pendekatan PAL
f. Proporsi kasus PPOK diantara
seluruh kasus gangguan pernafasan
dengan pendekatan PAL
g. Proporsi kasus Asma yang mendapat
pengobatan inhalasi
h. Proporsi kasus PPOK yang mendapat
pengobatan inhalasi.
i. Proporsi penyakit dengan
pendekatan PAL yang dirujuk ke
Rumah Sakit
j. Proporsi penyakit dengan pendekatan
PAL yang dirujuk balik dari Rumah
Sakit
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai