Oleh : Aldrich Kusnadi Agnes Stefani Effendy Definisi Merupakan salah satu komplikasi DM pada ekstremitas bawah DFU penyebab utama amputasi non traumatic pada ekstremitas bawah Definisi Diabetic foot: kelainan tungkai kaki bawah akibat DM yang tidak terkendali dengan baik yang disebabkan oleh gangguan pembuluh darah, gangguan persyarafan dan infeksi. Diabetic Ulcer: luka terbuka pada permukaan kulit karena adanya komplikasi DM sehingga terjadi vaskular insufisiensi dan neuropati luka yang parasthesia, dan dapat berkembang menjadi infeksi. Epidemiologi Paling banyak didiagnosis pada populasi usia pertengahan dan lebih tua ,terutama usia > 65 tahun Klasifikasi Klasifikasi
Berdasarkan kedalaman ulkus dan
luasnya jaringan nekrotik Kekurangan: tidak mengklasifikasi infeksi, iskemia, dan faktor Klasifikasi
Iskemia dan infeksi sudah dimasukkan ke dalam klasifikasi
has been validated and is generally predictive of outcome, since increasing grade and stage of wounds are less likely to heal without revascularization or amputation Klasifikasi
Mengevaluasi 5 karakteristik dasar
Belum tervalidasi Patofisiologi Pemeriksaan Fisik DIAGNOSIS Anamnesis Pemeriksaan Fisik Pemeriksaan Penunjang Anamnesis PEMERIKSAAN FISIK Pemeriksaan ulcer Pemeriksaan sensorik Pemeriksaan status vascular Identifikasi infeksi Identifikasi adanya deformitas Pemeriksaan ulcer 1. Luka predominan neuropati,iskemi atau neuroiskemi? 2. Bila iskemi, adakah tanda-tanda critical limb ischaemia? 3. Adakah deformitas musculoskeletal? 4. Lokasi, ukuran dan kedalaman ulcer 5. Apa warna dari dasar luka? 6. Adakah tulang yang terpapar?adakah gangrene? 7. Adakah tanda-tanda infeksi? 8. Adakah malodor? 9. Adakah nyeri local? 10. Adakah eksudat?bagaimana produksinya (high, moderate, low, none), warna, konsistensi? 11. Bagaimana tepi dari ulcer? (kalus, maserasi, eritem, edema, undermining) Bakker K, Apelqvist J, Schaper NC on behalf of the International Working Group on the Diabetic Foot Editorial Board. Practical guidelines on the management and prevention of the diabetic foot 2011. Diabetes Metab Res Rev 2012; 28(Suppl 1): 225-31 Pemeriksaan status vaskular Pemeriksaan pulsasi pada femoral, popliteal, dorsalis pedis dan tibia posterior Doppler ultrasound ABPI Identifikasi infeksi Dasar diagnosis infeksi harus ditegakkan dari tanda dan gejala yang didapatkan dari pasien, bukan hanya dari tes mikrobiologi Jika dicurigai adanya infeksi, dilakukan kultur Lipsky B, Berendt A, Cornia PB. Infectious Diseases Society of America clinical practice guideline for the diagnosis and treatment of diabetic foot infections. IDSA guidelines. Clin Infect Dis 2012; 54(12): 132-73 Penanganan Mengobati proses dari penyakit dasar Memastikan suplai darah yang adekuat Local wound care (termasuk penanganan infeksi) Off-loading Mengobati proses penyakit dasar Mengobati iskemi Kontrol diabetic yang optimal Mencari penyebab trauma, pemeriksaan pada footwear pasien Memastikan suplai darah adekuat Dapat dilakukan revaskularisasi untuk mencapai dan mempertahankan penyembuhan dan menghindari amputasi Local wound care Tissue debridement Kontrol infeksi dan inflamasi Wound dressing Epithelial edge advancement Wound dressing Wound dressing Off-loading Gold standard adalah dengan total contact cast (TCC), a wellmoulded, minimally padded foot and lower leg cast that distributes pressures evenly over the entire plantar surface of the foot. Dapat menyembuhkan ulcer plantar unilateral tanpa komplikasi selama 6 minggu Kerugian : Hanya dapat dilakukan oleh ahlinya Dapat menyebabkan iritasi kulit dan menimbulkan ulcer bila tidak dilakukan dengan salah Tidak dapat diamati/diinspeksi sehari-hari Tidak nyaman (Dapat mengganggu tidur, mandi, bekerja tidak nyaman) Cukup mahal dan availabilitasnya rendah Off loading Prevensi DFU Perhatikan ada tidaknya luka pada kaki setiap hari Selalu menggunakan alas kaki Bersihkan dengan sabun dan air Gunakan pelembab kulit Perhatikan kenyamanan dan ukuran sepatu Segera lakukan perawatan luka bila ada Kontrol gula darah yang baik