Anda di halaman 1dari 32

STERILISASI

(KINETIKA
STERILISASI)
OLEH:
NI NYOMAN
PUSPAWATI,S.TP.,M.Si.
STERILISASI MEDIA
Sterilisasi media --- umumnya dg uap
panas
Proses pembunuhan mikroba dg uap
mengikuti reaksi orde pertama :
- dN/dt = kN .. (1)
N = jumlah mikroba pada media
t = waktu sterilisasi
k = konstanta laju reaksi/laju kematian
spesifik mikroba
Reaksi orde pertama --- meningkatnya
laju reaksi karena meningkatnya suhu
menyebabkan terjadinya peningkatan
konstanta laju reaksi (laju kematian
spesifik)
Konstanta laju reaksi mrp konstanta yg
sebenarnya hanya jika keadaan suhu
konstan.
Integralkanpers (1) mjd:
Nt/No = e-kt . (2)

Logaritmakan pers 2 menjadi:


log Nt/No = -kt (3)

dimana :
No = jumlah mikroba sebelum sterilisasi
Nt = jumlah mikroba hidup setelah
perlakuan dlm waktu t
Summry :
Reaksi orde pertama
- dN/dt = kN .... (1)

Integralkan mjd
Nt/No = e-kt (2)

Bentuk Logaritma
ln Nt/No = -kt (3)

Secara grafis dapat dilihat pada gambar berikut:


absis (x) = t (waktu sterilisasi)
ordinat (y) = log Nt/No
slope/kemiringan =k
Grafik hubungan waktu sterilisasi dg jumlah
sel mikroba

k
Nt/No ln Nt/No

Waktu Waktu

Dari grafik : diperlukan periode waktu yg tdk terbatas untuk mengurangi


jumlah populasi mikroba yg hidup mjd nol.

Hubungan ini hanya berlaku pada kultur murni


Nilai k tdk hanya tergantung jenis mikroba
tapi bentuk fisiologi sel (vegetatif atau
bentuk spora).
Hubungan antara suhu dg konstanta laju reaksi
dapat ditunjukkan dg rumus Arrhenius yaitu:
d ln k = E .. (4)
dT RT

E = energi aktivasi
R = konstanta gas
T = suhu absolut
Integralkana pers 4 shg menjadi :
k = Ae-E/RT (A = konstanta Arrhenius) ..(5)
Logaritmakan mjd :

ln k = ln A E (6)
RT
Pers
3 digabung dg pers 5 mjd:
log Nt/No = -kt
(3)

k = Ae-E/RT .(5)
menjadi :
ln No/Nt = A. t. e-E/RT
ln No/Nt dinyatakan sebagai kriteria
rancang bangun untuk sterilisasi
ln No/Nt --- disebut dg Del faktor (nable
factor/ V)
Del faktor -- suatu ukuran dari reduksi
fraksional dlm menghitung jumlah
mikroba hidup yang dipengaruhi oleh
panas dan waktu
Shg :
V = ln No/Nt -- ln No/Nt = kt
kt = A.t.e-E/RT

V = ln No/Nt = A.t.e-E/RT
V/A = t.e-E/RT
ln (V/A) = ln t (- E/RT) shg :
ln t = E/RT + ln(V/A)
ln t = E/RT + ln(V/A)
Plotkan antara log t dg kebalikan suhu
absolut (1/T) -- akan membentuk garis
lurus dg kemiringan tergantung dr energi
aktivasi (E)

69,0 23,0 4,0

Log t
t

1/T Suhu (oC)


Kematian mikroba dapat memungkinkan
pemilihan prosedur (faktor V) utk
sterilisasi media cair.
Pemilihan prosedur --- utk menentukan
kemungkinan sterilisasi tertentu
didasarkan pada resiko apakah dpt
diterima atau tidak.
Faktor resiko pada sistem batch dlm
industri fermentasi terkontaminasi
sebanyak 1000 -- shg mikroba akhir yg
hidup dan masih diterima sebanyak 10-3
Penggunaan kinetika ini penting untuk
mengetahui karakteristik kematian
mikroba.
Spora Bacillus stearothermophillus
digunakan sbg standar karakteristik
kematian mikroba.
Karakteristik kematian Bacillus
stearothermophillus adl:
energi aktivasi = 67,7 kcal/mol
k arrhenius = 1 x 1036,2/detik
Interaksi antara komponen nutrien
Pengaruh waktu sterilisasi thd hasil
fermentasi:
Kerusakan komponen nutrisi hampir sama
dg kinetika kematian bakteri yaitu:
xt/xo = e-kt
dimana:
xt = jumlah nutrien setelah pemanasan t
xo = jumlah nutrien awal
lnk = ln A E/RT --- plotkn dlm grafik
Pengaruh energi aktivasi pada kerusakan spora
dan nutrien

energi aktivasi tinggi


kerusakan spora

ln k

energi aktivasi rendah


kerusakan nutrien

1/T

Kemiringan grafik ditentukan oleh energi aktivasi


Pola proses sterilisasi batch

Del faktor :
V = ln No/Nt

Dengan diketahuinya jml awal mikroba dan resiko


kontaminasi yg dpt diterima maka del faktor dapat
dihitung.
Contoh:
resiko kontaminasi yg diterima 1 dlm 1000.
berarti Nt = 10-3 sel hidup, pada broth yg tdk steril terdapat
1011 mikroba hidup. Maka del faktornya:
V = ln No/Nt
= ln 1011/10-3
= ln 1014
= 32,2

