RIZKA BERLIANA SAPUTRI HANIFAH DIAN A A'IZATUN CHOLISOH UBAID HANIF NASHRULLAH NURUL IZAH HIKMAH DARI SEJARAH PERKEMBANGAN BANGSA 1. Kegunaan Edukatif 2. Kegunaan Inspiratif 3. Kegunaan Instruktif 4. Kegunaan Rekreatif 5. Memberikan Kesadaran Waktu 6. Memperkokoh Rasa Kebangsaan (Nasionalisme) Manfaat sejarah menurut Robert Jones Shafer (1974) Memperluas pengalaman- pengalaman manusiawi Dengan belajar sejarah akan memungkinkan seseorang untuk dapat memandang sesuatu secara keseluruhan (to see things whole) Sejarah memiliki peranan penting dalam pembentukan SEJARAH PERKEMBANGAN MASYARAKAT INDONESIA
1. Fase Komunal Primitif
. Berburu dan meramu . Bergantung pada alam . Masih menggunakan batu . Nomaden . Menggunakan sistem barter 2. Fase Feodalisme Corak produksi pada saat itu adalah tanah dan tenaga kerja yang terikat dengan tanah Bentuk struktur politik: Elit (gol. Atas): raja, bangsawan, agmawan kelas bawah: rakyat biasa 3. Fase Kapitalisme Kontradiksi antara pedagang Borjuasi dengan raja yang melahirkan revolusi borjuis di Prancis 1789 Penemuan mesin uap SEJARAH PERKEMBANGAN IPTEK DI INDONESIA Abad ke-15 muncul gerakan yang bertujuan untuk mengembangkan kebudayaan dan ilmu pengetahuan (renaisans) Humanisme yaitu suatu grakan yang bertujuan mempelajari dan mengembangkan kebudayaan dn ilmu pengetahuan untuk Abad ke-18 disebut juga abad pemikiran Abad ke-18 merupakan abad penemuan berbagai bidang ilmu pengetahuan Abad ke 21 manuisa mampu menciptakan berbagai peralatan dan teknologi canggih. BENTUK NEGARA
Bentuk negara ada 2
macam, yaitu: a.Kesatuan b.Serikat 1. Negara Kesatuan Ciri-ciri: a. Terdapat pemerintahan pusat yang memiliki kedaulatan baik ke dalam maupun ke luar b. Terdapat UUD c. Terdapat kepala negara d. Terdapat badan perwaklilan rakyat Negara kesatuan dapat dibedakan menjadi 2 yaitu: a. Sentralisasi . Dalam sistem pemerintahan sentralisasi, semua hal diatur dan diurus oleh pemerintahan pusat .Pemerintah daerah hanya menjalankan perintah dari pemerintah pusat o Keuntungan : a. Keseragaman peraturan di seluruh wilayah b. Kesederhanaan hukum, karena hanya ada satu lembaga yang berwenang membuatnya c. Penghasilan daerah dapat digunakan untuk kepentingan seluruh wilayah negara o Kerugian: a. Bertumpuknya pekerjaan pemerintah pusat b. Peraturan dari pusat sering tidak sesuai dengan keadaan dan kebutuhan daerah c. Daerah-daerah lebih bersifat pasif d. Rakyat di daerah kurang mendapatkan kesempatan untuk memikirkan dan bertanggung jawab tentang daerahnya e. Keputusan pemerintah pusat sering terlambat b. Desentralisasi .Daerah diberi kekuasaan untuk mengatur rumah tangganya sendiri .Meski demikian pemerintah pusat tetap memegang kekuasaan tertinggi o Keuntungan : a. Pembangunan daerah akan berkembang b. Peraturan dan kebijakan di daerah sesuai dengan kondisi c. Tidak bertumpuknya pekerjaan pemerintah pusat d. Partisipasi dan tanggung jawab masyarakat terhadap daerahnya akan meningkat e. Penghematan biaya o Kerugian : a. Ketidakseragaman peraturan dan kebijakan serta kemajuan pembangunan 2. Negara Serikat Ciri-ciri : a. Tiap negara bagian memiliki kepala negara, parlemen, dewan mentri (kabinet) b. Tiap negara bagian boleh membuat konstitusi sendiri, tetapi tidak boleh bertentangan dengan konstitusi negara serikat c. Hubungan antara pemerintah federal (pusat) dengan rakyat diatur melalui negara bagian