PENCERNAAN
dr. Meily Elven Nora
STIKES PMC
TIK:
Mampu menjelaskan fisiologi organ
asesoris sistem pencernaan
Mampu mendeskripsikan proses
penyerapan makanan
Mampu mendeskripsikan proses
defekasi
SALURAN PENCERNAAN
RONGGA MULUT
Mengunyah
Menggigit dan menggiling makanan
dengan otot utama:
m.masseter,
m.temporalis,
m.pterygoideus medial
m.pterygoideus lateral,
dibantu gigi dan lidah
KELENJAR LUDAH
Kelenjar ludah:
1. Kelenjar parotis
2. Kelenjar submandibularis
3. Kelenjar sublingualis
Getah empedu
o Cairan yg dihasilkan oleh sel hati
o Berlangsung terus menerus
o Setiap hari mensekresi 500-1000 cc
o Fungsi: pencernaan, absorpsi lemak
o Produksi meningkat saat banyak mengonsumsi
lemak
o 80% dari getah empedu adalah pigmen insulin,
dll
3. PANKREAS
3. Motorik lambung
a) Penyimpanan makanan hingga diproses
dalam duodenum
b) Pencampuran makanan dgn sekresi lambung
kimus (campuran cair)
c) Pengosongan makanan dgn lambat dari
lambung ke usus halus dgn kecepatan yg
sesuai utk pencernaan dan absorpsi yg tepat
oleh usus halus
PENCERNAAN MEKANIS.
4. Gerakan usus halus
a) Kontraksi pencampuran: kimus
meregangkan dinding usus
kontraksi berjarak (segmental) dgn
frekuensi 12 kali per menit dalam
duodenum dan proksimal jejunum
b) Kontraksi pendorongan: kimus
didorong oleh gelombang peristaltik,
butuh waktu 3-5 jam perjalanan
kimus dari pilorus ke katup
ileocaecal
PENCERNAAN MEKANIS.
5. Gerakan kolon
Fungsi utama kolon:
o Absorpsi air dan elektrolit dari kimus
o Penimbunan bahan feses hingga dapat
dikeluarkan
proximal kolon absorpsi
distal kolon penimbunan
Pergerakan kolon sangat lambat, terdiri
dari:
a) Gerakan mencampur (haustrasi): feses diaduk
dan diputar
b) Gerakan mendorong: pergerakan ke arah anus,
dipengaruhi sistem saraf parasimpatis
PENCERNAAN SECARA MEKANIS-
ENZIMATIS.
PENCERNAAN ENZIMATIS
Dalam makanan:
a) KH dalam bentuk: polisakarida dan
disakarida
b) Lemak dalam bentuk: TG
(trigliserida)
c) Protein dalam bentuk: rantai
panjang asam amino yg diikat
ikatan peptida
PENCERNAAN ENZIMATIS.
Karbohidrat
a) Saliva mgdg ptyalin mengubah tepung
disakarida maltosa
b) Amilase pankreas mengubah tepung
maltosa dan polimer kecil glukosa
c) Laktase: disakarida laktosa
monosakarida (galaktosa + glukosa)
d) Sukrase: disakarida sukrosa
monosakarida (fruktosa + glukosa)
e) Maltase: disakarida maltosa
monosakarida (molekul2 glukosa)
80% hasil pencernaan KH glukosa
PENCERNAAN ENZIMATIS.
Protein
a) Pepsin lambung: protein proteosa,
pepton, polipeptida (10-20% pencernaan
protein)
b) Tripsin, kimotripsin: molekul protein
polipeptida kecil
c) Karboksipeptidase: karboksil polipeptida
asam amino tunggal
d) Proelastase: mencerna serabut2 elastin
pada daging
e) Pencernaan terakhir protein terjadi dalam
lumen usus halus, 99% produk yg
diabsorpsi adalah asam amino tunggal
PENCERNAAN ENZIMATIS.
Lemak
o Lipase lingual: hanya 10%
pencernaan lemak
o Semua pencernaan lemak terjadi di
usus halus
o Enzim yg paling penting dlm
pencernaan TG: lipase pankreas
o Produk akhir TG asam lemak
bebas dan 2-monogliserida
ABSORBSI ZAT MAKANAN
Melalui transport aktif dan difusi
Lambung daya absorpsi buruk karena tdk
memiliki villi
Usus halus: KH (monosakarida), lemak,
asam amino , ion, air
Usus besar mengabsorpsi lebih banyak air
dan ion, namun hampir tidak mengandung
nutrien
Monosakarida yg paling banyak diabsorpsi:
glukosa
Warna coklat pada feses akibat sterkobilin
dan urobilin, berasal dari bilirubin
REFLEKS DEFEKASI
Pendorongan massa feses dapat dicegah oleh
kontraksi tonik:
a) Sfingter ani internus: otot polos sirkular, involunter,
bagian dalam anus
b) Sfingter ani eksternus: otot lurik, volunter (sadar),
mengelilingi sfingt.internus
Feses memasuki rektum dinding rektum
meregang sinyal menuju usus melalui pleksus
mienterikus timbul gelombang peristaltik dalam
colon desenden, sigmoid, dan rektum feses
terdorong ke arah anus gel.peristaltik mendekati
anus pleksus mienterikus memberi sinyal
inhibisi sfingter ani internus relaksasi jika
sfingter ani eksternus secara sadar relaksasi
feses keluar (defekasi)
Dominan parasimpatis
TERIMA
KASIH
POST TEST
1. Mukus yang melapisi saluran cerna
memiliki fungsi sebagai berikut,
kecuali:
A. Mukus menyebabkan partikel dg
mudah meluncur sepanjang epitel
B. Melekatkan partikel tinja satu sama
lain
C. Melapisi dan melindungi dinding usus
D. Menjaga keseimbangan asam basa
E. Mencerna makanan
2. Yang dimaksud dengan fungsi sekresi
sistem pencernaan adalah:
A. Memuntahkan makanan
B. Mengeluarkan sisa makanan (defekasi)
C. Mengeluarkan getah pencernaan (enzim)
D. Mengambil makanan yang telah dicerna
E. Mendorong makanan agar dapat melalui
saluran cerna