Kematian mikroba terjadi selama pemanasan dan pendinginan


maka del faktor total:
V total = V pemanasan + V penahanan + V pendinginan
Grafik
suhu, waktu pemanasan, penahanan
dan pendinginan
Penahanan

Pemanasan
Pendinginan
Perhitungan waktu penahanan pada suhu
konstan (121oC)

V penahanan = V total V pemanasan V pendinginan

Contoh:
Dik : Nt = 10-3
No = 1014
V (del faktor) total = 32,2
V pemanasan = 9,8
V pendinginan = 10,1
k/laju kematian Bacillus = 2,54 per menit
Dit : waktu (t) penahanan ..?
waktu sterilisasi total ?
V penahanan = V total V pemanasan V pendinginan

= 32,2 9,8 10,1


= 12,3

t = V/k
= 12,3 / 2,54
= 4,84 menit

t total = V total/k
= 32,2 / 2,54
= 12,68 menit

jadi lama waktu penahanan pada suhu 121oC adalah 4,84


menit dan waktu sterilisasi total dari awal sampai akhir 12,68
menit
Metode cepat untuk mendesain siklus
sterilisasi (Rhicards)

Tidak menggunakan grafik integrasi


Metodenya:

mengasumsikan bahwa kerusakan


spora terjadi pada suhu diatas 100 oC dan
bagian siklus pemanasan dan
pendinginan diatas suhu 100oC adalah
linier
Berdasarkan asumsi tsb ---
dibuat tabel del faktor utk spora
Bacillus stearothermophillus dr
pemanasan dan pendinginan broth
pada suhu 101oC 130oC berdasarkan
perubahan suhu 1oC per menit
Contoh:

Dik:
media dipanaskan dr 100oC 121oC = 30 menit
media didinginkan dr 121oC 100oC = 17 menit
Nt = 10-3 cfu/g
N0 = 1011 cfu/g

Dit: Del faktor (V) = .?


waktu penahanan (t) = .?
Jawab:

Dari tabel, del faktor siklus pemanasan dan


pendinginan suhu 121oC = 12,549

V pemanasan = 12,549 x 30 = 17,93


21
V pendinginan = 12,549 x 17 = 10,16
21
V penahanan = V total V pemanasan V pendinginan
= 32,2 17,93 10,16
= 4,11
t penahanan = V/k
= 4,11/2,54
= 1,62 menit

Waktu total utk sterilisasi:


t total = t pemanasan + t penahanan + t pendinginan
= 30 + 1,62 + 17
= 48,62 menit
Peningkatan skala sterilisasi batch

Perhitungan del faktor tdk


mempertimbangkan volume media --
hanya berdasar atas jumlah kontaminan
awal dan akhir yg diinginkan
Jika ukuran fermentor meningkat maka jml
spora meningkat.
Namun bila probabilitas sterilisasi yg didapat
sama dg jml spora awal yg diinginkan tetap
--- maka nilai del faktor harus naik
Contoh:

Dik: vol sterilisasi = 1000 liter


No = 106 cfu/g per cm3
Nt = 10-3 cfu/g
Dit : V = .?
Jwb:
V = ln ( 106 x 103 x 103) = ln 1015
10-3
= 34,5
Jika
tingkat sterilitas sama namun vol
meningkat mjd 10000 liter maka V adl:

V = ln ( 106 x 103 x 104) = ln 1016


10-3
= 36,8 --- del faktor meningkat jika
tingkat sterilitas yg
diinginkan tetap
TUGAS
Diketahui jumlah mikroba awal pada tangki fermentasi
10 liter adalah 1010 cfu/g dan resiko terkontaminasi yg
dapat diterima sebesar 1 dalam 1000 dimana laju
kematian bakteri tersebut sebesar 2,54. siklus
pemanasan dr suhu 100oC - 121oC dicapai selama 35
menit dan siklus pendinginan selama 15 menit.
Tentukan:
a. Del faktor (V)
b. waktu (t) total sterilisasi
c. V penahanan
d. waktu (t) penahanan
e. Del faktor (V) jika vol fermentor meningkat mjd
10000 liter
Diketahui jumlah mikroba awal pada frementor (tangki fermentasi)
10 liter adalah 1011 cfu/g dan resiko terkontaminasi yg dapat
diterima sebesar 1 dalam 1000 dimana laju kematian (k) bakteri
tersebut sebesar 2,54. Siklus pemanasan dr suhu 100 oC - 121oC
dicapai selama 30 menit dan siklus pendinginan selama 17 menit.
Jika del faktor siklus pemanasan dan pendinginan pada suhu 121 oC
= 12,549 (dari Tabel). Maka tentukan :
a. Del faktor (V)
b. Waktu (t) total sterilisasi
c. Del faktor (V) penahanan
d. Waktu (t) penahanan
e. Del faktor (V) jika vol fermentor meningkat mjd 10000 liter
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai