Analisa penyakit

jantung koroner
dirumah sakit
mitra sejati

Lidiawati
142114072
 PENYAKIT JANTUNG KORONER
2.1 Epidemiologi
Laki 20 % > wanita 12
%
Lebih sering usia tua
2% -6 % semua kejadian
pjk dibawah usia 45 thn
diusia 34 thn dilakukan
pemeriksaan dapat
diketahui terjadi
atherosklerosis pada lapisan
pembuluh darah (tunika
intima) sebesar 50 %
( PJK )
2.2 Pengertian
Penyakit jantung dan pembuluh
darah yang disebabkan
penyempitan arteri
koroner.penyempitan pembuluh
darah terjadi karena proses
aterosklerosis atau spasme atau
kombinasi kedua
 Arteriosklerosis dan kematian otot jantung
Perkembangan arteriosklerosis
berawal dari sel-sel darah putih
yg scra normal terdapat dalam
sistim peredaran darah. Sel-sel
darah putih ini menebus lapisan
dalam pembuluh darah dan
mulai menyerap tetes-tetes
lemak, terutama kolesterol,
ketika mati, sel-sel darah putih Akibatnya lapisan dibawah
meninggalkan kolestrol dibagian garis pelindung arteri
dasar dinding arteri, karena berangsur-angsur mulai
tidak mampu mencerna menebal dan jumlah sel otot
kolestrol yang diserapnya meningkat , jaringan parut
menutupi bagian yg
terpengaruh oleh sklerosis
2.4 gejala penyakit jantung
Kekurangan oksigen pada
otot jantung
rasa nyeri dibelakang
tulang dada disebelah kiri dan
menyebar keseluruh dada
rasa nyeri menjalar ke
tengkuk, rahang ,bahu,
punggung dan lengan kiri
Mual dan muntah disertai
sesak nafas
Berkeringat , kesadaran
menurun

Tiga bentuk penyakit jantung

sebagai berikut
1. Serangan jantung
2. Angina pectoris
3. Gangguan irma jantung
 Faktor Risiko PJK
lipid merupakan faktor mayor yang dapat dimodifikasi
untuk perkembangan dan perubahan secara progesif atas terjadi
pjk.
merokok faktor resiko mayor terjadinya penyakit
jantung , merokok menaikan risiko serangan jantung sebanyak
2 sampai 3 kali , 24 % terjadi kematian pada laki-laki dan 11
% pd perempuan . Peran rokok dalam patogenesis pjk sebagai
berikut : timbulnya aterosklerosis, peningkatan trombogenesis,
peningkatan tekanan darah dan denyut jantung
Obesitas memiliki resiko peningkatan pada pjk
seperti hipertensi , angina, stroke, diabetes dan merupakan
beban penting pada kesehatan jantung .
Diabetes melitus
hipertensi sistimik untuk setiap penurunan tekanan
darah sebesar 5mmHg risiko pjk berkurang sekitar 16 % .
jenis kelamin dan hormon seks laki-laki memiliki risiko
besar terkena serangan jantung dan kejadian lebih awal
daripada wanita . Estrogen endogen bersifat protektif pada
perempuan namun setelah menopouse insiden pjk meningkat
pesat.
ras pada kelompok kulit putih dominan terserang pjk.
kelas sosial tiga kali lebih tinggi pada pekerja kasar ,
Pembukaan darah
Infeksi analisis j.danesh imunoglobulin chlamydia
pneumoniae pada kasus pjkd disimpulkan bahwa titer
IgA mauoun IgG dari chlamydia pneumoniae diduga
kuat berasosiasi dengan kejadian pjk pada masyarakat
umum.
Alkohol alkohol dengan dosis sedang berhubungan
dengan penurunan mortalitas penyakit kordiovaskular
pada usia pertengan.tetapi alkohol dengan dosis tinggi
berhubungan dengan peningkatan mortalitas
kardivaskular karena aritmia,hipertensi,dan
kardiomiopati dilatasi.
 SEHAT
&
KUAT
DI USIA
LANJUT

TERIMAH KASIH