Anda di halaman 1dari 28

GELOMBANG

DAN OPTIK

Indri Nurwahidah, M.Pd


SUSUNAN PEGAS

SUSUNAN SERI

Rumus dasar modulus Young dan Hukum Hooke :


EA
k
x
Jadi, tetapan pegas berbanding lurus dengan luas
penampang pegas A, modulus Young E, dan
berbanding terbalik dengan panjang pegas x.
Persamaan ini menyatakan tetapan pegas tunggal.
SUSUNAN SERI

Jika dua buah pegas disusun secar


a seri seperti terlihat pada Gambar
di atas, maka panjang pegas menja
di 2X. Oleh karena itu, persamaan
pegasnya (ks ) menjadi seperti beri
kut

EA 1 EA 1
ks k
2x 2 x 2
Jadi, bila 2 pegas yang tetapan pegasnya sama
dirangkaikan secara seri, maka susunan ini aka
n memberi tetapan pegas susunan sebesar
k. Sedangkan untuk n pegas yang tetapannya s
ama dan disusun seri, maka berlaku persamaan
: k
ks
n
SUSUNAN PARALEL

Bila pegas disusun paralel, maka panjang pegas


(x) tetap. Sedangkan luas penampang pegas be
rubah dari A menjadi 2A, bila pegas yang disusu
n sebanyak dua buah.
Jadi, untuk dua buah pegas yang disusun secar
a paralel, tetapan pegasnya (kp) menjadi :
E (2 A) EA
kp 2 2k
x x
Bila ada n pegas yang tetapan pegasnya sama
disusun secara paralel, maka akan menghasilka
n pegas yang lebih kuat. Karena tetapan pegasn
ya menjadi lebih besar.
Bila ada n pegas yang tetapan pegasnya
sama disusun secara paralel, maka akan
menghasilkan pegas yang lebih kuat. Kare
na tetapan pegasnya menjadi lebih besar.

k p nk
Bandul Sederhana
Sebuah bandul sederhana terdiri atas sebuah b
eban bermassa m yang digantung di ujung tali ri
ngan (massanya dapat diabaikan) yang panjang
nya l.
Jika beban ditarik ke satu sisi dan dilepaskan, m
aka beban berayun melalui titik keseimbangan
menuju ke sisi yang lain. Jika amplitudo ayunan
kecil, maka bandul melakukan getaran harmoni
k.
Pendulum sederhana

Sebuah beban bermassa m tergantung pada seutas kawat


halus kaku sepanjang A dan massanya dapat diabaikan.
Apabila bandul itu bergerak vertikal dengan membentuk su
dut , seperti terlihat pada Gambar b, gaya pemulih bandul
tersebut adalah mg sin . Secara matematis dapat dituliska
n
F mg sin
y
Oleh karena sin
, maka persamaan di atas dapat dituli
l
skan sebagai berikut.
y
F mg
l
Periode dan Frekuensi Bandul Sederhana
Persamaan gaya pemulih pada bandul sederhan
y
a F = -mg sin . Oleh karena sin
l
maka persamaannya dapat ditulis
y
F mg
l
Karena persamaan gaya sentripetal adalah

F 4 mf y
2 2

maka diperoleh persamaan sebagai berikut.


maka diperoleh persamaan sebagai berik
ut
F sentripent al F pemulih
y
- 4 mf y mg
2 2

l
g
4 f
2 2

l
Frekuensi bandul sederhana adalah :
1 g
f
2 l
Periode bandul sederhana adalalah :

l
T 2
g
f = frekuensi gelombang (Hz)
g = gravitasi bumi (m/s2)
T = periode gelombang (s)
l = panjang tali (m)
Dari persamaan diatas, ternyata diketahui bahw
a periode dan frekuensi bandul sederhana tidak
bergantung pada massa dan simpangan bandul,
tetapi hanya bergantung pada panjang tali dan p
ercepatan gravitasi setempat.
Gerak Harmonik Teredam

