STATISTICS FOR LANGUAGE RESEARCH

STATISTIK DESKRIPTIF

KELAS: BAHASA INGGRIS VI.A

Dosen Pengampu: Lucy Asri Purwasi, M.Pd, M.at

Disusun Oleh Kelompok 1:

Sandy WahyuWijaya (2114050)

Feby Liananda Eko Putri (2114052)
Sera Oktaria (211400)
Mia Octavia (2114034)
Indah Aprilia (2114028)
Amalia Rizkiyanti Satiti (2114040)
Nurmaisa (2115028)

STKIP PGRI LUBUKLINGGAU

2017
 PENGERTIAN STATISTIK
DESKRIPTIF

Statistik deskriptif adalah

statistik yang berfungsi
untuk mendiskripsikan atau
memberi gambaran terhadap
obyek yang diteliti melalui
data sampel atau populasi
sebagaimana adanya tanpa
melakukan analisis dan
membuat kesimpulan yang
berlaku untuk umum.
PENYAJIAN DATA

Prinsip dasar penyajian data adalah komunikatif

dan lengkap, dalam arti data yang disajikan dapat
menarik perhatian pihak lain untuk membacanya
dna mudah memahami isinya. Penyajian data yang
komunikatif dapat dilakukan dengan: penyajian
data berwarna, dan bila data yang disajikan cukup
banyak maka perlu bervariasi penyajiannya.

Beberapa cara penyajian data yang dikemukakan di

sini adalah penyajian dengan:
1.Tabel
2.Grafik
3.Diagram lingkaran
4.Pictogram
1.TABEL

Dua macam tabel:

a.Tabel biasa
b.Tabel distribusi frekuensi

Setiap tabel berisi:

c. Judul tabel
d.Judul setiap kolom
e.Nilai data dalam setiap
kolom
f. Sumber data darimana
data tersebut diperoleh
 A. TABEL BIASA
CONTOH TABEL DATA NOMINAL

KOMPOSISI PENDIDIKAN PEGAWAI PT. MAJU JAYA

No. Bagian Tingkatan Pendidikan Jumlah

S3 S2 S1 SM SM SM SM S
A U K P D

1. Keuangan 25 90 45 156 12 3 331

2. Umum 5 6 6 8 4 1 30

3. Penjualan 7 65 37 5 114

4. Litbang 1 8 35 44

Jumlah
 CONTOH TABEL DATA ORDINAL

RANKING KUALITAS KINERJA APARATUR

No. Aspek Kerja Kualitas Kinerja Ranking Kinerja

(%)
1. Kondisi kerja 61,90 1
2. Alat-alat kerja 61,02 2
3. Ortal 58,72 3
4. Kemampuan kerja 58,70 4
5. Peranan korpri 58,42 5
6. Kepemimpinan 58,05 6
7. Performen kerja 57,02 7
8. Manajemen 54,61 8
9. kepegawaian 54,51 9
10. Produktivitas 54,02 10
11. kerja 53,16 11
12. Motivasi kerja 53,09 12
Diklat yang
diperoleh
Kebutuhan
individu
 CONTOH TABEL DATA INTERVAL

TINGKAT KEPUASAN KERJA PEGAWAI

No. Aspek Kepuasan Kerja Tingkat Kepuasaan

1. Gaji 37,58

2. Intensif 57,18

3. Transportasi 68,60

4. Perumahan 48,12

5. Hunungan kerja 54,00

 B. TABEL DISTRIBUSI FREKUENSI

Hal-hal yang perlu Diperhatikan dalam Tabel

Distribusi Frekuensi:
1. Tabel distibusi frekuensi mempunyai sejumlah
kelas.
2. Pada setiap kelas mempunyai kelas interval.
Jadi panjang kelas adalah jarak antara nilai
batas bawah dengan batas atas pada setiap
kelas.
3. Setiap kelas interval mempunyai frekuensi
(jumlah).
4. Tabel distribusi frekuensi tersebut bila dibuat
menjadi tabel biasa akan memerlukan 150
baris (n= 150) jadi akan sangat panjang.
Pedoman Umum Membuat Tabel Distribusi
Frekuensi:

1.Ditentukan berdasarkan
pengalaman

2.Ditentukan dengan
Membaca Grafik

3.Ditentukan dengan
Rumus Sturges
 CONTOH TABEL DISTRIBUSI FREKUENSI

NILAI PELAJARAN STATISTIK 150 MAHASISWA

No. Kelas Interval Frekuensi

Kelas (F)
1. 10-19 1
2. 20-29 6
3. 30-39 9
4. 40-49 31
5. 50-59 42
6. 60-69 32
7. 70-79 17
8. 80-89 10
9. 90-100 2

Jumlah 150
CONTOH PENYUSUNAN TABEL DISTRIBUSI FREKUENSI
DENGAN TALLY

No. Kelas Tally Frekuens

Kelas Interval i
(F)
1. 10-19 I 1
2. 20-29 IIII I 6
3. 30-39 IIII IIII 9
4. 40-49 IIII IIII IIII IIII IIII IIII I 31
5. 50-59 IIII IIII IIII IIII IIII IIII 42
6. 60-69 IIII IIII II 32
7. 70-79 IIII IIII IIII IIII IIII IIII II 17
8. 80-89 IIII IIII IIII II 10
9. 90-100 IIII IIII 2
II
Jumlah 150
DISTRIBUSI FREKUENSI
KUMULATIF.

Distrbusi frekuensi Kumulatif

adalah tabel yang
menunjukan jumlah observasi
yang menyatakan kurang dari
nilai tertentu.
 CONTOH
TABEL DISTRIBUSI FREKUENSI KUMULATIF

NILAI STATISTIK 150 MAHASISWA

Kurang Dari Frekuensi Kumulatif

Kurang dari 20 1
Kurang dari 30 7
Kurang dari 40 16
Kurang dari 50 47
Kurang dari 60 89
Kurang dari 70 121
Kurang dari 80 138
Kurang dari 90 148
Kurang dari 101 150
DISTRIBUSI FREKUENSI
RELATIF.

Penyajian data yang

merubah frekuensi menjadi
persen, dinamakan Tabel
Distribusi Frekuensi Relatif.
 CONTOH
TABEL DISTRIBUSI FREKUENSI RELATIF

NILAI STATISTIK 150 MAHASISWA

Kurang Dari Frekuensi Relatif

Kurang dari 20 0,67%

Kurang dari 30 4,67%
Kurang dari 40 10,67%
Kurang dari 50 31,33%
Kurang dari 60 59,33%
Kurang dari 70 80,67%
Kurang dari 80 92,00%
Kurang dari 90 98,67%
Kurang dari 101 100,00%
 GRAFIK
Pada umunya terdapat dua macam grafik
yaitu: grafik garis (polygon) dan grafik
batang (histogram). Grafik batang ini dapat
dikembangkan lagi menjadi grafik balok
(tiga dimensi). Suatu grafik selalu
menunjukan hubungan antara jumlah
dengan variabel lain, misalnya waktu.

A.Grafik Garis
Grafik garis dibuat biasanya untuk
menunjukan perkembangan suatu keadaan.
Perkembangan tersebut bisa naik turun. Hal
ini akan nampak secara visual melalui garis
dalam grafik. Dalam grafik terdapat garis
vertikal yang menunjukan jumlah
(frekuensi) dan yang mendatar menunjukan
CONTOH GRAFIK GARIS
 B. Grafik Batang

Pada grafik batang

visualisasi difokuskan pada
luas batang (panjang x
lebar). Namun kebanyakan
penyajian data dengan
grafik batang, lebar batang
dibuat sama, sedangkan
bervariasi adalah
tingginya.
CONTOH GRAFIK BATANG
 C. Diagram Lingkaran (Piechart)

Diagram lingkaran digunakan untuk membandingkan

data dari berbagai kelompok.

CONTOH DIAGRAM LINGKARAN

 D. Pictogram (Grafik Gambar)

Ada kalanya supaya data yang disajikan lebih

komunikatif, maka penyajian data dibuat dalam
bentuk pictogram.

CONTOH DIAGRAM GAMBAR (PICTOGRAM)