A M I D A
Agung Nursyawaly
Tri Rahayu
Tata Nama
Amida
Pembuatan
Amida
Macam Macam
Amida
Kegunaan
Amida
Pengertian Amida
Dalam kimia, suatu amida biasanya adalah senyawa organik yang
mengandung gugus fungsional yang terdiri dari gugus asil (RC = O) terkait
dengan atom nitrogen (N). Istilah ini mengacu baik untuk kelas senyawa dan
kelompok fungsional dalam suatu senyawa. Istilah ini juga merujuk amida
untuk membentuk terdeprotonasi amonia (NH 33) atau amina, sering
direpresentasikan sebagai R2N-anion.
Mudah larut di dalam air karena dengan adanya gugus C=O dan N-H
memungkinkan terbentuknya ikatan hidrogen.
Dalam tata nama biasa, amida disebut sesuai dengan nama asam
tempat ia berasal. Jadi, amida paling sederhana berasal dari asam asetat,
asetamida (CH3CONH2). IUPAC merekomendasikan ethanamide, tetapi
ini sangat jarang ditemui. Ketika amida yang berasal dari amina primer
atau sekunder, substituents pada nitrogen ditunjukkan pertama pada nama
amida tersebut. Jadi amida yang terbentuk dari dimetilamin dan asam
asetat adalah N,N- dimetilasetamida (CH3CON(CH3)2). Biasanya bahkan
nama ini adalah dimetilasetamida (disederhanakan). Amida siklik disebut
lactams, mereka harus berupa amida sekunder atau tersier. Kelompok
fungsional yang terdiri dari -P (O) NR2 dan -SO 2NR2 adalah
phosphonamides dan sulfonamides.
Tata Nama Amida
Dinamai sesuai dengan nama asam karboksilatnya dikurangi akhiran oat
dan diganti dengan amida.
Jika rantai bercabang, karbon pada gugus CONH 2 dianggap sebagai atom
karbon nomor satu misalnya :
Pembuatan Amida
A. Dari Asam Karboksilat
Asam karboksilat diubah terlebih dahulu menjadi sebuah garam amonium yang
kemudian akan menghasilkan amida pada pemanasan. Garam amonium dibentuk
dengan menambahkan amonium karbonat padat kepada suatu kelebihan asam.
Sebagai contoh, amonium etanoat dibuat dengan menambahkan amonium
karbonat ke kelebihan asam etanoat.