Amplitudo semua pegas atau pendulum yang be


rayun pada kenyataannya perlahan-lahan berkur
ang terhadap waktu sampai osilasi terhenti sam
a sekali.
Gambar di atas menunjukkan grafik khas dari si
mpangan sebagai fungsi waktu.
Gerak tersebut dinamakan gerak harmonik tered
am.
Redaman biasanya disebabkan oleh hambatan
udara dan gesekan internal pada sistem yang b
erosilasi.
Energi yang kemudian dikeluarkan sebagai ener
gi panas ditunjukkan dengan amplitudo osilasi y
ang berkurang.
Sistem osilasi alami pada umumnya teredam.
Jika redaman tidak besar osilasi dapat dianggap
sebagai gerak harmonis sederhana di mana reda
man ditimpa yaitu, pengurangan amplitudo yang
digambarkan garis putus-putus pada gambar di at
as.
Walaupun peredaman karena gesekan mempeng
aruhi frekuensi getaran, efeknya biasanya kecil k
ecuali peredaman cukup besar.
Hal ini berarti persamaan berikut masih dapat digu
nakan pada sebgian besar kasus.

1 k
f
2 m
Getaran yang Dipaksakan / Resonansi
Ketika sistem yang bergetar mulai bergerak, sistem terse
but bergetar dengan frekuensi alaminya seperti persama
an berikut

1 atau
k 1 g
f f
2 m 2 l

Namun bagaimanapun sistem tetap dimungkinkan memiliki g


aya eksternal yang bekerja padanya yang mempunyai frekue
nsi sendiri, ini berarti sistem mendapatkan getaran yang dipa
ksakan.
Sebagai contoh, kita bisa menarik massa pada pegas bolak
balik dengan frekuensi (f). Massa kemudian bergetar pada f
rekuensi alami pegas, kita beri nama fo dimana :

1 k
fo
2 m
untuk getaran yang dipaksakan amplitudo getaran ternyata
bergantung pada perbedaan antara f dan fo, bernilai maksi
mum ketika frekuensi gaya eksternal sama dengan frekuen
si alami sistem yaitu f = fo.
Amplitudo sebagai fungsi frekuensi eksternal f.
Kurva A menggambarkan peredaman ringan, dan B pereda
man berat.
Amplitudo bisa menjalar besar ketika frekuensi penggerak f
mendekati frekuensi alami, ffo selama peredaman tidak ter
lalubesar.
Ketika peredaman kecil, penambahan amplitudo dekat f=fo
sangat besar, efek ini disebut dengan resonansi. Frekuensi
penggetar alami fo dari sebuah sistem disebut frekuensi res
onansinya.
Salah satu contoh sederhana resonansi yaitu mendorong seor
ang anak dari ayunan.
Ayunan seperti pendulum lainnya mempunyai frekuensi osilasi
alami.
Jika anda mendorong ayunan dengan frekuensi yang acak ma
ka ayunan terlambung keman-mana dan tidak mencapai ampli
tudo yang besar.
Jika anda mendorong dengan frekuensi yang sama denngan f
rekuensi alami ayunan, amplitudo banyak bertambah. Hal ini
menggambarkan dengan jelas bahwa pada resonansi usaha y
ang diperlukan untuk mendapatkan amplitudo yang besar rela
tif kecil.
Pengertian Gelombang

Pada gelombang tersebut terjadi perambatan en


ergi getaran. Gelombang muncul dari getaran ya
ng merambat
JENIS GELOMBANG
Berdasarkan arah rambat dan arah getar
1. Gelombang Transfersal
2. Gelombang Longitudinal
Pegas digantung memiliki panjang 40 cm,
pada bagian bawah pegas diberi beban 2
50 gram. Panjang pegas bertambah menj
adi 50 cm. Jika beban ditarik 5 cm kemudi
an dilepas lagi hingga bergetar tentukan p
eriode getaran pegas! ( g= 10 m/s2)
Dua buah pegas memiliki konstanta yang
sama yaitu sebesar 150 N/m, disusun sec
ara paralel. Tentukan konstanta pengganti
dan periode pegas tersebut jika massa be
ban 3 kg.
Thank You

Anda mungkin juga menyukai