Anda di halaman 1dari 17

Luka Bakar

Subtitle
Pengertian

Respon kulit & jaringan subkutan terhadap trauma suhu


atau termal (Pierce & Neil, 2006)
Kerusakan jaringan permukaan tubuh yg disebabkan
suhu tinggi yg menimbulkan reaksi pd seluruh sistem
metabolisme (Sunita Almatsia, 2004)
K lasif i
k asi
A pi

A ir p an as

B ah an kim ia
P en yeb ab
Listrik

R ad iasi

S u h u ren d ah (frost b ite)


K lasif i
k asi

K ed alam Luka bakar derajat I


an Luka bakar derajat
Lu ka II
Luka bakar derajat
III
K lasif i
k asi
Sedang (moderate
Ringan/ minor
burn)

Luas 15 25 % (dewasa) dgn luka


Luas < 15 % (dewasa)
bakar derajat III < dr 10 %
Luas 10 20 % (anak usia < 10
Luas < 10 % (anak & usia lanjut) th/dewasa > 40 th), dgn luka bakar
derajat III < dr 10 %
Luas < 2 % segala usia (tidak Luka bakar derajat III < 10 %

Tingkat mengenai muka, tangan, kaki, &


perineum.
(anak/ dewasa tdk kena muka,
tangan, kaki, & perineum.

keserius
an luka
K lasif i
k asi

Tingkat
keserius Berat (major burn)
an luka
Derajat II-III > 20 % (usia < 10 tahun/ usia > 50 th
Derajat II-III > 25 % usia selain butir pertama
Luka bakar muka, telinga, tangan, kaki, & perineum
Cedera jalan nafas (cedera inhalasi) tanpa
memperhitungkan luas luka bakar
Luka bakar listrik tegangan tinggi
Disertai trauma lainnya
Pasien-pasien dengan resiko tinggi.
R u le O f N in e
No Area %
1 Head and neck 9
2 Anterior trunk 18
3 Posterior trunk 18
4 Genitalia 1
5 Right arm 9
6 Left arm 9
7 Right thigh 9
8 Left thigh 9
9 Right leg 9
10 Left leg 9
Total 100
Patofi
siologi
P em eriksaan P en u n jan g
LED
Mengkaji hemokonsentrasi

Elektrolit serum
Deteksi ketidakseimbangan cairan & biokimia
Kadar kalium (meningkat dlm 24 jam
pertama henti jantung)
GDA & Sinar X dada
Fungsi pulmonal (cedera inhalasi asap)

BUN dan kreatinin


Mengkaji fungsi ginjal
P em eriksaan P en u n jan g
Urinalisis
Mioglobin & hemokromogen kerusakan otot pd luka
bakar ketebalan penuh luas
Bronkoskopi
Memastikan cedera inhalasi asap

Koagulasi
Memeriksa faktor pembekuan yg menurun pd luka
bakar massif
Kadar karbon monoksida serum
Meningkat cedera inhalasi asap
P en atalaksan aan M ed is
Mematikan sumber api (menyelimuti,
Pre menutup bagian yg terbakar, berguling,
Hospit menjatuhkan diri ke air)
Merendam/ mengaliri luka merendam/
al menyiram dgn air mengalir (15 menit) luka
bakar ringan untuk menghentikan proses
koagulasi protein sel jaringan, menurunkan
suhu jaringan agar memperkecil derajat luka &
mencegah infeksi sehingga sel epitel mampu
berfoliferasi
Rujuk ke Rumah Sakit RS yg memiliki unit
luka bakar & selama perjalanan pasien sudah
terpasang infus
P en atalaksan aan M ed is

Infus (RL)
Kateter

A B C
Periksa (diuresis)
Periksa
NGT
Bersihkan Berikan O2
CVP (LB>
40%)

In tra H osp ital


R esu sistasi C airan
Rumus Baxter Rumus Evans
Click icon to add picture

Anda mungkin juga menyukai