Anda di halaman 1dari 4

HUBUNGAN KEBIASAAN

CUCI TANGAN PAKAI SABUN


DENGAN PENYAKIT DIARE

DISUSUN OLEH :
KELOMPOK 1
FAR I Z M O H A M A D S I D I Q
HANI NUR AMALINA
PAN J I W I R AYU D H A
Kerangka Teori
Faktor Eksternal
Faktor Internal:
Memperbaiki makanan
Riwayat premature pendamping ASI

Penyakit bawaan sejak Sanitasi Lingkungan


lahir pada saluran 1. Menggunakan air bersih
pencernaan yang cukup
2. Menggunakan jamban
Pemberian ASI eksklusif 3. Membuang tinja bayi
dengan benar
Pemberian imunisasi Perilaku cuci tangan yang bersih
menggunakan sabun dan air
lengkap (0 bulan12
bersih yang mengalir
bulan)

Riwayat alergi Diare Bayi 1.


2.
Sebelum penyajian makanan
Sebelum menyusui bayi
3. Setelah menceboki bayi
4. Setelah ibu BAK dan BAB
Fase tumbuh kembang
5. Sebelum menyuapi bayi
bayi 6. Setelah beraktivitas di luar
rumah
7. Sebelum memegang
makanan
. Perilaku orang tua dalam
menyiapkan makanan

. Kebiasaan mencuci alat makan


dan alat minum bayi
Kerangka Konsep

Independen Variabel Dependen Variabel

Ccuci tangan pakai


Diare Bayi
sabun
N VARIABLE DEFINISI SKAL CARA UKUR ALAT UKUR HHASIL
O OPERASIONAL A UKUR
1 Kebiasaan cuci Tingkah laku ordin Dengan wawancara kuisioner 1.Suka
tangan tanpa responden al memakai
sabun mencuci tangan sabun,
dengan tidak 2. tidak
memakai sabun memakai
sabun.

2 Diare keadaan frekuensi ordin Dengan wawancara kuisioner 1.Diare


buang air besar al 2.Tidak diare
lebih dari 4 kali
sehari pada bayi
dan lebih dari 3
kali sehari pada
anak, konsistensi
feses encer,
dapat berwarna
hijau atau dapat
pula bercampur
lendir dan darah
atau lendir saja

Anda mungkin juga menyukai