Anda di halaman 1dari 9

Media Dalam

Komunikasi
Kesehatan

Rizky Amlia G1D116005


Media dalam komunikasi
kesehatan
Komunikasi kesehatan adalah proses untuk
memproduksi dan mensosialisasikan pesan atau
informasi kesehatan dari sebuah sumber kepada sasaran
penerima. Sedangkan komunikasi massa merupakan
komunikasi satu arah yang merupakan kebalikan dari
komunikasi tatap muka antarpribadi.
Melalui media sebagaimana disebutkan di atas maka
pesan akan dikrim oleh komunikator kesehatan kepada
komunikan. Media dalam komunikasi kesehatan dengan
massa yang paling banyak digunakan adalah media
massa yang mempunyai karateristik. Dan karateristik
media massa itu sendiri adalah sebagai berikiut:
Lanjutan,,,

1. Tersusun dalam suatu organisasi yang formal dan


kompleks
2. Berhubungan langsung dengan audiens yang luas
3. Mengarah kepadakepentingan publik
4. Audiens adalah majemuk, ada banyak kondisi
dikalangan audiens yang berbeda
5. Media massa dapat mengembangkan kontak
yang serentak dengan jumlah orang yang banyak
dalam jarak yang jauh dari sumber berita.
6. Hubungan antara komunikator bersifat unik dan
kolektif
Tujuan komunikasi massa dalam komunikasi
kesehatan
1. Menciptakan iklim berbagai penerima dan perubahan
nilai, sikap, dan prilaku kesehatan.
2. Mengajarkan keterampilan mendengarkan, membaca,
serta menulis hal- hal yang berkaitan dgna kesehatan.
3. Penggandaan sumber daya pengetahuan, kenikmatan
dan anjuran tindakan kesehatan.
4. Membentuk pengalaman baru terhadap prilaku hidup
sehat dari statis ke dinamis
5. Meningkatkan aspirasi di bidang kesehatan
6. Mengajarkan masyarakat menemukan norma dan etika
penyebarluasan informasi di bidang kesehatan atau
layanan komunikasi kesehatan
7. Berpartisipasi dalam keputusan atas hal-hal yang
berkaitan dengan kesehatan
8. Mengubah struktur kekuasaan antara produsen dan
konsumen di bidang kesehatan
9. Menciptakan rasa kebanggaan, kesetiaan terhadap
produk dan lain sebagainya.
Pemanfaatan Media Dalam Komunikasi
Kesehatan

1. Media sebagai institusi sosial


Menurut Malinowski, setiap individu mempunyai
kebutuhn fisiologis biologis maupun phusiology,
untuk memperoleh kebutuhan tersebut maka setiap
kelompok dimana individu berkumpul atau
berorganisasi akan mengembangkan institusi agar
para anggota memperoleh kebutuhan-kebutuhan
tersebut. Setiap institusi sosial tersebut mempunyai
personal, seperangkat norma atau aturan, aktivitas,
aparatur material atau teknologi, dan fungsi.
Berarti institusi sosial adalah seperangkat peran
yang telah dikemas dalam sebuah kewenangan yang
terbentuk secara konsisten dalam poal-pola tindakan
atau prilaku yang sudah diakui dan bahkan mengatur
sanksi terhadap pelanggaran atas pola-pola tindakan.
Lanjutan,,

Dengan media juga membentuk opini


tentang peranan lembaga-lembaga politik
dan pemerintahan serta
perkembangannya, media turut berperan
dalam menyiarkan paket-paket siaran
keagamaan. Dari pengambilalihan peran
itulah media berfungsi untuk membimbing
tindakan/ perilaku atau mengajarkan cara
agar individu atau kelompok dapat
memnuhi kebutuhan mereka.

Lanjutan,,

2. Media Sebagai Agen Sosialisasi


Sosialisasi merupakan proses
pembentukan diri yang berkaitan
dengan dunia sosial yang luas melalui
pembelajaran dan internalisasi terhadap
nilai, kepercayaan, norma yang
bersumber dari kebudayaan. Sosialisasi
merupakan dasar bagi setiap media
sebagai sub sistem dalam sebuah
masyarakat berjuang untuk
melanjutkan dan mempertahankan
sebuah sistem yang setabil. Dalam
1. Dalam proses sosialisasi terkandung maksud sejumlah
cara bagaimana kebudayaan dibagi atau dipertukarkan.
2. Nilai dan norma budaya yang bersumber dari luar/
eksternal dari individu atau kelompok disebar luaskan ke
masyarakat.
3. Ke dalam/ internal, bagaimana nilai dan norma ini
menjadi bagian dari penghayaan cara hidup yang
terorganisir.
4. Adanya proses untuk membawa nilai dan norma itu dari
eksternal ke internal melalui proses belajar.
5. Proses belajar itu melalui sebuah agen yaitu media
massa.

Dalam cara pandang sosiologi- komunikasi, media


berperan sebagai agen sosialisasi yang artinya media
massa mempengaruhi prilaku kita. Jadi kehidupan kita
sangat tengantung kepada media untuk mencari apa yang
kita ingin atau butuhkan untuk kita ketahui serta
bagaimana kita berhubungan dengan dunia sosial,
budaya, politik, agama, dan kesehatan.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai